Liputan6.com, Jakarta Kehidupan rumah tangga memiliki berbagai cerita di dalamnya, mulai dari cerita bahagia, sedih, mengharukan hingga momen konflik. Namun, pertengkaran yang terjadi pada sebuah rumah tangga terkadang berujung pada perceraian.
Pada umumnya pasangan suami istri yang telah bercerai, sulit untuk rujuk kembali. Selain karena sudah tidak akur lagi atau sudah tak sejalan, mereka biasanya sudah memiliki pasangan baru.
Advertisement
Baca Juga
Namun berbeda dengan pasangan bercerai yang satu ini, Jan dan Rob Shakespeare. Setelah bercerai selama lebih kurang 17 tahun, keduanya memutuskan untuk rujuk dan menikah kembali.
Pernikahan pertama pasangan ini terjadi pada 1976 dan dikaruniai 3 orang anak. Namun pernikahan Jan dan Rob berakhir dengan perceraian pada 2000.
Selama hampir 15 tahun setelah bercerai, Jan dan Rob tidak pernah berbicara satu sama lain. Keduanya bahkan berdiri di sisi berlawanan dari lapangan setiap kali menyaksikan sang putra bungsu, Adam bermain sepakbola. Keduanya juga menghadiri dua pernikahan putranya tanpa bertegur sapa apalagi berbicara sepatah kata pun.
Bercerai dan berselisih
Kisah cinta Jan dan Rob berawal dari pertemuan keduanya pada 1974. Saat itu Jan dan Rob masih bekerja di toko Woollies di Erdington, Birmingham.
Jan bekerja di kantor dan Rob di ruang stok. Dalam setahun keduanya menjalin hubungan asmara, saat itu Jan dan Rob masih berusia 16 tahun. Keduanya akhirnya memutuskan untuk segera menikah setelah Jan berusia 18 tahun pada bulan September 1976.
Dari pernikahan tersebut, Jan dan Rob dikarunia 3 orang anak bernama Cara, Lee dan Adam. Namun, setelah 23 tahun membina rumah tangga, keretakan hubungan Jan dan Rob mulai terlihat. Keduanya nyaris tidak bertemu satu sama lain setelahnya.
Pasangan ini berpisah pada 1999 dan Rob memutuskan untuk mengajukan cerai pada 2000. Usai bercerai, keduanya bertemu dengan pasangan baru dan Rob menikah lagi dua setengah tahun setelah perceraian terjadi.
Perceraian tersebut membuat keduanya berselisih dan tak pernah berkomunikasi kembali. Meski sesekali berpapasan, Jan dan Rob tidak pernah berbicara selama bertahun-tahun. Bahkan saat menyaksikan anak bungsunya bermain sepakbola, keduanya berdiri di sisi berlawanan dari lapangan.
Advertisement
Bertemu dan menikah kembali
Hubungan Jan dan Rob membaik pada 2013, ketika putrinya Cara mengatakan kepada ibunya bahwa istri Rob telah meninggal karena kanker ovarium. Kabar duka itu pun memecah kebekuan di antara Jan dan Rob.
“Saya meneleponnya dan menyampaikan belasungkawa dan mengatakan saya ada di sana untuknya jika ia membutuhkan saya,” kata Jan seperti dikutip Liputan6.com dari Mirror, Selasa (7/1/2020).
Jan dan Rob memutuskan untuk mulai bertemu lagi, tetapi masih merahasiakan dari anak-anaknya. Kemudian Rob memutuskan melamar Jan untuk yang kedua kalinya pada malam Natal 2015. Ketika pasangan itu berada di rumah anak bungsunya, tiba-tiba ruangan menjadi sunyi dan Rob berlutut melamar Jan.
Setelah 17 tahun Jan dan Rob berpisah, takdir kembali menyatukan keduanya. Hal itu menyadarkan pasangan berusia 61 tahun ini, bahwa hidup terlalu singkat jika dihabiskan dengan membiarkan perselisihan terus berlanjut.
Jan dan Rob akhirnya menikah pada 2017 di Gereja St Peter dan St Paul di Coleshill, Warwickshire, di depan 50 tamu undangan. Setelah menikah untuk yang kedua kalinya Jan dan Rob tinggal di Cannock, West Mids.
"Jan adalah cinta pertama saya dan kami akan menjadi tua bersama karena saya jelas tidak mampu menikah lagi atau bercerai. Anak-anak kami, 11 cucu dan satu cicit ada bersama kami. Itu sempurna dan saya kembali dengan teman baik saya" tutur Jan.