Tanda-Tanda Awal Kehamilan yang Seringkali Tidak Disadari, Kelelahan hingga Jerawat

Ketahui berbagai tanda kehamilan awal yang seringkali diabaikan, seperti perubahan payudara, mual, kelelahan, dan perubahan suasana hati, serta kapan sebaiknya melakukan tes kehamilan.

oleh Dyah Puspita Wisnuwardani Diperbarui 10 Feb 2025, 21:25 WIB
Diterbitkan 10 Feb 2025, 21:00 WIB
mimpi positif hamil
mimpi positif hamil ©Ilustrasi dibuat AI... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Mengetahui tanda-tanda kehamilan sejak dini terkadang membingungkan karena kemiripannya dengan gejala kondisi lain.

Salah satu tanda kehamilan yang paling umum adalah tidak munculnya menstruasi meski telah sampai pada siklusnya. Namun, masa awal kehamilan tidak hanya ditandai oleh hal itu saja.

Cara terbaik untuk memastikan apakah Anda hamil atau tidak memang dengan tes kehamilan. Namun, sebelum haid terhenti dan tes kehamilan bereaksi, tentunya ada tanda-tanda kehamilan yang cenderung tak disadari perempuan yang mulai mengandung.

Perlu diketahui, tiap-tiap perempuan mengalami tanda kehamilan yang berbeda-beda. Penting untuk tidak membandingkan kehamilan Anda dengan perempuan lainnya karena ciri kehamilan bisa bervariasi secara dramatis.

Ciri-ciri awal kehamilan yang umum dialami perempuan yakni sering buang air kecil, kelelahan, mual di pagi hari (morning sickness), payudara jadi lebih lembut dan nyeri seperti ketika menjelang menstruasi. 

Banyak gejala awal kehamilan yang tumpang tindih dengan kondisi medis lain, serta siklus menstruasi Anda pada umumnya. Gejala pramenstruasi bisa sangat mirip dengan gejala kehamilan. Hal ini dapat menyulitkan untuk membedakannya, dilansir Medical News Today

Ada beberapa tanda tambahan awal kehamilan yang tidak umum terjadi. Sama seperti gejala yang paling umum, tanda-tanda kehamilan ini mungkin terjadi atau tidak. Penting untuk diingat bahwa setiap orang berbeda dan mengalami tanda-tanda kehamilan secara berbeda.

 

 

Promosi 1

Perubahan Fisik yang Tak Terduga

Perubahan Payudara: Payudara yang terasa lebih kencang, nyeri, sensitif, atau tidak nyaman merupakan pertanda umum. Puting susu mungkin memerah dan menonjol, dengan area areola yang lebih gelap. Garis-garis vena juga lebih terlihat. Gejala ini seringkali disamakan dengan gejala menjelang menstruasi.

Mual dan Muntah (Morning Sickness): Meskipun namanya morning sickness, mual dan muntah bisa terjadi kapan saja. Tidak semua wanita mengalaminya, tetapi ini tetap tanda umum kehamilan.

Kelelahan Ekstrem: Rasa lelah yang berlebihan, bahkan setelah istirahat cukup, adalah indikasi kuat. Ini disebabkan oleh perubahan hormonal yang signifikan selama kehamilan.Sering Buang Air Kecil: Peningkatan frekuensi buang air kecil, terutama sekitar 6-8 minggu setelah pembuahan, disebabkan peningkatan volume darah dan tekanan pada kandung kemih.

Perubahan Emosional dan Pencernaan

Perubahan Suasana Hati (Mood Swing): Perubahan suasana hati yang drastis dan sering terjadi seringkali diabaikan. Fluktuasi hormon berperan besar dalam gejala ini.

Sembelit: Perubahan hormon juga dapat menyebabkan sembelit atau susah buang air besar.

Perubahan Selera Makan: Keinginan atau ketidaksukaan mendadak terhadap makanan tertentu bisa menjadi tanda awal kehamilan yang seringkali tidak disadari.

Implantation Bleeding: Pendarahan ringan atau flek dapat terjadi saat embrio menempel pada dinding rahim. Ini berbeda dengan menstruasi normal dan biasanya lebih ringan.

Gejala Lain yang Mungkin Terlewatkan

Kram Perut: Kram ringan mirip kram menstruasi bisa terjadi di awal kehamilan.

Pusing: Pusing atau vertigo bisa disebabkan perubahan hormonal dan tekanan darah.

Suhu Tubuh Tinggi: Suhu tubuh basal yang sedikit lebih tinggi dari biasanya dapat menjadi indikator.

Hidung tersumbat: Beberapa orang mengalami hidung tersumbat di awal kehamilan karena peningkatan kadar hormon dan darah. Selaput lendir di hidung Anda menjadi kering dan lebih mudah berdarah.

Jerawat: Perubahan hormonal dapat memicu peningkatan jerawat.

Kembung: Perut terasa kembung dan penuh gas.

Kapan Harus Tes Kehamilan?

Penting diingat, tanda-tanda di atas tidak selalu menandakan kehamilan. Banyak kondisi lain yang menyebabkan gejala serupa. Jika Anda mencurigai kehamilan, lakukan tes kehamilan di rumah atau konsultasikan dengan dokter atau bidan untuk memastikan.

Dilansir dari verywellhealth.com, kebanyakan orang menyadari kehamilan mereka antara minggu keempat hingga ke-12, seringkali ditandai dengan terlambatnya menstruasi dan hasil positif tes kehamilan. Namun, bagi sebagian orang, gejala kehamilan baru disadari di pertengahan kehamilan. Mereka mungkin mengalami bercak darah, mual, payudara bengkak, dan kelelahan, tetapi tidak menghubungkannya dengan kehamilan. Oleh karena itu, waspadalah terhadap perubahan tubuh Anda dan jangan ragu untuk berkonsultasi dengan tenaga medis jika Anda memiliki kekhawatiran.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya