Liputan6.com, Jakarta - Beberapa film horor yang sedang tayang di bioskop Indonesia seperti "Saranjana" hingga "Indigo" sedang mendapatkan banyak perhatian. Menurut data dari akun Instagram @Saranjanakotaghaib film "Saranjana" telah mendapatkan 700 ribu lebih penonton pada tayangan di hari ke-11.
Sementara film "Indigo" telah meraih 800 ribu lebih penonton pada tayangan hari ke-15. Hal ini menunjukkan bahwa film horor memiliki banyak penikmat di Indonesia.
Baca Juga
Tahukah kamu, ternyata situasi yang menimbulkan rasa takut tap tidak benar-benar menempatkan seseorang dalam bahaya, seperti menononton film horor dapat memberikan beberapa manfaat kesehatan mental. Kok bisa begitu? Berikut selengkapnya seperti dikutip dari Livestrong pada Kamis, (9/11/2023).
Advertisement
Manfaat Menonton Film Horor
1. Memberikan Perasaan Senang
Melihat adegan yang menakutkan di layar akan memacu hormon adrenalin --yang mengaktifkan respons melawan-atau-lari-- tubuh. Kondisi itu membuat jantung berdebar kencang dan otot menjadi tegang, yang mungkin cukup menggembirakan bagi sebagian orang, kata Alissa Jerud, PhD, psikolog klinis berlisensi dan asisten profesor psikologi klinis di University of Pennsylvania di Philadelphia.
Itu sebabnya, bagi sebagian orang menonton film horor memberikan rasa aman dan sedikit meningkatkan suasana hati jadi lebih baik.
2. Membantu Mengatasi Rasa Takut
Menonton adegan menakutkan atau menegangkan saat menonton film horor ternyata mungkin membantu menghadapi situasi serupa di kehidupan nyata.
Pada studi Personality and Individual Differences pada bulan Januari 2021 menemukan bahwa penggemar film horor menunjukkan tanda-tanda ketahanan dan kesiapan yang lebih baik selama pandemi COVID-19 dibandingkan dengan mereka yang lebih menyukai film alien atau film zombi.
“Saat kita fokus pada sesuatu yang terjadi dalam hidup kita yang tampak mengerikan dan kita melihat sesuatu di film horor, hal itu mungkin membuat kejadian nyata lebih mudah ditangani,” jelas Jerud.
"Hal ini dapat menempatkan segala sesuatunya dalam perspektif. Seperti, 'Jika mereka selamat dari kejadian mengerikan itu, saya bisa melakukan ini.'"
Advertisement
3. Film Horor Bisa Menjadi Terapi
Jika seseorang memiliki fobia atau pernah mengalami trauma, menonton film yang menampilkan hal menakutkan atau menimbulkan trauma sebenarnya bisa menjadi terapi.
Perawatan berbasis paparan untuk fobia spesifik dan gangguan stres pascatrauma terkadang mengharuskan untuk menonton adegan-adegan yang benar-benar memicu secara sengaja.
"Dengan melakukannya berulang kali, seseorang belajar bahwa ia dapat menoleransi kecemasan dan merespons secara berbeda ketika hal itu muncul,” kata Jerud.
Tidak masalah jika seseorang mencoba menonton film atau adegan yang menakutkan atau memicu emosi, jika ia mau. Jika seseorang mengalami serangan panik saat melakukan hal tersebut atau merasa kesulitan untuk menontonnya sendiri, mungkin lebih baik mencari dukungan dari profesional, saran Jerud.
4. Belajar Hadapi Ketakutan
Bagi sebagian orang, melihat sesuatu yang mengerikan dalam sebuah film dapat memberi wawasan yang menguatkan tentang kepribadian diri sendiri.
Jika seseorang mampu menghadapi sesuatu yang menakutkan, ia telah belajar untuk memiliki kekuatan dalam mengatasi ketakutan, menurut penelitian pada Juli 2021 di Journal of Media Psychology.
Jika seseorang harus meninggalkan ruangan atau menunda film ketika adegan menegangkan, ia telah belajar sesuatu tentang bagaimana cara dapat menangani situasi kehidupan nyata yang menimbulkan emosi serupa. Dan pengetahuan diri itu bisa menjadi hal yang baik, kata penulis penelitian tersebut.
Advertisement