Cegah Penyebaran Virus Corona, Kapan Harus Cuci Tangan?

Untuk mencegah penyebaran virus corona, ada waktu tertentu kapan harus cuci tangan.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 04 Mar 2020, 14:00 WIB
Diterbitkan 04 Mar 2020, 14:00 WIB
cuci tangan
Kapan harus cuci tangan untuk mencegah penyebaran virus corona. copyright Pexels/Burst

Liputan6.com, Jakarta Salah satu cara mencegah paparan Virus Corona (COVID-19) adalah cuci tangan dengan benar. Kesehatan dan kebersihan diri menjadi hal yang patut diperhatikan masyarakat.

Ketua Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Emergensi Indonesia (PDEI), Adib Khumaidi menyampaikan, pada waktu-waktu apa saja kita perlu mencuci tangan.

Berdasarkan Centers for Disease Control and Prevention (CDC), cuci tangan harus dilakukan di waktu-waktu berikut ini:

- Sebelum, selama, dan sesudah memasak atau menyiapkan makanan

- Sebelum makan

- Sebelum dan sesudah merawat orang yang sakit

- Sebelum dan sesudah merawat luka terbuka atau lecet

- Setelah menggunakan kamar mandi atau toilet

- Setelah mengganti popok atau membersihkan anak kecil sehabis dari kamar toilet

- Setelah memegang hewan, memberi makan hewan atau membersihkan kotoran hewan

- Setelah memegang makanan hewan

- Setelah menyentuh sampah atau membuang sampah

"Selain itu, cuci tangan sebelum melepas atau menggunakan lensa kontak; sesudah bersih, batuk atau menyeka hidung ingusan; dan/atau Setelah berjabat tangan dengan orang lain," kata Adib dalam keterangan tertulis kepada Health Liputan6.com, ditulis Rabu (4/3/2020). 

Simak Video Menarik Berikut Ini:

Cara Terbaik Eliminasi Kuman

[Fimela] Cuci Tangan
Cuci tangan untuk mengurangi kuman. | unsplash.com

Dikatakan Adib, mencuci tangan dengan sabun adalah cara terbaik untuk mengeliminasi atau mengurangi kuman dalam jumlah besar. Virus, seperti Virus Corona juga dapat tersingkir. 

"Jika berada di tempat yang tak ada air maupun sabun, gunakan gel pembersih tangan beralkohol. Gel pembersih tangan ampuh untuk mengurangi kuman, namun tidak bisa membasmi keseluruhan bakteri," lanjutnya.

Terkait informasi dua pasien yang didiagnosis positif terinfeksi COVID-19, PDEI berharap masyarakat Indonesia tidak panik. 

"Masyarakat dari berbagai lapisan harus tenang namun tetap waspada. Karena yang terpenting adalah menjaga ketahanan dan kebersihan tubuh kita. Rush buying yang terjadi saat ini tidak akan berguna apabila setiap orang tidak bisa menjaga kesehatan diri mereka sendiri," imbau Adib.

Panduan Cuci Tangan

20151021-Ilustrasi mencuci tangan
Panduan mencuci tangan yang benar. (iStockphoto)

Adib menulis, panduan mencuci tangan yang efektif untuk membunuh kuman, sebagai berikut:

- Basahkan kedua tangan dengan air bersih mengalir, matikan kran, lalu tuang sabun secukupnya

- Gosok kedua tangan Anda. Pastikan Anda menggosok sela-sela jari, kedua punggung tangan, dan di bawah kuku

- Kaitkan seluruh jari Anda dengan telapak saling menyentuh, dan gosok bagian dalam, bergantian dua sisi tangan Anda

- Kemudian tukar posisi. Kaitkan jari-jari tangan kiri di atas punggung tangan kanan dan gosok bagian punggung tangan bergantian

- Gosok jempol kiri menggunakan tangan kanan dengan gerakan memutar, begitu pula sebaliknya

- Lakukan selama 20 detik selama menggosok tangan

- Bilas tangan hingga bersih dengan air yang mengalir

- Keringkan kedua tangan Anda dengan handuk bersih atau angin-anginkan

- Jika memungkinkan, matikan keran menggunakan siku atau gunakan tisu untuk menghalangi tangan Anda yang sudah bersih saat mematikan kran

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya