4 Penyebab Rambut Beruban di Usia 20-an, Faktor Keturunan yang Paling Menentukan

Liputan6.com, Jakarta - Rambut beruban adalah bagian alami dari proses penuaan. Namun, ada beberapa orang yang rambutnya beruban lebih awal dibandingkan yang lain.

Folikel rambut memiliki sel pigmen yang menghasilkan melanin, bahan kimia yang memberi warna pada rambut. Seiring bertambahnya usia, sel-sel ini mulai mati.

Tanpa pigmen, helaian rambut baru akan tumbuh lebih terang dan berubah warna menjadi abu-abu, perak, dan akhirnya putih. Begitu folikel berhenti membuat melanin, folikel tidak akan lagi memproduksi helai rambut berwarna.

Biasanya, orang mulai beruban di usia pertengahan 30-an hingga pertengahan 40-an, tetapi beberapa orang menjadi beruban lebih awal dibandingkan rata-rata.

Faktor-faktor tertentu seperti genetik, stres, atau kondisi kesehatan tertentu, dapat menyebabkan orang mengalami uban prematur di usia 20-an.

Berikut ini penyebab rambut beruban di usia 20-an, seperti melansir dari Health  pada Senin, 24 Juni 2024.

1. Stres

Ada kemungkinan bahwa stres berhubungan dengan uban prematur. Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2021 di eLife , para peneliti membandingkan sampel rambut dengan catatan harian orang dengan peristiwa stres.

Mereka menemukan bahwa orang yang beruban lebih sering melaporkan mengalami peristiwa stres dibandingkan dengan orang lain.

Stres tidak secara langsung membuat rambut menjadi beruban, Namun menurut WebMD , ini dapat menyebabkan suatu kondisi yang menyebabkan rambut rontok sekitar tiga kali lebih cepat dari biasanya.

Bisa jadi saat rambut Anda tumbuh kembali, warnanya menjadi abu-abu, bukan warna aslinya.

Kondisi kesehatan tertentu dapat menyebabkan rambut menjadi lebih cepat rontok. Misalnya, alopecia areata yang merupakan suatu kondisi yang menyebabkan rambut rontok.

Ini bisa terlihat seperti uban tiba-tiba karena rambut yang tersisa berwarna abu-abu atau putih. Saat rambut Anda tumbuh kembali, warnanya mungkin abu-abu, putih, atau warna normal Anda.

Selain itu, vitiligo yang menyebabkan kulit kehilangan pigmen, juga dapat menyebabkan rambut beruban atau putih.

Kondisi kesehatan lainnya yang bisa membuat rambut beruban antara lain:

• Kekurangan vitamin B12
• Kondisi tumor tertentu yang langka dan diturunkan
• Penyakit tiroid

Kekurangan vitamin B-12 atau tiroid dapat menyebabkan uban dini yang dapat disembuhkan jika masalah diperbaiki, kata Jeffrey Benabio, MD, dokter kulit di Kaiser Permanente di San Diego.

Rendahnya kadar vitamin dan mineral dapat menyebabkan uban prematur. Beberapa bukti menunjukkan kekurangan nutrisi berikut ini dapat menyebabkan uban di usia 20-an.

• Kalsium
• Tembaga
• feritin
• Seng
• Vitamin B12 
• Zat Besi
• Folat
• Selenium

Sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 202 menemukan bahwa kekurangan protein dapat menyebabkan rambut kehilangan pigmennya. Oleh karena itu, pastikan Anda mendapatkan cukup protein.

Selain itu, memastikan pola makan memenuhi asupan vitamin dan mineral harian yang direkomendasikan dapat memperlambat rambut Anda beruban.

Faktor genetik atau keturunan memainkan peran penting dalam menentukan mengapa beberapa orang mengalami uban lebih awal. Sebagian besar generasi yang Anda miliki menentukan seberapa cepat rambut Anda akan beruban.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa gen dan sifat tertentu bertanggung jawab atas uban prematur.

Menurut penelitian yang diterbitkan pada tahun 2022 di Journal of Kerman University of Medical Sciences , seseorang tiga hingga lima kali lebih mungkin mengalami uban prematur jika orang tua mereka juga mengalaminya sebelum usia 30 tahun.

Jadi, jika salah satu orang tua Anda memiliki uban di usia 20-an, kemungkinan besar Anda akan mengalaminya juga di usia 20-an juga.