Konsumsi Buah Orang Indonesia Menyedihkan

Berdasarkan data yang ada, baru sedikit sekali masyarakat Indonesia yang mengonsumsi sayuran dan buah dalam jumlah yang cukup.

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 29 Des 2013, 18:00 WIB
Diterbitkan 29 Des 2013, 18:00 WIB
buah-impor-130824b.jpg
Berdasarkan data yang ada, baru sedikit sekali masyarakat Indonesia yang mengonsumsi sayuran dan buah dalam jumlah yang cukup. Dengan kata lain, konsumsi buah dan sayur di Indonesia masih sangat rendah.

Demikian disampaikan Guru Besar dari Departemen Gizi Masyarakat FEMA Institut Pertanian Bogor (IPB) Prof. Dr. Ir. Hardinsyah, MS.

"Berdasarkan data Susenas tahun 2011, rata-rata konsumsi buah penduduk Indonesia sekitar 80 gram dari 2 porsi atau 150-200 gram per kapita per harinya yang dianjurkan WHO," kata Prof. Hardin, saat berbincang dengan Health Liputan6.com, ditulis Minggu (29/12/2013)

Sedangkan berdasarkan data Riskesdas tahun 2013, lanjut Prof. Hardin, hanya 6,5 persen penduduk Indonesia yang remaja dan dewasa telah mengonsumsi buah dan sayur dalam jumlah yang cukup.

"Jadi, bila ada warga Indonesia yang memiliki resolusi rutin mengonsumsi buah di tahun 2014 mendatang, tentu baik. Apalagi rutin dan dalam jumlah yang cukup," kata Prof. Hardin menjelaskan.

Dikatakan Prof. Hardin, masyarakat Indonesia harus mulai rutin mengonsumsi buah, karena buah menyimpan manfaat yang banyak untuk tubuh. Seperti diketahui, buah menyediakan berbagai vitamin dan mineral, serta serat yang penting bagi kesehatan.

"Misalnya vitamin C berguna untuk kesehatan sel dan jaringan serta imunitas, dan karotenoid (Vit A) berguna untuk kesehatan mata dan kulit serta fertilitas dan imunitas. Kedua zat gizi ini juga berperan sebagai antioksidan," katanya.

(Adt/Abd/*)

Baca Juga:

Segudang Manfaat Tomat Buat Kesehatan

Gonta-ganti Diet Berbahaya untuk Usus

Hindari Makan Durian Usai Operasi Transplantasi Hati!

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya