Cara Membuat Pupuk Organik yang Mudah, Bisa Gunakan Sampah Rumah Tangga

Cara membuat pupuk organik bisa dilakukan dengan bahan sampah rumah tangga

oleh Husnul Abdi diperbarui 24 Jan 2022, 14:47 WIB
Diterbitkan 28 Jul 2019, 16:27 WIB
Cara Membuat Pupuk Organik
Cara Membuat Pupuk Organik (Sumber: iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Cara membuat pupuk organik tidak sulit. Apalagi kamu bisa menggunakan bahan-bahan yang mudah ditemukan dan memang sudah tidak berguna lagi.  

Bagi kamu yang memiliki hobi bercocok tanam di rumah, kamu tidak perlu repot-tepot membeli pupuk kompos ke kios lagi. kamu bisa memanfaatkan berbagai bahan yang ada di sekelilingmu untuk membuat pupuk organik.

Cara membuat pupuk organik bisa dilakukan dengan bahan sampah rumah tangga. Selain itu, tentunya sampah rumah tangga lebih mudah didapatkan karena merupakan sisa dari penggunaan sehari-hari di rumah.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Minggu (28/7/2019) tentang cara membuat pupuk organik

Bahan dan Alat yang Diperlukan

Bahan yang diperlukan untuk membuat pupuk organik:

  1. Kotoran ternak. Sapi, kerbau, kambing dan domba (2 ton / 2000kg)
  2. Jerami yang dicacah terlebih dahulu kurang lebih 5-10 cm. (secukupnya)
  3. Arang Sekam (secukupnya), Sekam yang sudah dibakar namun tidak samapi menjadi abu. lihat proses pembuatan arang sekam
  4. Air (20 liter)
  5. EM4 (5 sendok makan)
  6. Gula pasir (5 sendok makan)
  7. Bubuk gergaji atau bisa juga dengan dedaunan dan bahan-bahan organik lainnya.

Peralatan yang diperlukan: 

  1. Sekop
  2. Cangkul
  3. Sarung tangan
  4. karung goni

Cara membuat pupuk organik

Cara membuat pupuk organik
Cara membuat pupuk organik (Sumber: iStockphoto)
  1. Cara membuat pupuk organik yang pertama adalah menyiapkan media pembuatan pupuk, ditempat yang sejuk tidak terkena matahari langsung dan tidak kena hujan jika terjadi hujan.
  2. Selanjutnya larutkan EM4 dan gula kedalam air. Ini merupakan larutan dekomposer.
  3. Lapisan pertama dari cara membuat pupuk organik ini adalah, Campurkan Kotoran ternak dengan arang sekam kemudian aduk hingga merata, setelah itu taburkan dekomposer atau EM4 dan gula yang sudah dilarutkan dalam air tadi secukupnya, aduk hingga merata.
  4. Lapisan kedua, Taburkan jerami, dedak, bubuk gergaji dan bahan-bahan organik lainnya hingga merata kemudian siramkan dekomposer tadi.
  5. Setelah itu tutup rapat tumpukan bahan-bahan tadi dengan rapih dengan menggunakan karung goni dan jerami. Cara membuat pupuk organik hari pertama pun sudah selesai.
  6. Hari Kedua aduk adonan tersebut hingga merata dan tutup kembali rapat-rapat.
  7. Lakukan monitoring setiap pagi dan sore, dengan cara memasukan tangan menggunakan sarung tangan, jika tangan kamu tidak kuat menahan panas adonan maka adonan belum siap dipakai. Aduk setiap melakukan monitoring.
  8. Biasanya hari ke empat adonan sudah siap, cara mengeceknya adalah dengan memasukkan tangan kamu, jika bisa menahan panas adonan maka pupuk kompos organik siap dipakai. 

Pupuk Organik dari Sampah Rumah Tangga

Sebelum mengetahui cara membuat pupuk organik dari sampah rumah tangga, kamu harus mengetahui sampah apa saja yang bisa dipakai menjadi pupuk kompos, dan mana yang tidak bisa dipakai. Karena tidak semua jenis sampah rumah tangga bisa dijadikan bahan pembuat pupuk organik.

Beberapa sampah organik yang dapat dijadikan pupuk kompos diantaranya adalah kertas bekas maupun tisu yang sudah tidak terpakai lagi, daun-daun serta rumput, potongan kayu, bumbu dapur yang sudah kedaluwarsa, bulu hewan yang rontok, debu dari belakang lemari es, potongan rambut.

Selain itu sampah sisa makanan seperti sayur dan daging busuk, hingga yang tentu sudha diketahui oleh semua orang yaitu kotoran hewan peliharaan. Tentunya sampah ini berjenis organik alias dapat didaur ulang.

Ada juga nih beberapa sampah daur ulang rumah tangga namun tak bisa dimanfaatkan untuk membuat pupuk kompos yang diantaranya adalah, minyak goreng, tumbuhan yang terkena penyakit, kertas kado metalik, kacang walnut, boks minuman yang dilapisi bahan metal, kaca, hingga boks kardus makanan bertekstur greasy, seperti boks pizza.

Dengan mengetahui bahan mana yang bisa dan tak bisa dipakai dalam cara membuat pupuk organik ini, kamu sudah bisa menerapkan cara-cara di bawah ini.

 

Cara Membuat Pupuk Organik dari Sampah Rumah Tangga

Cara Membuat Pupuk Organik dari Sampah Rumah Tangga
Cara Membuat Pupuk Organik dari Sampah Rumah Tangga (Sumber: iStockphoto)

Alat yang diperlukan:

  1. Wadah berukuran besar dengan penutup, bisa tong atau ember
  2. Sarung tangan

Bahan yang diperlukan:

  1. Sampah rumah tangga
  2. Tanah
  3. Air

Cara Membuat Pupuk Organik dari Sampah Rumah Tangga

Cukup dengan melakukan langkah-langkah berikut ini, kamu bisa mendapatkan pupuk organik yang diinginkan:

  1. Cara membuat pupuk organik dari sampah rumah tangga yang pertama adalah menyiapkan sampah rumah tangga yang akan diolah menjadi pupuk kompos.
  2. Selanjutnya, pisahkan sampah organik (sisa makanan/dedaunan) dengan sampah plastik. Sampah organiklah yang nantinya akan digunakan sebagai pupuk kompos.
  3. Lalu, Siapkan wadah berukuran besar untuk membuat pupuk kompos. Jangan lupa bahwa wadah harus dilengkapi dengan penutup agar pupuk yang dibuat tidak akan terkontaminasi. Sehingga cara membuat pupuk organik ini bisa menghasilkan pupuk yang baik.
  4. Berikutnya, Masukkan tanah secukupnya ke dalam wadah yang telah diisi dengan sampah organik. Ketebalannya bisa disesuaikan dengan wadah dan banyaknya sampah organik.
  5. Siram permukaan tanah tersebut menggunakan air secukupnya.
  6. Masukkan sampah organik yang sudah disiapkan ke dalam wadah.
  7. Pastikan sampah disimpan secara merata. Sebisa mungkin ketebalan sampah setara dengan ketebalan tanah
  8. Masukkan lagi tanah ke dalam wadah. Kali ini tanah berperan sebagai penutup sampah.
  9. Tutup wadah dengan rapat dan biarkan sekitar tiga minggu.
  10. Pastikan wadah tidak terkena cahaya matahari dan tidak terkena air hujan
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya