Liputan6.com, Jakarta Kementerian Kesehatan mempersiapkan rumah sakit kapal sebagai salah satu pusat layanan kesehatan pasca gempa Sulawesi Barat (Sulbar) Magnitudo 6,2. Hal ini dijelaskan Kepala Pusat Krisis Kemenkes RI Budi Sylvana.
"Pusat layanan kesehatan yang dapat digunakan masyarakat, yaitu Rumah Sakit Kapal,” ucap Budi saat Konferensi Pers Penanganan Bencana Pasca Gempa M 6,2 Sulbar pada Selasa, 19 Januari 2021.
Advertisement
Pihak TNI turut berperan dalam pengoperasian Rumah Sakit Kapal yang digunakan untuk pelayanan kesehatan masyarakat terdampak gempa Sulbar.
"Pihak TNI membantu satu Rumah Sakit Kapal, yakni Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) dr. Soeharso-990 (SHS-990) dari Komando Armada II (Koarmada II) Surabaya yang saat ini sudah (tiba) di Mamuju" lanjut Budi.
Budi juga menambahkan, ada tambahan satu Rumah Sakit terapung Airlangga Surabaya, yang ikut turun membantu penanganan korban gempa Sulbar.
“Ada tambahan lagi satu rumah sakit Terapung dari Airlangga Surabaya, sehingga esok hari (hari ini) mudah-mudahan sudah sampai dan dapat segera dioperasikan untuk pelayanan kesehatan,” tambahnya dalam keterangan resmi yang diterima Health Liputan6.com.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Simak Video Menarik Berikut Ini:
Infografis Petaka Banjir dan Longsor Aceh, Kalsel hingga Sulut
Advertisement