Cara Aman Konsumsi Nasi Putih untuk Pasien Diabetes Menurut Dokter Gizi

Jika diabetesi ingin mengonsumsi nasi putih, Spesialis Gizi Klinik dr Cindy J Pudjiadi, Sp.GK menyarankan untuk mengombinasikannya dengan lauk pauk dan sayuran.

oleh Dyah Puspita Wisnuwardani diperbarui 17 Des 2023, 07:00 WIB
Diterbitkan 17 Des 2023, 07:00 WIB
nasi putih
Ilustrasi nasi putih dan pulen/copyright freepik.com/jcomp

Liputan6.com, Jakarta - Individu dengan diabetesi atau pasien diabetes perlu mengonsumsi karbohidrat dengan porsi yang sesuai. Nasi merupakan salah satu sumber karbohidrat. Namun, karbohidrat kompleks seperti nasi merah dan roti gandum dinilai sebagai pilihan terbaik untuk diabetesi karena memiliki indeks glikemik rendah.

Jika diabetesi ingin mengonsumsi nasi putih, Spesialis Gizi Klinik dr Cindy J Pudjiadi, Sp.GK menyarankan untuk mengombinasikannya dengan lauk pauk dan sayuran. Hal itu akan menurunkan indeks glikemik.

"Jadi di nasi merah itu kan ada vitamin, mineral, dan serat. Nah, kita bikin nasi putih itu ada tambahan vitamin, mineral dan serat. Caranya tambahkan sayur yang banyak. Adanya sayur yang banyak itu akan mendapatkan serat, vitamin, dan mineral di situ. Jadi jangan hanya makan nasi putih saja tanpa adanya tambahan teman-temannya tersebut," saran Cindy, dilansir Antara.

Dalam hal pembatasan konsumsi, orang dengan diabetes perlu menghindari konsumsi karbohidrat sederhana seperti donat dan minuman kemasan, ujar Cindy.

Menurutnya, donat dan minuman kemasan kerap mengandung jumlah gula tinggi yang bisa berdampak negatif pada kadar gula darah.

Untuk camilan, Cindy memberi panduan agar memilih buah utuh, kacang rebus, atau tomat ceri sebagai pilihan yang baik bagi diabetesi. Namun, perlu disesuaikan dengan kondisi kesehatan masing-masing. 

 

 

Pola Makan Diabetesi

Cindy menekankan, porsi dan jenis asupan bagi penyandang diabetes harus disesuaikan dengan faktor seperti usia, jenis kelamin, tinggi badan, berat badan, aktivitas fisik, serta kondisi kesehatan.

"Jadi kalorinya itu tidak ada yang baku untuk semua orang karena ditentukan dari umurnya, dari jenis kelaminnya, berat badannya, tinggi badannya, aktivitasnya dan kondisi kesehatan masing-masing. Jadi ada masing-masing porsinya dan kita mesti batasi yang manis-manis dan mengandung gula," ucapnya. 

Mengutip laman Verywell Health, pasien diabetes perlu mengelola pola makan dengan baik. Mereka direkomendasikan untuk mengonsumsi lebih sedikit karbohidrat olahan, lebih sedikit gula, lebih sedikit natrium, dan lebih sedikit daging berlemak tinggi.

Ini disertai dengan menambahkan lebih banyak serat dan protein tanpa lemak. Pasien diabetesi bisa mengikuti panduan porsi berikut, 1/2 piring terdiri dari sayuran, 1/4 protein tanpa lemak, 1/4 pati, satu buah, serta produk susu rendah lemak. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya