Liputan6.com, Jakarta Ketika bangun untuk kencing di malam hari, sesekali mungkin ini bukan masalah yang besar. Tapi kalau terus berulang dan mengganggu tidur, Anda patut waspada.
Matthew Rutman, M.D., profesor urologi di Columbia University Medical Center menjelaskan, kebiasaan ini adalah tanda nokturia. Kondisi di mana seseorang selalu pipis di malam hari, terutama pada saat tidur.
Baca Juga
Gangguan ini disebabkan oleh salah satu dari tiga kemungkinan penyebabnya: kandung kemih Anda mengalami kesulitan menahan air kencing, sehingga menghasilkan lebih banyak urin daripada biasanya di siang hari, atau Anda menghasilkan lebih banyak air kencing pada malam hari.
Advertisement
Untuk alasan yang terakhir, tandanya anda telah mengalami penuaan, menurut Dr. Rutman. Ini sangat normal.
Yang patut diwaspadai adalah nokturia yang dipicu oleh beberapa faktor lain. Berikut beberapa penyebab yang bisa menyebabkan nokturia, melansir Men's Health, Kamis (25/1/2018):
Saksikan juga video menarik berikut ini:
1. Pembesaran kelenjar prostat
Kelenjar prostat yang membesar dapat menyebabkan tekanan pada kandung kemih, ini yang jadi alasan mengapa seseorang terus mondar mandir ke kamar mandi.
2. Diabetes
Ketika seseorang menderita diabetes, ia akan mengalami kelebihan glukosa yang mengalir pada ginjal dengan membawa debit air yang tinggi, sehingga kandung kemih akan mudah penuh. Tak heran jika kondisi ini akan membuat penderita diabetes sering merasa haus dan pipis baik di malam atau siang hari.
Advertisement
3. Pengaruh obat
Beberapa obat umum, termasuk Lasix dan hydrochlorothiazide, yang digunakan untuk mengobati edema (pembengkakan) dan tekanan darah tinggi, juga bisa memicu anda sering pipis di waktu tidur.
4. Gaya hidup
Kafein dan alkohol keduanya diuretik, yang meningkatkan produksi urin Anda, sehingga minum pada siang hari dapat menyebabkan buang air kecil di malam hari. Minum terlalu banyak cairan di malam hari, terlepas dari jenis apa, juga bisa menyebabkan nokturia.