Manfaat Jalan Kaki Sebentar Usai Makan Malam bagi Kesehatan

Liputan6.com, Jakarta - Orang biasanya lebih senang jalan kaki di pagi hari. Padahal, berjalan setelah makan malam memiliki beberapa manfaat buat kesehatan. Anda bisa berjalan dengan treadmill atau di sekitar rumah. 

Namun, ada beberapa hal yang perlu diingat sebelum jalan kaki setelah makan malam.

Dikutip dari situs Eat This pada Senin, 26 Juli 2021, Rob Arthur C.S.C.S, pelatih atletik, menjelaskan, apabila memilih jalan di malam hari pastikan mencari area yang cukup terang dan Anda mengenal jalurnya.

Kemudian, Anda tak perlu berjalan yang super intens sebelum tidur. Cobalah menjaga kecepatan yang lebih lembut agar relaksasi yang lebih baik di malam hari.

"Olahraga yang terlalu intens tepat sebelum tidur dapat membuat tubuh Anda lebih sulit untuk beristirahat dan tidur," kata Arthur.

Simak Video Berikut Ini

Lantas apa saja manfaat jalan di malam hari? Berikut rinciannya:

1. Pencernaan menjadi lebih baik

Menurut Arthur, berjalan-jalan tepat setelah makan malam dapat mendukung pencernaan yang lebih mudah,"Cara (berjalan) menggerakkan tubuh Anda dapat membantu membantu pencernaan.".

Sebuah studi yang lebih tua pada 2008 di Journal of Gastrointestinal Liver Disease benar-benar menemukan bahwa berjalan di atas treadmill yang lambat segera setelah makan memercepat proses pengosongan lambung.

Pengosongan lambung yang lebih lambat dikaitkan dengan mulas, jadi mempercepatnya dengan berjalan kaki mungkin membuat Anda tidak merasakan sakit.

2. Membantu memanajemen gula darah

Berjalan-jalan tepat setelah makan malam, kata Arthur, mungkin dapat membantu menjaga kadar gula darah sedikit lebih stabil.

Sebuah studi pada 2013 dalam jurnal Diabetes Care menemukan bahwa berjalan kaki secara umum membantu meningkatkan kontrol gula darah. Tetapi orang-orang yang berjalan kaki singkat selama 15 menit setelah setiap kali makan mengalami peningkatan glukosa darah yang lebih baik daripada orang-orang yang berjalan kaki selama 45 menit di pagi hari.

Bahkan, berjalan kaki 10 menit setelah makan malam dapat membuat perbedaan kadar gula darah bagi penderita diabetes tipe 2, seperti yang ditunjukkan dalam studi Diabetologia 2016.

Apa alasannya?

"Sekresi insulin sebagai respons terhadap makanan cenderung berkurang di kemudian hari," kata profesor ilmu olahraga Loretta DiPietro kepada TIME.

Kebanyakan orang kadar gula darahnya meningkat selama berjam-jam usai makan makanan besar di penghujung hari. Hal ini dapat menyebabkan gangguan tidur, terutama jika Anda mengidap diabetes.

Tetapi apabila Anda berjalan dan berolahraga lainnya maka akan menggunakan glukosa untuk energi. Ini artinya berjalan setelah Anda makan dapat membantu menghabiskan apa yang seharusnya ada dalam darah Anda.

Namun, bukan berarti jalan-jalan sore ini sebagai pengganti pengobatan jika Anda menderita diabetes. Melainkan dapat digunakan untuk mendukung rencana perawatan yang ada.

3. Meningkatkan metabolisme

Penelitian yang lebih baru menunjukkan bahwa olahraga seperti berjalan setelah makan malam mungkin baik untuk metabolisme Anda. Sebuah studi kecil tahun 2021 yang diterbitkan dalam jurnal Diabetologia memiliki sekelompok kecil pria yang mengikuti diet tinggi lemak selama lima hari, dan melacak mereka saat mereka berolahraga baik di pagi atau sore hari.

Pada diet tinggi lemak meningkatkan kadar kolesterol pada semua peserta, mereka yang berolahraga di malam hari memiliki kadar kolesterol lebih rendah dan kontrol gula darah yang lebih baik daripada yang lain.

4. Membantu rileks

Berjalan membantu melepaskan endorfin, neurotransmiter perasaan baik yang dapat meningkatkan suasana hati Anda.

“Berjalan mengurangi stres, kecemasan, dan kelelahan, dan mengurangi risiko Anda menjadi depresi—sehingga juga bermanfaat bagi kesehatan mental Anda,” kata Holly Schiff, Psy.D.

Cobalah berjalan setelah makan malam dan tubuh Anda akan bersantai di malam hari. Ajak pasangan atau teman untuk mendapatkan manfaat tambahan sosial.