Peringatan Konten!!

Artikel ini tidak disarankan untuk Anda yang masih berusia di bawah

18 Tahun

LanjutkanStop di Sini

5 Alasan Sering Tidak Puas Setelah Bercinta Walau Raih Orgasme

Sering merasa tidak puas setelah bercinta, ada beberapa alasan yang mungkin Anda alami dengan pasangan.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 20 Mei 2018, 19:00 WIB
Diterbitkan 20 Mei 2018, 19:00 WIB
Hubungan seks
Sering merasa tidak puas setelah bercinta, ada beberapa alasan yang mungkin Anda alami dengan pasangan. (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Sering merasa tidak puas setelah bercinta mungkin pernah Anda alami. Hal ini kemudian mendorong munculnya pertanyaan, apakah ada sesuatu yang salah dengan hubungan, yang mungkin menjadi akar masalah.

Dilansir dari laman Times of India, Minggu (20/5/2018), ada beberapa alasan yang bisa membuat Anda tidak puas setelah berhubungan intim dengan pasangan, bahkan walaupun Anda berdua sama-sama mencapai orgasme.

Berkonsentrasi hanya pada klimaks

Beberapa orang sangat berkonsentrasi demi meraih orgasme yang luar biasa. Tak heran, mereka akhirnya lupa menikmati seks, yang sebaiknya harus dimulai dengan foreplay.

Luangkan waktu menikmati setiap sesi bercinta dari awal hingga akhir.

Kurang komunikasi

Jika Anda menginginkan sesuatu, tak perlu meminta kepada pasangan. Setiap individu punya keinginan, yang mungkin tidak disadari oleh orang lain. Ungkapkan apa yang Anda inginkan selama berhubungan seks kepada pasangan.

 

Simak video menarik berikut ini:

Kelelahan

Ilustrasi fobia seks (iStock)
Anda mungkin lelah. (iStock)

Seks mungkin sangat melelahkan. Banyak pasangan yang berada di fase awal hubungan akan menghadapi masalah ini. Ketika mereka berhubungan seks terlalu sering dapat menyebabkan kelelahan.

Jika kehidupan seks Anda kehilangan rasa kesenangan, cobalah beristirahat. Pergilah bersama pasangan, seperti kencan romantis.

Cara lainnya, menahan diri dari aktivitas seksual apa pun, baik itu berciuman atau berpelukan selama satu atau dua bulan. Anda akan terkejut betapa bergairahnya kehidupan seks saat Anda melanjutkannya lagi usai beristirahat.

Berprasangka dengan perasaan

Ilustrasi fobia seks (iStock)
Berprasangka dengan perasaan bisa membuat sering tidak puas bercinta. (iStock)

Beberapa pasangan mungkin terobsesi, bagaimana mereka terlihat atau perasaan menyangkut tubuh sendiri.

Terkadang seseorang mungkin percaya dirinya terlalu gemuk atau terlalu kurus, yang membuatnya merasa tidak diinginkan pasangan. Rasa tidak puas ini dapat memengaruhi kehidupan seks.

Monoton

Kehidupan seks yang monoton dapat terjadi pada tiap pasangan. Anda mungkin bosan. Cobalah sedikit bereksperimen.

Perubahan posisi seks mungkin membantu Anda mendapatkan kembali gairah seksual yang hilang dalam hubungan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya