Menjadi anak-anak di masa dulu dan sekarang mungkin ada positif dan negatifnya. Walaupun anak sekarang jauh lebih beruntung, tapi jika dinilai dari sisi psikologis, anak sekarang kurang kreatif.Begitu disampaikan Psikolog Tika Bisono yang dihubungi Liputan6.com. Ia menilai anak-anak sekarang kurang kegiatan di luar. Ini mengakibatkan cara berpikirnya kurang berkembang, kurang mencoba hal baru, kurang berani menghadapi tantangan, dan senang berada di zona nyaman."Coba bandingkan dengan zaman dulu, ketika masih banyak anak-anak yang bermain di luar rumah. Mereka mau teriak atau jatuh saja dianggap menyenangkan. Tapi sekarang, terlalu banyak kata 'awas', 'jangan', dan 'nggak boleh' dari orangtuanya. Mereka jadi kurang merdeka emosinya," ungkap Tika.Masalahnya, hal ini sudah berlangsung sejak masa kanak-kanak dan terus terbiasa hingga dewasa. Coba saja ketika dewasa dan sudah bekerja, mana ada orang yang ingin dipindahkan ke divisi lain jika sudah merasa nyaman di divisi sebelumnya. Pasti tidak ada. Salah satu karakter ini yang akhirnya terbentuk yaitu tidak bisa menerima tantangan baru."Anak yang terlalu dikekang dan jarang keluar seperti sekarang akan minim karakter, building, inisiatif, dan hal lainnya yang berkaitan dengan komunikasi dan kreatifitas," ujarnya.Fenomena menarik di hari anak nasional ini, yang menurut Tika harusnya bisa diubah sejak masa kanak-kanak ialah anak butuh main di luar. Karena anak yang bermain di luar, akan membuat emosinya lebih tinggi. Jika emosinya tinggi berarti jati dirinya sehat. Ini yang akan menunjukkan konsep diri anak hingga dewasa.Dan terakhir, Tika menambahkan bahwa sekolah juga memiliki peranan penting. Dengan memberikan tugas sekolah yang sifatnya non teknis ke anak, maka secara psikologis anak akan berubah menjadi lebih berkarakter dan maju. (Fit/Abd)
Psikolog: Anak Sekarang Parah, Kurang Kreatif. Kenapa?
Walaupun anak sekarang jauh lebih beruntung, tapi jika dinilai dari sisi psikologis, anak sekarang kurang kreatif.
diperbarui 23 Jul 2013, 12:47 WIBDiterbitkan 23 Jul 2013, 12:47 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Klasemen MotoGP 2024: Keunggulan Jorge Martin atas Francesco Bagnaia Terpangkas
Substansi Perjanjian ICA CEPA Telah Selesai, Tinggal Finalisasi
Kekalahan Timnas Indonesia dan Kemenangan Jepang Jadi Sorotan Media Asing, Begini Kata Mereka
Nobar Timnas Indonesia vs Jepang, Polisi Ajak Warga Rohul Lawan Golput
Hasil MotoGP Solidaritas 2024: Juara Sprint Race, Francesco Bagnaia Tunda Pesta Jorge Martin
Tiga Buronan Kasus Judi Online Komdigi Ditangkap
Pengusaha Tak Bisa Sembarangan Impor Susu, Menko Pangan: Utamakan Produksi Lokal
Apa Itu Residensi dan Bagaimana Dampaknya Terhadap Pengembangan Seni
Konsolidasikan Suara Kader, Golkar Optimistis RIDO Menang Satu Putaran di Pilgub Jakarta
Takluk dari Jake Paul, Mike Tyson Selanjutnya Tantang Logan Paul
VIDEO: Momen Suporter Jepang Bersihkan Sampah Seusai Laga Jepang vs. Indonesia
Apa yang Dimaksud Cedera ACL? Simak Penjelasannya Secara Medis