Kulit Kepala Gatal Pada Pria, Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya yang Tepat

Liputan6.com, Jakarta Kulit kepala gatal pada pria hampir dialami setiap orang. Saat hal tersebut terjadi, bawaannya jadi ingin garuk-garuk rambut dan kulit kepala terus. Sekali dua kali mungkin bisa dimaklumi, tetapi jika sampai terjadi berulang kali, sebaiknya mulai waspada. Jangan sampai gara-gara kulit kepala gatal, bikin aktivitas jadi ikut terganggu.

Pasalnya, kulit kepala gatal ini tidak bisa dibiarkan begitu saja. Perlu diketahui penyebabnya dengan jelas, agar bisa diberikan penanganan yang tepat. Hanya saja, beberapa orang masih belum tahu, apa penyebab pasti kulit kepala gatal tersebut. Nah, supaya lebih paham, ketahui penyebab hingga cara mengatasi kulit kepala gatal pada pria selengkapnya berikut ini!

Ada banyak penyebab kulit kepala gatal pada pria. Penyebabnya pun bisa berbeda-beda pada setiap orang. Oleh karena itu, perlu untuk memahami setiap penyebabnya. Adapun secara umum, kulit kepala gatal ini bisa disebabkan oleh beberapa hal berikut ini:

Ketombe

Kulit kepala gatal pada pria dapat disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk ketombe. Bahkan, boleh dibilang ketombe adalah salah satu penyebab kulit kepala gatal yang paling umum. Munculnya ketombe biasanya disebabkan oleh pertumbuhan jamur secara berlebihan yang menyebabkan menumpuknya sel kulit mati di kulit kepala.

Jamur yang menjadi penyebab ketombe dan dapat membuat kulit kepala gatal adalah Jamur Malassezia sp. Jamur ini berkembang biak di kulit kepala orang dewasa dan menyebabkan ketombe serta iritasi pada kulit kepala.

Ketombe dapat diatasi dengan menggunakan shampo khusus penghilang ketombe yang mengandung bahan seperti zinc pyrithione yang bersifat antibakteri dan antijamur, serta asam salisilat yang dapat mengatasi kerak pada kulit kepala. 

Dermatitis Seboroik

Dermatitis seboroik merupakan penyebab kulit kepala gatal pada pria yang umum lainnya. Dermatitis seboroik adalah kondisi medis yang menyebabkan kulit kepala bersisik dan berketombe. Gejala dermatitis seboroik pada orang dewasa meliputi kulit kepala yang berwarna merah, berketombe, dan gatal.

Selain itu, juga ditandai dengan kelupasan kulit atau ketombe yang terjadi di kumis, jenggot, atau alis, serta kelopak mata yang berkerak atau berwarna kemerahan atau blefaritis. Pada bayi, dermatitis seboroik disebut cradle cap. Kondisi tersebut ditandai dengan kulit kepala yang tampak berkerak dan bersisik.

Adapun penyebab terjadinya dermatitis seboroik belum diketahui secara pasti, tetapi diduga kondisi ini disebabkan oleh pertumbuhan jamur Malassezia yang tumbuh akibat minyak berlebih di permukaan kulit. Selain itu, faktor genetik dan keadaan sistem kekebalan tubuh yang lemah juga dapat berperan dalam timbulnya dermatitis seboroik.

Alergi

Penyebab kulit kepala gatal pada pria lainnya adalah alergi. Ketika mengalami kondisi ini, seluruh kulit kepala akan terasa gatal, kering, atau terlalu berminyak. Alergi pada kulit kepala dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk alergi terhadap produk perawatan rambut seperti shampo, kondisioner, minyak rambut, atau pewarna rambut. Kontak dengan bahan-bahan tersebut dapat menyebabkan kemerahan, gatal, atau rasa terbakar pada kulit kepala.

Selain itu, alergi obat juga dapat menjadi penyebab kulit kepala gatal. Gejala alergi obat dapat berupa ruam kemerahan atau bentol pada kulit, gatal, demam, bengkak, sesak napas, batuk, mata gatal dan berair, serta gejala yang lebih serius seperti jantung berdetak cepat, kesulitan bernapas, pusing, hilang kesadaran, atau tekanan darah turun drastis.

Jika mengalami gatal pada kulit kepala yang disebabkan oleh alergi, cobalah untuk mengidentifikasi penyebab alergi tersebut dan menghindari paparan terhadap bahan-bahan yang menyebabkan reaksi alergi. Jika gejala tidak membaik atau semakin parah, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk diagnosis yang tepat dan pengobatan yang sesuai.

Infeksi Jamur

Lebih lanjut, infeksi jamur juga dapat menjadi salah satu penyebab kulit kepala gatal pada pria. Infeksi jamur pada kulit kepala disebut tinea capitis atau kurap kulit kepala. Infeksi ini disebabkan oleh jamur dermatofit, seperti Trichophyton dan Microsporum. Infeksi jamur ini dapat menyebabkan gejala seperti kulit kepala gatal, bersisik, pitak, peradangan, dan bahkan kebotakan yang lebih luas.

Infeksi jamur pada kulit kepala lebih sering terjadi pada anak-anak, terutama anak laki-laki usia 3-7 tahun. Infeksi ini sangat menular dan mudah menyebar. Infeksi jamur kulit kepala dapat menyebabkan peradangan yang berat, keluarnya nanah, dan kerontokan rambut permanen.

Biasanya untuk mendiagnosis infeksi jamur pada kulit kepala, dokter dapat melakukan pemeriksaan kerokan kulit atau tes kultur. Pengobatan tinea capitis biasanya melibatkan penggunaan shampo khusus yang mengandung bahan antijamur, serta obat oral yang diminum untuk membunuh jamur penyebab infeksi. Selain itu, pencegahan infeksi jamur pada kulit kepala meliputi menjaga kebersihan pribadi, menghindari berbagi alat-alat pribadi seperti sisir dan topi, serta menjaga kulit kepala tetap kering dan bersih.

Diabetes

Ternyata diabetes juga dapat menjadi penyebab kulit kepala gatal pada pria. Gejala diabetes meliputi perubahan pada kulit, seperti warna kulit yang lebih gelap, bersisik, kering, dan pecah-pecah. Hal ini terjadi karena tingginya kadar insulin dalam tubuh yang dapat mempengaruhi pigmen kulit dan tekstur kulit.

Gatal pada kulit kepala dapat menjadi salah satu gejala diabetes, terutama jika gatal tidak mereda meskipun telah menggunakan pelembap atau obat luar untuk kulit. Oleh karena itu, jika memiliki riwayat diabetes dan mengalami gatal pada kulit kepala yang tidak kunjung membaik, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk diagnosis yang tepat dan pengobatan yang sesuai.

Stres

Di samping itu, stres  juga dapat menjadi salah satu penyebab kulit kepala gatal pada pria lainnya. Reaksi stres dapat memengaruhi kulit karena ada banyak ujung saraf yang terhubung dengan kulit. Stres dapat meningkatkan produksi hormon tertentu dan melepaskan senyawa penyebab inflamasi yang dapat menyebabkan ketombe berlebih dan merusak kulit kepala. Selain itu, stres juga dapat mempengaruhi kesehatan kulit secara keseluruhan.

Psoriasis Kulit Kepala

Psoriasis kulit kepala adalah peradangan pada kulit kepala yang menyebabkan kulit bersisik, menebal, mudah terkelupas, dan disertai gatal. Psoriasis merupakan peradangan kulit kronis yang disebabkan oleh gangguan sistem kekebalan tubuh atau autoimun.

Kondisi ini mengakibatkan sel-sel kulit berkembang terlalu cepat sehingga sel kulit semakin menumpuk, membentuk sisik yang kering dan tebal pada kulit. Psoriasis dapat terjadi pada bagian tubuh mana saja termasuk kulit kepala.

Gejala psoriasis kulit kepala meliputi kulit kepala kering, kemerahan, bersisik, dan gatal. Kondisi ini bisa mempengaruhi seluruh kulit kepala. Psoriasis kulit kepala sering kali disalahartikan dengan ketombe karena keduanya sama-sama menyebabkan gatal. Namun, psoriasis memiliki ciri khas sisik yang lebih tebal dan lebih sulit dihilangkan dibandingkan dengan ketombe.

Penyebab psoriasis kulit kepala mirip dengan psoriasis pada bagian tubuh lainnya, yaitu gangguan sistem kekebalan tubuh yang menyebabkan peradangan pada kulit. Faktor genetik juga dapat mempengaruhi kemungkinan seseorang mengembangkan psoriasis.

Kutu Rambut

Penyebab kulit kepala gatal pada pria lainnya adalah kutu rambut. Secara umum, kutu rambut adalah parasit kecil yang hidup di kulit kepala dan menghisap darah. Mereka biasanya bertelur di rambut dekat kulit kepala. Kutu rambut umumnya menyerang anak-anak usia sekolah, tetapi juga dapat menular pada orang dewasa yang tinggal serumah dengan anak yang terinfeksi.

Ketika kutu rambut menggigit kulit kepala, mereka melepaskan air liur yang dapat menyebabkan reaksi alergi dan gatal pada kulit kepala. Gatal ini biasanya terasa intens dan dapat menyebar ke area sekitar seperti kuping dan leher. Kutu rambut memiliki ukuran yang sangat kecil, sebesar biji wijen, dan memiliki warna yang sama dengan rambut.

Hal yang perlu diingat adalah kutu rambut tidak muncul karena buruknya kebersihan rambut atau kulit kepala. Penularan kutu rambut terjadi melalui kontak langsung dengan kepala orang lain yang terinfeksi. Kutu rambut juga dapat menyebar melalui benda-benda yang digunakan bersama seperti sisir, topi, atau bantal.

Jika mengalami gatal pada kulit kepala yang disertai dengan gejala lain seperti adanya sisik, peradangan, atau luka pada kulit kepala, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk diagnosis yang tepat dan pengobatan yang sesuai. Dokter dapat memberikan saran dan perawatan yang sesuai, seperti penggunaan shampo khusus atau obat topikal untuk menghilangkan kutu rambut.

Kulit kepala yang gatal sebaiknya tidak digaruk karena dapat menyebabkan masalah lebih lanjut. Ketika menggaruk kulit kepala yang gatal, maka dapat merusak kulit dan menyebabkan lecet atau luka di kepala. Selain itu, menggaruk juga dapat menyebabkan infeksi jika dilakukan dengan tangan yang kotor.

Bukan itu saja, menggaruk kulit kepala yang gatal juga dapat memperparah rasa gatal tersebut. Pasalnya, saat menggaruk kulit kepala, sel-sel kulit yang mengandung histamin akan pecah dan melepaskan lebih banyak histamin. Hal ini dapat memperkuat sensasi gatal dan membuatnya semakin parah.

Kulit kepala yang gatal bisa sangat mengganggu dan membuat tidak nyaman. Tak jarang hal tersebut bisa mengikis rasa percaya diri, bilamana sampai garuk-garuk kulit kepala karena gatal di tempat umum. Oleh karena itu, setelah mengetahui beberapa penyebabnya, cari tahu cara mengatasi kulit kepala gatal pada pria yang tepat berikut ini.

Gunakan Shampo Khusus

Gunakan shampo yang dirancang khusus untuk mengatasi kulit kepala gatal pada pria. Misalnya, shampo antiketombe. Shampo ini mengandung bahan aktif seperti selenium sulfida, zinc pyrithione, atau belerang yang dapat membantu mengatasi kulit kepala gatal akibat ketombe atau infeksi jamur.

Jika kulit kepala gatal disebabkan oleh produksi minyak berlebih, maka dapat menggunakan shampo yang dirancang khusus untuk mengatasi rambut berminyak. Selain itu, beberapa merek shampo memiliki produk dengan formula khusus untuk mengatasi masalah kulit kepala gatal. Misalnya, shampo yang dirancang untuk menjaga kesehatan rambut di balik penutup kepala atau shampo yang mengatasi masalah kulit kepala tertentu.

Jangan Menggunakan Produk Perawatan Rambut yang Keras

Hindari penggunaan produk perawatan rambut yang keras untuk mengatasi kulit kepala gatal. Produk perawatan rambut yang keras dapat menyebabkan iritasi dan memperburuk kondisi kulit kepala yang gatal. Sebaiknya pilihlah produk perawatan rambut yang memiliki bahan ringan dan lembut untuk membantu mengurangi gatal pada kulit kepala.

Selain itu, hindari penggunaan semprotan dan gel yang berlebihan, serta menghindari faktor-faktor lain yang dapat memicu gatal pada kulit kepala seperti stres, makanan tertentu, dan kelembapan yang berlebihan. Jika kulit kepala gatal tidak kunjung membaik, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis yang tepat dan pengobatan yang sesuai.

Jaga Kebersihan Rambut dan Kulit Kepala

Keramaslah secara teratur dengan shampo yang sesuai dengan jenis kulit kepala. Hindari penggunaan shampo yang mengandung bahan kimia keras yang dapat menyebabkan iritasi. Pilihlah shampo yang memiliki bahan-bahan lembut dan tidak mengiritasi kulit kepala.

Shampo yang mengandung bahan alami dapat membantu mengurangi gatal pada kulit kepala. Pastikan membersihkan rambut dan kulit kepala secara menyeluruh saat keramas. Hindari penggunaan air panas yang berlebihan dan gunakan jari-jari tangan untuk membersihkan kulit kepala dengan lembut. 

Pijatlah kulit kepala saat keramas. Hal ini karena pemijatan kulit kepala saat keramas juga membantu membersihkan kotoran dan minyak yang menumpuk di kulit kepala. Hal ini dapat membantu mencegah masalah seperti ketombe dan iritasi kulit kepala.

Selain itu, memijat kulit kepala dapat merangsang sirkulasi darah di area tersebut. Aliran darah yang lebih baik membawa oksigen dan nutrisi ke folikel rambut, sehingga dapat membantu memperkuat akar rambut dan merangsang pertumbuhan rambut yang sehat. Di samping itu, gerakan pijatan juga membantu memaksimalkan penyerapan nutrisi dari shampo ke folikel rambut dan kulit kepala saat keramas.

Hindari Penggunaan Sisir dan Alat Styling yang Kotor

Penggunaan sisir yang kotor dapat menyebabkan masalah pada kulit kepala dan rambut. Sisir yang tidak dicuci secara teratur dapat mengumpulkan kotoran, minyak, dan sisa produk perawatan rambut. Ketika menggunakan sisir yang kotor, kotoran dan minyak tersebut dapat menyebar ke kulit kepala dan menyebabkan iritasi dan gatal.

Selain itu, penggunaan alat styling yang kotor juga dapat menyebabkan masalah pada kulit kepala. Alat styling seperti hair dryer, catokan, atau curling iron yang tidak dibersihkan secara teratur dapat mengumpulkan minyak, produk perawatan rambut, dan kotoran. Saat menggunakan alat styling yang kotor, kotoran dan minyak tersebut dapat terpapar langsung ke kulit kepala dan menyebabkan iritasi dan gatal.

Oleh karena itu, pastikan membersihkan sisir dan alat styling secara teratur. Cuci sisir dengan air hangat dan sabun setidaknya seminggu sekali. Bersihkan alat styling dengan menggunakan lap yang lembab atau tisu basah setelah setiap penggunaan. Dengan menjaga kebersihan sisir dan alat styling, maka dapat mengurangi risiko iritasi dan gatal pada kulit kepala.

Ternyata ada beberapa bahan alami yang bisa dimanfaatkan untuk mengatasi kulit kepala gatal pada pria. Menariknya, bahan-bahan ini bisa dijumpai di dapur atau kulkas di rumah. Jadi, selain bisa dikonsumsi atau kebutuhan memasak, bahan alami ini bisa dicoba untuk menghilangkan rasa gatal pada kulit kepala. Kira-kira ada apa saja?

Cuka Apel

Cuka apel dapat digunakan untuk mengatasi gatal pada kulit kepala. Cuka apel mengandung zat antimikroba yang dapat membantu mengurangi gatal pada kulit kepala. Bahan satu ini bisa dimanfaatkan dengan cara mencampurkan cuka apel dengan air dalam perbandingan yang sama.

Setelah itu, gunakan campuran ini untuk membilas kulit kepala setelah keramas. Biarkan selama beberapa menit sebelum dibilas dengan air bersih. Pastikan untuk melakukan tes kepekaan sebelum menggunakan cuka apel secara langsung pada kulit kepala. 

Yogurt

Yogurt dapat digunakan sebagai salah satu cara alami untuk mengatasi kulit kepala gatal pada pria. Yogurt mengandung probiotik dan asam laktat yang dapat membantu menjaga keseimbangan mikrobiota kulit kepala dan mengurangi peradangan. Adapun cara menggunakan yogurt untuk mengatasi kulit kepala gatal tidaklah sulit.

Ambil yogurt plain tanpa tambahan gula atau rasa. Oleskan yogurt secara merata ke seluruh kulit kepala. Pijat lembut kulit kepala dengan ujung jari selama beberapa menit. Biarkan yogurt tetap di kulit kepala selama sekitar 15-20 menit. Bilas rambut dan kulit kepala dengan air bersih. Lakukan perawatan ini 1-2 kali seminggu.

Selain itu, bisa juga mencampurkan yogurt dengan bahan alami lainnya seperti madu atau minyak kelapa untuk mendapatkan manfaat tambahan. Pastikan untuk menggunakan yogurt yang segar dan tidak mengandung bahan tambahan yang dapat memicu iritasi kulit.

Tea Tree Oil

Tak kalah menarik, tea tree oil ternyata juga dapat digunakan sebagai salah satu cara alami untuk mengatasi kulit kepala gatal pada pria. Tea tree oil memiliki sifat antijamur, antiinflamasi, dan antibakteri yang dapat membantu mengurangi gatal, peradangan, dan iritasi pada kulit kepala.

Untuk memanfaatkan bahan alami ini, campurkan beberapa tetes tea tree oil dengan minyak tambahan seperti minyak kelapa atau minyak zaitun. Perbandingan yang umum adalah 1-2 tetes tea tree oil untuk setiap sendok makan minyak tambahan. Oleskan campuran tersebut secara merata ke kulit kepala dengan menggunakan ujung jari atau kapas.

Pijat lembut kulit kepala selama beberapa menit untuk membantu penyerapan minyak. Biarkan minyak tetap di kulit kepala selama sekitar 30 menit atau semalam jika memungkinkan. Setelah itu, keramaslah seperti biasa dengan shampo yang lembut dan bilas hingga bersih. Jangan lupa, pastikan untuk melakukan tes kepekaan sebelum menggunakan tea tree oil secara langsung pada kulit kepala. 

Lidah Buaya

Lidah buaya juga dapat digunakan sebagai salah satu cara alami untuk mengatasi kulit kepala gatal pada pria. Lidah buaya memiliki sifat antiinflamasi dan menenangkan yang dapat membantu meredakan peradangan dan gatal pada kulit kepala. Manfaatkan tanaman ini dengan memotong daun lidah buaya dan ambil gelnya.

Pastikan untuk membersihkan daun lidah buaya terlebih dahulu. Oleskan gel lidah buaya secara merata ke kulit kepala yang gatal. Pijat lembut kulit kepala dengan ujung jari selama beberapa menit. Biarkan gel lidah buaya tetap di kulit kepala selama sekitar 30 menit. Setelah itu, keramaslah seperti biasa dengan shampo yang lembut dan bilas hingga bersih.

Selain itu, bisa juga memanfaatkannya dengan mencampurkan gel lidah buaya dengan bahan alami lainnya seperti minyak kelapa atau minyak zaitun untuk mendapatkan manfaat tambahan. Pastikan untuk menggunakan lidah buaya yang segar dan membersihkannya dengan baik sebelum digunakan.

Minyak Kelapa

Begitu juga dengan minyak kelapa. Bahan satu ini juga dapat digunakan sebagai salah satu cara alami untuk mengatasi kulit kepala gatal pada pria. Minyak kelapa memiliki sifat antiinflamasi dan dapat membantu meredakan peradangan serta mengatasi gatal pada kulit kepala.

Manfaatkan bahan alami ini dengan mengambil beberapa tetes minyak kelapa dan oleskan secara merata ke kulit kepala yang gatal. Pijat lembut kulit kepala dengan ujung jari selama beberapa menit. Biarkan minyak kelapa tetap di kulit kepala selama sekitar 30 menit hingga satu jam.

Setelah itu, keramaslah seperti biasa dengan shampo yang lembut dan bilas hingga bersih. Bisa juga mencampurkan minyak kelapa dengan bahan alami lainnya seperti tea tree oil atau minyak zaitun untuk mendapatkan manfaat tambahan. Pastikan untuk menggunakan minyak kelapa yang alami dan murni.

Jika kulit kepala gatal tidak kunjung membaik atau disertai dengan gejala lain yang mengganggu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter. Ini karena dokter dapat memberikan diagnosis yang tepat dan memberikan pengobatan yang sesuai untuk mengatasi masalah kulit kepala gatal pada pria.