Ciri-ciri Otot Polos Lurik dan Jantung serta Fungsinya yang Sangat Penting untuk Tubuh

Ciri-ciri otot polos lurik dan jantung perlu diketahui agar tidak salah mengira bagaimana fungsi masing-masingnya

oleh Husnul Abdi diperbarui 04 Okt 2019, 18:05 WIB
Diterbitkan 04 Okt 2019, 18:05 WIB
Ciri-ciri Otot Polos Lurik dan Jantung
Ciri-ciri Otot Polos Lurik dan Jantung (Sumber: Pixabay)

Liputan6.com, Jakarta Ciri-ciri otot polos lurik dan jantung perlu diketahui agar tidak salah mengira bagaimana fungsi masing-masingnya. Otot sering diidentikkan dengan seorang cowok kekar dan memiliki badan kuat, walaupun untuk mendapatkan fungsi otot yang maksimal tidak harus sampai begitu. 

Otot merupakan jaringan pada tubuh manusia yang dapat berkontraksi (mengerut) dan relaksasi (mengendur). Pada saat berkontraksi, otot akan jadi lebih pendek. Sebaliknya, saat relaksasi, otot akan memanjang. Berdasarkan struktur dan fungsinya, ada 3 jenis otot di tubuh, yaitu, otot polos, otot lurik, dan otot jantung.

Ciri-ciri otot polos lurik dan jantung tentunya berbeda pada masing-masingnya. Selain itu, tentunya fungsi masing-masing jenis jantung tersebut juga berbeda satu sama lain. Dengan mengetahui jenis jantung ini, pemahaman kamu tidak hanya sebatas otot pada cowok kekar lagi.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Jumat (4/10/2019) tentang ciri-ciri otot polos lurik dan jantung

Otot Polos

Otot
Otot (iStockphoto)

Dalam pembahasan ciri-ciri otot polos lurik dan jantung, otot polos dinamai seperti itu karena memang bentuknya yang polos. Otot polos ini biasanya melapisi organ-organ dalam pada tubuh. Contohnya saja, di dinding usus, pembuluh darah, sampai di dinding rahim wanita.

Otot yang berbentuk gelendong ini termasuk ke dalam jenis otot otonom. Berikut ciri-ciri otot polos:

- Bentuknya gelendong dengan kedua ujung meruncing, bereaksi lambat tidak mudah lelah.

- Terdapat pada otot peredaran darah, otot urat nadi, otot usus.

- Hanya memiliki 1 inti sel yang berada di bagian tengah.

- Termasuk otot involunter/otonom.

- Tidak mempunyai garis melintang.

Jadi begitulah ciri-ciri otot polos lurik dan jantung yang pertama, yaitu otot polos. Beirkutnya, kamu akan membahas tentang ciri-ciri otot lurik dari pembahasan ciri-ciri otot polos lurik dan jantung.

Fungsi Otot polos

Otot polos berkontraksi jauh lebih lambat daripada otot rangka dan jantung. Tujuannya adalah untuk memindahkan zat melalui organ atau pembuluh, dan bekerja dengan berkontraksi dalam gelombang. Gerakan ini dikenal sebagai peristaltik, seperti yang terjadi pada usus.

Otot Lurik

Liputan 6 default 3
Ilustraasi foto Liputan 6

Ciri-ciri otot polos lurik dan jantung selanjutnya adalah tentang otot lurik. Otot lurik sering juga disebut dengan otot rangka. Letaknya menempel pada rangka tubuh dan digunakan sebagai alat pergerakan.

Otot ini disebut otot lurik karena memiliki semacam pola serat yang bergaris. Otot ini harus digerakkan secara sadar oleh manusia, tidak seperti otot polos. Berikut ciri-ciri dari otot lurik:

- Bentuknya silindris, panjang, punya ribuan serabut yang membentuk jaringan otot

- Terdapat pada otot lengan, perut, pipi, dan rangka tubuh.

- Inti sel banyak dan berada di bagian tepi.

- Termasuk otot volunter (harus bekerja dengan kesadaran)

- Mampu bekerja keras dan cepat, tapi mudah lelah.

Dengan begitu, kamu telah mengetahui dua ciri otot dari pembahasan ciri-ciri otot polos lurik dan jantung. Selanjutnya kamu akan mempelajari tentang ciri-ciri otot jantung dari pembahasan ciri-ciri otot polos lurik dan jantung.

Fungsi Otot Lurik

Mereka biasanya mengontrol gerakan melalui aktivasi oleh cabang somatik dari sistem saraf perifer, dengan kecepatan kontraksi yang cepat.

Selain berfungsi menggerakkan tubuh, otot rangka juga berperan dalam pengaturan suhu, menggunakan kontraksi otot yang cepat untuk melepaskan panas untuk meningkatkan suhu tubuh. Ini juga merupakan contoh lain dari penggunaannya secara tidak sengaja.

Otot Jantung

Liputan 6 default 5
Ilustraasi foto Liputan 6

Ciri-ciri otot polos lurik dan jantung yang terakhir adalah tentang otot jantung. Otot jantung ini seringkali disebut dengan otot istimewa. Otot jantung ini tidak seperti otot lurik yang harus digerakkan secara sadar, ia bergerak tanpa kamu sadari.

Otot jantung terus bekerja meskipun kamu tidak sadar. Meskipun otak kita tidak menyuruhnya untuk bergerak, tapi otot jantung ini tetap melakukan kerjanya untuk bekerja dan bergerak. Tentu saja hal itu karena, jika otot jantung tidak bekerja, maka jantung kamu akan berhenti, yang berarti kamu sudah tidak bisa hidup lagi.

Beirkut ciri-ciri dari otot jantung:

- Bentuknya memanjang, silindris, dan serabut selnya bercabang dan saling menyatu.

- Hanya terdapat di jantung dan bekerja di luar kesadaran (involunter/otonom).

- Inti sel banyak dan terletak di tengah.

- Kontraksinya kuat dan berirama.

- Mempunyai garis melintang.

Begitulah ciri-ciri otot polos lurik dan jantung yang perlu kamu ketahui. Ketiga jenis otot ini meiliki fungsi masing-masing yang sangat penting untuk tubuh.

Fungsi Otot Jantung

Otot jantung berfungsi memompa jantung. Otot ini dikendalikan oleh sistem saraf otonom, itu merangsang dirinya menggunakan impuls listrik untuk berkontraksi dan memompa darah ke seluruh tubuh.

Peran ini didukung oleh oleh persimpangan khusus yang disebut 'cakram selingan', yang terletak di antara sel-sel otot jantung (kardiomiosit). Cakram ini membantu melakukan impuls dari satu sel ke sel lain dengan cepat, memungkinkan untuk menyinkronkan kontraksi.

Ketebalan otot jantung berbeda di seluruh jantung. Sebagai contoh, ventrikel kiri harus memompa darah ke seluruh tubuh, dan karena itu bersifat tebal. Dinding ventrikel kanan lebih tipis, karena hanya perlu memompa darah yang kekurangan oksigen jarak pendek dari jantung ke paru-paru.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya