Membenci Orang Saat Hamil Bisa Bikin si Anak Mirip yang Dibenci

Saat ibu hamil orang selalu mengingatkan jangan membenci orang karena wajah anaknya bisa mirip dengan yang dibenci.

oleh Melly Febrida diperbarui 02 Feb 2014, 12:00 WIB
Diterbitkan 02 Feb 2014, 12:00 WIB
hamil-benci-140130b.jpg

Saat ibu hamil orang selalu mengingatkan jangan membenci orang karena wajah anaknya bisa mirip dengan yang dibenci. Alasannya, pikiran ibu bisa memengaruhi fisik anak.

Demikian disampaikan Master Trainer Neuro Associative Conditioning (NAC) Arief Adinoto saat berbincang-bincang dengan Redaksi Liputan6.com, seperti ditulis Minggu (2/2/2014).

"Jangan benci orang berlebihan. Bukan cuma benci, emosi pikiran ke satu orang membuat anaknya jadi mirip," kata pria yang akrab disapa Kak Arief.

Menurut Arief, antara benci dan cinta itu tipis. Cinta dan benci sama-sama membayangkan orangnya. "Kita bayangkan, visualisasikan menempel ke mindset kita, jadi mendarah daging dan jadi karakter kita," ujarnya.

Ketika hamil, lanjut Arief, ibu membagi dua kebutuhan yakni fisik dan rohani. Emosi dan stres bisa mempengaruhi bayinya, termasuk fisiknya.

Jika ibu stres maka anak ikut stres. "Saat itu kita tidak menyadarinya. Kerugian kelihatan saat dewasa. Saat remaja sudah kelihatan. Jadi ibu hamil perasaannya dijaga.

Arief berpegang pada pernyataan `Jagalah pikiranmu karena pikiran menjadi kata-katamu. Jagalah kata-katamu karena kata-kata menjadi sikapmu. Jagalah sikapmu karena sikap menjadi sifat dan jagalah sifatmu karena sifat itu menjadi takdirmu`.

(Mel/Abd)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya