Liputan6.com, Jakarta - Di zaman yang serba canggih ini, hampir semua orang menggunakan gadget. Ada yang menggunakannya untuk bekerja, belajar, menonton film, atau bermain game. Gadget memberi kemudahan untuk melakukan segala sesuatu hal. Bisa dibilang, Anda hanya tinggal mengucapkan "Ok, Google" dan semuanya telah tersedia.
Meski gadget memberi berbagai manfaat, tentu ada juga sisi buruknya. Dengan gadget di mana-mana, mungkin tampak lebih sulit untuk mengurangi waktu anak bersama gadget.
Baca Juga
Anak-anak yang sudah terbiasa melihat orang di sekitarnya menggunakan gadget, pasti juga ingin ikut menggunakannya. Terlebih jika orangtua mendukung hal ini, mengatakan semacam hal bahwa gadget membantu membuat anak tenang ketika orangtua sibuk bekerja, atau anak mau makan jika ditemani kartun favoritnya.
Advertisement
Kendati demikian, membuat batasan sangat penting. Anak-anak tidak boleh terlalu lama menatap layar ponsel atau komputer. Oleh karena itu, cobalah tips yang dibagikan WebMD ini untuk menjauhkannya dari perangkat tersebut—setidaknya untuk sementara waktu.
1. Jangan Berikan Anak-Anak Tablet atau Smartphone Sendiri
"Berinteraksilah dengan anak-anak Anda. Lakukan itu alih-alih memberi mereka perangkat elektronik," kata profesor praktik sosiologi kesehatan di Harvard T.H. Chan School of Public Health Steven Gortmaker, PhD.
2. Taruh Komputer dan TV di Ruang Bersama
Dengan menaruhnya di dapur, ruang tamu atau keluarga, lebih mudah untuk mengawasi acara yang ditonton, permainan yang dimainkan, dan situs web yang dikunjungi.
3. Buat Batasan Waktu Penggunaan
Ketika aturannya jelas dan konsisten, Anda tidak perlu berdebat tiap hari dengan anak-anak untuk memberitahunya bahwa sudah waktunya untuk mematikan TV, komputer, atau ponsel.
4. Jadwalkan Waktu Bebas Teknologi
"Pada usia berapa pun, anak-anak harus tahu ada saat-saat tertentu untuk tidak bermain gadget, seperti saat makan dan sebelum tidur," kata Hill. Lebih baik lagi, sisihkan waktu setiap minggu bagi keluarga untuk melakukan sesuatu yang menyenangkan bersama—tanpa ada perangkat yang diizinkan.
5. Perhatikan Seberapa Sering Anda Menggunakan Perangkat Anda Sendiri
Jika Anda terus-terusan menggunakan gadget, anak-anak tidak akan memiliki alasan mengapa mereka harus berhenti menatap layar ponsel atau komputernya. Ditambah, perangkat tersebut memengaruhi waktu yang Anda habiskan bersama anak-anak Anda.
Para peneliti yang mempelajari keluarga di restoran cepat saji memperhatikan orangtua seringkali lebih fokus pada ponselnya dibanding anak-anak yang ada di hadapannya.
6. Jelaskan Perbedaan Batas waktu Penggunaan Gadget
Setelah anak-anak Anda menonton TV atau bermain komputer berjam-jam di rumah teman, mereka mungkin bertanya-tanya mengapa aturan yang dimilikinya berbeda. "Ini adalah kesempatan untuk melakukan percakapan dengan anak-anak Anda tentang nilai-nilai keluarga Anda," kata Anderson.
Advertisement
7. Manfaatkan Teknologi
Gunakan program dan aplikasi yang dapat Anda atur untuk mematikan komputer, tablet, dan ponsel setelah jangka waktu tertentu. Dengan demikian, lebih mudah untuk memperhatikan durasi anak menatap layar.
8. Temukan Cara Lain untuk Bersenang-senang
"Jika seorang anak tidak memiliki hal lain yang bisa dilakukan selain menatap layar, maka kita seharusnya tidak terkejut ketika itulah yang dilakukannya," kata Hill.
Siapkan beberapa pilihan lain, misalnya perlengkapan seni, buku, Frisbee, dan sepeda di sekitar mereka. Dengan demikian, Anda bisa menunjukkannya ketika anak-anak Anda berkata tidak ada lagi yang bisa dilakukan.
9. Sesuaikan Batasan Penggunaan Gadget Sesuai Usia
"Untuk siswa sekolah menengah dan remaja, orang tua mungkin ingin melibatkannya dalam proses pengambilan keputusan," kata Hill. Anda dapat berdiskusi dengan mereka tentang berapa banyak waktu layar yang harus didapat masing-masing anggota keluarga. Setelah keputusan dibuat, patuhi itu.
10. Pertimbangkan untuk Menyumbangkan atau Mendaur Ulang barang Elektronik Lama
"Biasanya rumah tangga memiliki banyak perangkat, dan mereka ditinggalkan dan dipindahkan ke tempat lain," kata Gortmaker.
Cara Mengetahui Batasan yang Benar
Menurut John Hopkins All Children's Hospital, orangtua harus memutuskan batasan penggunaan gadget serta TV yang masuk akal dengan mempertimbangkan usia, kesehatan, dan kepribadian anaknya. Mereka harus berbicara dengan anak tentang durasi yag akan didapatkan dan tetap mengawasi akan apa yang dilakukan anak secara online.
Penggunaan gadget dapat mencakup mencari hiburan (seperti menonton film atau bermain video game), berselancar di media sosial, dan menggunakannya demi kepentingan pendidikan (seperti mencari materi pelajaran di internet). Tidak semua penggunaan media sama.
Misalnya, waktu yang dihabiskan untuk menyelesaikan pekerjaan rumah atau kegiatan pendidikan lainnya mungkin tidak perlu dibatasi layaknya waktu yang dihabiskan untuk bermain game atau berselancar media sosial.
Ini merupakan hal yang harus diputuskan orangtua sendiri tentang bagaimana dan kapan anak-anaknya dapat menggunakan gadget. Tak peduli berapa usianya, penggunaan gadget tidak boleh menggantikan waktu yang dibutuhkan untuk tidur, makan, bermain, belajar, dan berinteraksi dengan keluarga dan teman.
Â
(Adelina Wahyu Martanti)
Advertisement