Belajar dari Film Tilik, Ini Faktor Penyebab Seseorang Sebarkan Rumor Miring

Di film Tilik dikisahkan beberapa karakter di dalamnya menyebarkan rumor miring tentang seseorang. Dalam kehidupan nyata, kisah seperti ini kerap terjadi. Berikut beberapa kemungkinan penyebabnya.

oleh Ade Nasihudin Al Ansori diperbarui 22 Agu 2020, 20:00 WIB
Diterbitkan 22 Agu 2020, 20:00 WIB
Film Tilik. (Tangkapan layar YouTube/ Ravacana Films)
Film Tilik. (Tangkapan layar YouTube/ Ravacana Films)

Liputan6.com, Jakarta Sebuah film pendek berjudul Tilik dari rumah produksi Ravacana Films tengah diperbincangkan warganet. Film yang saat artikel ini ditulis sudah ditonton enam juta kali di YouTube ini mengisahkan Bu Tejo yang menyebarkan rumor tentang seseorang bernama Dian.

Sosok seperti Bu Tejo dalam kehidupan nyata juga ada. Lalu, apa yang menyebabkan seseorang menyebarkan rumor?

Berdasarkan jalan cerita dari film tersebut, psikolog klinis dewasa Nirmala Ika memberikan pandangannya. Menurut Nirmala, setidaknya ada empat faktor yang memengaruhi seseorang untuk menyebarkan rumor tentang orang lain. Fakta-fakta yang kabur akibat adanya penambahan yang sifatnya menghakimi maka dapat masuk ke dalam kategori rumor.

Faktor-faktor yang menyebabkan seseorang menyebarkan rumor diantaranya pengalaman pribadi, kekhawatiran tersendiri, stigma, dan rasa tidak suka.

Dalam film tersebut Bu Tejo menerangkan bahwa ia melihat Dian muntah-muntah dan langsung menyimpulkan bahwa Dian hamil.

“Awalnya Bu Tejo menyampaikan fakta kemudian ditambahkan, nah ini yang disebut rumor, ketika ada penambahan persepsi dari diri kita. Terkait di dalamnya dengan kecemasan kita, atau ketidakpastian yang kita rasakan maka menjadi rumor,” ujar Nirmala kepada Liputan6.com, Sabtu (22/8/2020).

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Simak Video Berikut Ini:


Aneka Dugaan dan Stigma

Film Tilik. (Tangkapan layar YouTube/ Ravacana Films)
Film Tilik. (Tangkapan layar YouTube/ Ravacana Films)

Lalu, ketika seseorang menduga-duga suatu hal yang belum pasti bisa juga menjadi rumor. “Sesuatu yang tidak diketahui bisa menimbulkan dugaan-dugaan yang jatuhnya menjadi rumor.”

Dugaan tersebut disampaikan oleh seseorang bisa jadi untuk mengelola kecemasan dalam dirinya seperti disampaikan Nirmala. 

Stigma yang ada di masyarakat juga bisa menimbulkan rumor. Misalnya ketika seorang wanita muda berpacaran dengan orang yang jauh lebih tua dikaitkan dengan harta. Padahal, bisa saja memang ada cinta di dalam hubungan tersebut. 

"Kan wajar aja jatuh cinta dengan orang yang lebih tua kalau dari sisi psikologis,” lanjut Nirmala.

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya