9 Tips Ajarkan Anak Soal Kanker Serviks, Orangtua Perlu Tahu

Orangtua dapat mengedukasi anak soal kanker serviks diawali dengan mengenalkan konsep kesehatan seksual.

oleh Ade Nasihudin Al Ansori diperbarui 28 Sep 2024, 06:00 WIB
Diterbitkan 28 Sep 2024, 06:00 WIB
9 Tips Ajarkan Anak Soal Kanker Serviks, Orangtua Perlu Tahu
9 Tips Ajarkan Anak Soal Kanker Serviks, Orangtua Perlu Tahu / Freepik by our-team

Liputan6.com, Jakarta - Mendiskusikan topik kanker serviks dengan anak-anak atau remaja bisa menjadi tantangan. Namun, hal ini penting dilakukan dengan cara yang sensitif dan informatif.

Terkait hal ini, dokter spesialis kebidanan kandungan RS EMC Alam Sutera Gracia Merryane Rosaline Gerardi Rauw, memberikan beberapa tips untuk membantu orangtua mengatasi diskusi soal kanker serviks dengan anak, yakni:

Awali dengan Pendidikan Dasar

Orangtua dapat mengenalkan konsep kesehatan seksual pada anak. Dimulai dengan memberikan pemahaman dasar tentang kesehatan seksual dan organ. Ini bisa mencakup penjelasan tentang apa itu HPV, bagaimana infeksi menyebar, dan mengapa vaksinasi penting.

Kemudian, jelaskan soal kanker secara umum. Orangtua dapat memberikan penjelasan dasar tentang apa itu kanker dan bagaimana ia dapat mempengaruhi tubuh, tanpa membuatnya terdengar menakutkan.

Sesuaikan dengan Usia dan Kematangan Anak

Dalam memberi edukasi soal kanker serviks, orangtua dapat menyesuaikan topik bahasan dengan usia dan tingkat pemahaman anak.

Anak-anak yang lebih kecil mungkin tidak memerlukan detail yang mendalam, sementara remaja dapat lebih memahami informasi yang lebih kompleks.

“Gunakan bahasa yang sederhana, hindari istilah medis yang rumit dan gunakan bahasa yang mudah dipahami,” tulis Gracia di laman resmi RS EMC dikutip Jumat (27/9/2024).

Terbuka dan Jujur

Tips berikutnya adalah terbuka dan jujur dengan memberikan informasi yang akurat.

“Sampaikan fakta dengan jujur namun dengan cara yang tidak menakut-nakuti. Misalnya, jelaskan bahwa kanker serviks adalah masalah kesehatan yang bisa dicegah dengan vaksinasi dan pemeriksaan rutin,” kata Gracia.

Ajak Diskusi

Orangtua juga bisa memberikan ruang bagi anak untuk bertanya dan mengekspresikan perasaan mereka. Tanggapi pertanyaan mereka dengan sabar dan pastikan mereka merasa didengar.

Tekankan Pentingnya Vaksinasi dan Pencegahan

Tips selanjutnya adalah menekankan pentingnya vaksinasi dan pencegahan dimulai dengan menerangkan soal kegunaan vaksin HPV.

“Jelaskan mengapa vaksin HPV penting sebagai langkah pencegahan dan bagaimana vaksin ini dapat melindungi mereka dari infeksi HPV yang dapat menyebabkan kanker serviks.”

Ajarkan Soal Pentingnya Kesehatan Seksual

Anak juga perlu tahu bahwa kesehatan seksual adalah hal penting. Diskusikan pentingnya perilaku seksual yang aman dan penggunaan perlindungan seperti kondom jika mereka mulai aktif secara seksual di masa depan.

Berikan Dukungan Emosional

Orangtua pun dapat menunjukkan dukungan pada anak dengan selalu ada dan siap mendengarkan keluh kesah dan kekhawatiran mereka.

Bicarakan pula tentang bagaimana menjaga kesehatan mental dan emosional, karena ini merupakan bagian dari menjaga kesehatan secara keseluruhan.

Gunakan Sumber Daya Pendidikan

Dalam mengedukasi anak, orangtua dapat menggunakan buku, video, atau materi pendidikan yang dirancang khusus untuk anak-anak dan remaja untuk membantu menjelaskan topik ini dengan cara yang sesuai dengan usia mereka.

“Jika Anda merasa perlu, ajak anak untuk berbicara dengan dokter atau konselor kesehatan yang bisa memberikan informasi lebih lanjut dan menjawab pertanyaan mereka,” saran Gracia.

Jadilah Contoh yang Baik untuk Anak

Orangtua pun perlu menjadi contoh yang baik bagi anak dengan menunjukkan kepedulian terhadap kesehatan dan mengikuti pemeriksaan rutin.

“Anda dapat memberikan contoh yang baik dan menekankan pentingnya tindakan pencegahan.”

Diskusi tentang kanker serviks harus dilakukan dengan penuh perhatian dan empati. Tujuannya adalah untuk memberikan informasi yang berguna dan mendukung anak-anak dalam membuat keputusan yang sehat tanpa menimbulkan kecemasan yang tidak perlu.

[Bintang] Infografis Julia Perez
Infografis perjuangan Julia Perez menghadapi kanker serviks. (Disain: Muhammad Iqbal Nurfajri/Bintang.com)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya