Bolehkah Mandi Saat Tahun Baru Imlek? Makna di Balik Tradisi dan Larangan Selama Perayaan

Tahun Baru Imlek penuh dengan tradisi dan larangan, salah satunya adalah larangan mandi pada hari pertama. Hal ini terkait dengan penghormatan kepada Dewa Air dan simbol keberuntungan dalam budaya Tionghoa.

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 29 Jan 2025, 14:12 WIB
Diterbitkan 29 Jan 2025, 14:12 WIB
Pilih Mandi Air Hangat atau Dingin di Malam Hari agar Tidur Lebih Nyenyak dan Bangun di Pagi Hari Menjadi Segar? (Ilustrasi by AI)
Tahun Baru Imlek diwarnai tradisi dan larangan, termasuk larangan mandi pada hari pertama sebagai bentuk penghormatan kepada Dewa Air, serta pantangan lainnya untuk menarik keberuntungan sepanjang tahun. (Ilustrasi by AI)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Tahun Baru Imlek adalah momen yang penuh dengan makna dan simbolisme, lebih dari sekadar perayaan pergantian tahun. Menurut Pakar Psycocybernatic, Suhu Naga, Imlek bukan hanya tentang merayakan, tapi juga tentang berkumpul bersama keluarga dan mengenang leluhur.

"Di saat kumpul keluarga itu juga, semuanya saling berbagi. Kita saling berbagi rezeki, semangat baru, dan hal-hal baik lainnya,” kata Suhu Naga dalam sebuah perbincangan dengan Health Liputan6.com beberapa tahun yang lalu.

Apa Saja yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Imlek?

Selain kebersamaan keluarga, Imlek dipenuhi dengan tradisi yang kaya akan simbol-simbol budaya, seperti pemberian angpao, kue keranjang, lilin merah, barongsai, dan ikan mas. Namun, ada juga tradisi dan larangan yang cukup unik, salah satunya adalah larangan mandi.

Menurut situs Confucius Institute for Scotland, salah satu pantangan utama selama perayaan Imlek adalah mandi, khususnya pada hari pertama Tahun Baru Imlek.

Mandi pada hari ini dianggap tidak tepat karena terkait dengan penghormatan kepada 'Dewa Air', yang dipercaya lahir pada hari pertama dan kedua kalender lunar.

Oleh karena itu, orang Tionghoa menghindari penggunaan air pada kedua hari tersebut sebagai bentuk rasa hormat kepada Dewa Air.

 

Apa Saja yang Tidak Boleh Dilakukan pada Tahun Baru Imlek?

Khusyuk, Malam Menyambut Imlek di Vihara Amurva Bhumi
Tahun Baru Imlek diwarnai tradisi dan larangan, termasuk larangan mandi pada hari pertama sebagai bentuk penghormatan kepada Dewa Air, serta pantangan lainnya untuk menarik keberuntungan sepanjang tahun. (Liputan6.com/Herman Zakharia)... Selengkapnya

Selain mandi, ada sejumlah larangan lainnya yang harus dihindari saat perayaan Imlek. Misalnya, mencuci pakaian, menyapu lantai, atau membuang sampah dianggap membawa nasib buruk.

Makan bubur juga menjadi pantangan, karena dalam budaya Tionghoa, bubur dianggap makanan untuk keluarga miskin, sehingga tidak cocok dikonsumsi saat perayaan untuk menarik kekayaan di tahun yang baru.

Ada juga pantangan terkait kebiasaan sehari-hari, seperti mendesak seseorang bangun dari tempat tidur atau memberikan ucapan selamat tahun baru kepada orang yang masih terbaring sakit.

Hal ini dipercaya dapat membawa sial atau keberuntungan yang buruk sepanjang tahun. Penggunaan alat seperti jarum, pisau, atau gunting juga dilarang karena dapat menyebabkan pendarahan yang dianggap membawa kesialan.

Sebagai simbol keberuntungan, pemberian uang angpao harus dilakukan dengan angka genap, bukan ganjil, karena angka genap dianggap lebih membawa keberuntungan.

Selain itu, tradisi penghormatan kepada orang yang lebih tua juga sangat penting, dengan postur tangan kiri yang menutupi kepalan tangan kanan sebagai tanda hormat.

 

Apa Saja yang Harus Ada Saat Imlek?

Khusyuk, Malam Menyambut Imlek di Vihara Amurva Bhumi
Tahun Baru Imlek diwarnai tradisi dan larangan, termasuk larangan mandi pada hari pertama sebagai bentuk penghormatan kepada Dewa Air, serta pantangan lainnya untuk menarik keberuntungan sepanjang tahun. (Liputan6.com/Herman Zakharia)... Selengkapnya

Berikut adalah enam tradisi yang harus ada saat Imlek berlangsung dan maknanya, seperti yang dijelaskan oleh Suhu Naga:

1. Lilin Besar

Lilin besar berwarna merah menjadi salah satu simbol utama dalam perayaan Imlek. Suhu Naga menjelaskan bahwa lilin merah melambangkan cahaya dan terang, serta prinsip menebarkan kebaikan meski harus mengorbankan diri sendiri.

"Lilin ini menjadi simbol bagi setiap orang untuk terus menerangi jalan kehidupan dengan kebaikan," ujar Suhu Naga.

2. Barongsai

Barongsai, yang merupakan salah satu kebudayaan Cina, sangat identik dengan perayaan Imlek. Menurut Suhu Naga, barongsai berfungsi sebagai atribut kerajaan yang digunakan untuk mengusir kekuatan jahat dan menyambut perubahan masa depan. Barongsai juga dianggap membawa keberuntungan dan kedamaian bagi yang merayakannya.

3. Ikan Mas

Ikan mas memiliki makna yang dalam dalam perayaan Imlek. Suhu Naga mengungkapkan bahwa ikan mas, bersama dengan ikan bandeng, adalah simbol rezeki yang datang dari alam dan Tuhan. "Ikan mas menjadi lambang rezeki yang diberikan untuk umat-Nya," jelasnya. Oleh karena itu, ikan mas selalu hadir dalam setiap perayaan Imlek sebagai simbol kelimpahan dan berkah.

4. Kue Keranjang

Kue keranjang, dengan cita rasa manis yang khas, menjadi simbol dari kenikmatan yang tak pernah habis. Suhu Naga mengatakan,"Rasa manis kue keranjang melambangkan harapan agar kehidupan selalu sejahtera dan penuh kebahagiaan."

Kue ini menjadi simbol kemakmuran dan kesejahteraan yang tak terbatas.

5. Angpau

Salah satu tradisi yang tak boleh terlewat adalah pemberian angpau. Suhu Naga menjelaskan bahwa angpau merupakan simbol dari nilai berbagi. "Angpau itu bukan diukur dari kesuksesan seseorang, tapi lebih pada kekeluargaan," ujarnya.

Mereka yang sudah menikah diharapkan memberikan angpau kepada anak-anak atau orang yang lebih muda. Hal ini mengajarkan pentingnya berbagi dengan sesama.

6. Dilarang Bersih

Menjelang Imlek, ada pantangan yang perlu diikuti, yaitu tidak membersihkan rumah. Suhu Naga mengungkapkan bahwa simbol ini bertujuan untuk menghindari hal-hal yang tidak penting dan lebih fokus pada kebersamaan. "Imlek adalah saat untuk bersatu dengan keluarga dan melepaskan pekerjaan membosankan dari setahun sebelumnya," jelasnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya