Banyak yang beranggapan perbedaan usia dalam sebuah jalinan cinta itu wajar. Namun menurut Psikolog, Adelina Syarif, Mpsi orang yang gemar menjalin hubungan spesial dengan orang yang jauh lebih tua bisa jadi tanda punya kelainan atau perilaku menyimpang.
"Kalau perbedaan usianya jauh sekali dan sungguh ekstrim itu ada kemungkinan kelainan atau bisa termasuk perilaku menyimpang," kata Adel, Rabu (11/12/2013).
Menurut Adel ketika seseorang memilih langkah tersebut perlu diketahui dahulu latar belakang masa lalunya. "Biasanya yang paling sering terjadi karena ada pengalaman yang tidak enak saat masa lalu atau merasa ada yang hilang di masa lalu," katanya menjelaskan.
Kurangnya rasa sayang dari sosok orangtua saat masih kecil menurut Adel membuat seseorang cenderung mencari pengganti rasa yang hilang itu di saat remaja atau dewasa.
"Lihat dulu latar belakangnya. Kebanyakan kasus terjadi karena mereka itu masa kecilnya kurang perhatian atau kasih sayang dari orang tuanya sehingga menggantinya saat remaja. Dia akan terus mencari untuk memuaskan perasaan yang hilang itu, dengan menjalin cinta dengan mereka yang usianya lebih tua karena merasa diayomi atau dilindungi," ujar Adel.
Untuk itu para orang tua diharapkan dapat memberikan kasih sayang serta perhatian yang cukup untuk memenuhi kebutuhan anak.
"Jangan terlalu sibuk, perhatian dan kasih sayang harus terus tercurah. Terkadang saking sibuknya suka lupa dengan anak. Dikhawatirkan rasa kehilangan itu nantinya akan dicari saat remaja," saran Adel.
(Mia/Abd)
"Kalau perbedaan usianya jauh sekali dan sungguh ekstrim itu ada kemungkinan kelainan atau bisa termasuk perilaku menyimpang," kata Adel, Rabu (11/12/2013).
Menurut Adel ketika seseorang memilih langkah tersebut perlu diketahui dahulu latar belakang masa lalunya. "Biasanya yang paling sering terjadi karena ada pengalaman yang tidak enak saat masa lalu atau merasa ada yang hilang di masa lalu," katanya menjelaskan.
Kurangnya rasa sayang dari sosok orangtua saat masih kecil menurut Adel membuat seseorang cenderung mencari pengganti rasa yang hilang itu di saat remaja atau dewasa.
"Lihat dulu latar belakangnya. Kebanyakan kasus terjadi karena mereka itu masa kecilnya kurang perhatian atau kasih sayang dari orang tuanya sehingga menggantinya saat remaja. Dia akan terus mencari untuk memuaskan perasaan yang hilang itu, dengan menjalin cinta dengan mereka yang usianya lebih tua karena merasa diayomi atau dilindungi," ujar Adel.
Untuk itu para orang tua diharapkan dapat memberikan kasih sayang serta perhatian yang cukup untuk memenuhi kebutuhan anak.
"Jangan terlalu sibuk, perhatian dan kasih sayang harus terus tercurah. Terkadang saking sibuknya suka lupa dengan anak. Dikhawatirkan rasa kehilangan itu nantinya akan dicari saat remaja," saran Adel.
(Mia/Abd)