Bangun Masa Depan Layanan Kesehatan Berkelanjutan di Indonesia

Pada tahun ini, fokus utama Sysmex Indonesia CEO Forum 2025 adalah memperkuat kolaborasi lintas sektor dalam upaya mencapai visi Indonesia Emas 2045 di bidang kesehatan.

oleh Dyah Puspita Wisnuwardani Diperbarui 20 Feb 2025, 10:16 WIB
Diterbitkan 20 Feb 2025, 09:38 WIB
Sysmex CEO Forum 2025
Sysmex Indonesia CEO Forum 2025. (Foto: Istimewa)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Di tengah tantangan global dalam sektor kesehatan, keberlanjutan layanan medis menjadi isu krusial yang perlu mendapat perhatian serius. Dengan visi memperkuat ekosistem kesehatan yang inklusif dan berdaya saing, PT Sysmex Indonesia kembali menggelar acara tahunan Sysmex Indonesia CEO Forum 2025 di The St. Regis Hotel, Jakarta.

Forum ini mengangkat tema A Vision for Sustainable Healthcare: Crafting Strategy and Integrating Innovations to Achieve the 'Future We Want' dan menghadirkan berbagai pemangku kepentingan dari dalam dan luar negeri, termasuk Kementerian Kesehatan, organisasi kesehatan, serta sekitar 200 pimpinan rumah sakit dan laboratorium di seluruh Indonesia.

Sebagai salah satu perusahaan in-vitro diagnostic (IVD) terkemuka yang berafiliasi dengan Sysmex Corporation Jepang, Sysmex Indonesia telah lebih dari dua dekade menghadirkan solusi laboratorium inovatif dan teknologi digital kesehatan berstandar internasional.

CEO Forum yang telah diselenggarakan sejak 2022 ini telah menjadi platform strategis bagi para pemimpin industri kesehatan untuk bertukar gagasan dan merancang strategi masa depan layanan kesehatan yang berkelanjutan.

Pada tahun ini, fokus utama forum adalah memperkuat kolaborasi lintas sektor dalam upaya mencapai visi Indonesia Emas 2045 di bidang kesehatan. 

Kolaborasi Menuju Ekosistem Kesehatan yang Berkelanjutan

Dalam sambutannya, Presiden Direktur Sysmex Indonesia Emilani Nababan, menekankan pentingnya kerja sama dalam membangun layanan kesehatan berkelanjutan.

"Sysmex terus berkomitmen untuk menjadi mitra strategis dan terpercaya dalam sistem kesehatan Indonesia. Keberlanjutan layanan kesehatan berkualitas adalah tanggung jawab kita bersama, bukan hanya untuk saat ini, tetapi juga bagi generasi penerus. Ini adalah komitmen kolektif yang harus diupayakan oleh seluruh pemangku kepentingan, demi keberlangsungan ekosistem kesehatan dan kesuksesan organisasi di masa depan," ungkapnya di Jakarta, Rabu, 19 Februari 2025. 

 

 

 

Perkuat Sinergi dengan Pemangku Kebijakan

Dukungan terhadap layanan kesehatan Indonesia juga datang dari Member of the Managing Board and Senior Executive Officer, Managing Director Sysmex Corporation (Japan) Takashi Ono, serta President & CEO Sysmex Asia Pacific Frank Buescher.

Frank menyoroti peran CEO Forum dalam memperkuat sinergi dengan para pemangku kebijakan.

"Forum ini menjadi ruang strategis bagi para pengambil keputusan di industri kesehatan Indonesia. Lebih dari sekadar platform jejaring, acara ini memungkinkan terbentuknya kolaborasi konkret untuk menyatukan visi dan strategi menuju layanan kesehatan yang lebih baik," jelasnya.

Menjawab Tantangan dengan Inovasi dan ESG

Sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs), sektor kesehatan dituntut untuk lebih berorientasi pada keberlanjutan, termasuk dalam penerapan prinsip Environment, Social, and Governance (ESG). Dalam forum ini, tantangan dan ketidakpastian di industri kesehatan dibahas secara mendalam oleh para pemimpin dan pakar, termasuk perwakilan Kementerian Kesehatan RI, akademisi, dan pelaku industri.

Dr. Apt. Rizka Andalucia, M.Pharm, MARS, mewakili Kementerian Kesehatan, turut berbagi wawasan mengenai strategi nasional dalam menghadapi tantangan layanan kesehatan di masa depan. Diskusi juga melibatkan sejumlah pakar seperti Dr. Dewi Muliaty, M.Si (Presiden Direktur PT Prodia Widyahusada Tbk), Dr. dr. Lia G. Partakusuma, Sp.PK (K), MM, MARS, FAMM (Direktur Medis PT Pertamina Bina Medika IHC), Grace Tahir (Presiden Direktur Mayapada Hospital & Founder Everest Media), Joyce Vidyayanti Handajani, MBA (Chief Financial Officer PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk), serta Setiaji, S.T., M.Si. (Chief Digital Transformation Office, Kementerian Kesehatan Indonesia).

Selama lima tahun berturut-turut, Sysmex secara global telah menerima berbagai penghargaan atas kontribusinya di sektor kesehatan, termasuk masuk dalam daftar The Global 100 World’s Most Sustainable Companies. Penghargaan ini menggarisbawahi komitmen Sysmex dalam menghadirkan solusi diagnostik berkualitas tinggi serta investasi dalam teknologi ramah lingkungan, efisiensi energi, dan ekonomi sirkular.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya