12 Amalan Sunah Hari Jumat, Istimewa dan Penuh Berkah

Hari Jumat dikenal sebagai waktu paling mustajab untuk memanjatkan doa, simak amalan sunnah hari Jumat lainnya.

oleh Laudia Tysara diperbarui 14 Mei 2021, 07:00 WIB
Diterbitkan 14 Mei 2021, 07:00 WIB
Ilustrasi Al-Qur'an
Ilustrasi Al-Qur'an. (Photo by Anis Coquelet on Unsplash)

Liputan6.com, Jakarta Amalan sunah hari Jumat yang baik ditunaikan lebih kurang ada dua belas. Mulai dari membaca surat Al-Kahfi, Yasin, mandi besar, memotong kuku, rambut, sampai memperbanyak sedekah. Amalan sunah hari Jumat ini sesuai dengan yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW.

Hal yang perlu diperhatikan juga, hari Jumat dikenal sebagai waktu paling mustajab untuk memanjatkan doa. Meski tak diketahui secara pasti kapan waktu tepatnya, tetapi di 24 jam hari Jumat sangat dianjurkan untuk memperbanyak doa sebagai amalan sunah hari Jumat.

"Pada hari ini (Jumat) ada waktu yang mulia yang mana doa akan dikabulkan secara mutlak dan waktu tersebut disamarkan pada keseluruhan hari itu seperti halnya yang diungkapkan oleh Al-Imam Al-Ghazali dan selainnya." (Al-Alamah Abi Bakr bin Al-Sayyid Muhammad Syatha Ad-Dimyati, Hasyiyah I’anah at-Thalibin, juz.2, hal. 63, Dar Al-Fikr).

Itu baru beberapa saja, sebenarnya masih ada banyak amalan sunah hari Jumat yang bisa ditunaikan oleh umat muslim di seluruh dunia. Berikut Liputan6.com ulas penjelasan amalan sunah hari Jumat dari berbagai sumber, Jumat (30/4/2021).

Amalan Sunah Hari Jumat

Doa Malam Nuzulul Qur’an
Ilustrasi Al-Qur’an. Credit: freepik.com

Membaca Surat Al Kahfi

Membaca surat Al-Kahfi adalah amalan sunah hari Jumat. Hal ini dijelaskan dalam beberapa hadis bahwa umat muslim disarankan untuk membaca surat ke-18 dalam Al-Qur’an yang terdiri dari 110 ayat.

Jika kita merasa kesulitan membacanya sekaligus, Syekh Ali Jaber mengatakan boleh dibagi-bagi. Atau yang belum bisa membaca Al-Qur'an bisa mendengarkan murotalnya. Bukankah amalan sunnah hari Jumat ini tidak menyulitkan?

"Misalnya setelah Subuh baca satu halaman, sebelum Zuhur baca lagi dua halaman, sisanya dibaca ketika selesai salat Asar. Kalau belum bisa membaca (Al-Qur'an), boleh menyimak atau lewat HP murottal surat Al-Kahf. Orang yang menyimak Al Qur'an sama pahalanya dengan yang membaca Al-Qur'an." tutur Syekh Ali Jaber.

Perbanyak Doa

Memperbanyak doa adalah amalan sunah hari Jumat. Di hari Jumat terdapat harapan yang mudah dikabulkan. Hari Jumat ini disebut sebagai waktu ijabahnya sebuah doa.

Meski waktu itu ijabah itu dirahasiakan, tetapi ada di antara satu kali 24 jam di hari Jumat. Sehingga alangkah baiknya selalu memanjatkan doa sebagai amalan sunnah hari Jumat. Tujuannya untuk memperoleh waktu ijabah tersebut.

"Pada hari ini (Jumat) ada waktu yang mulia yang mana doa akan dikabulkan secara mutlak dan waktu tersebut disamarkan pada keseluruhan hari itu seperti halnya yang diungkapkan oleh Al-Imam Al-Ghazali dan selainnya." (Al-Alamah Abi Bakr bin Al-Sayyid Muhammad Syatha Ad-Dimyati, Hasyiyah I’anah at-Thalibin, juz.2, hal. 63, Dar Al-Fikr).

 

Amalan Sunnah Hari Jumat

ilustrasi mandi
Ilustrasi mandi. (sumber: pixabay)

Mandi Besar

Mandi besar adalah amalan sunah hari Jumat. Hukumnya menjadi sunnah, terutama bagi siapa saja yang hendak menunaikan salat Jumat, baik laki-laki maupun perempuan yang turut serta.

Keutamaan dari amalan sunnah hari Jumat ini ditegaskan dalam hadis riwayat Ibnu Hibban dari Ibnu Umar sebagai berikut: "Barangsiapa yang mendatangi shalat Jumat baik laki-laki maupun wanita maka hendaklah mandi."

Hadis yang lain tentang amalan sunnah hari Jumat ini pun menegaskan betapa mulianya hamba yang menjalankan salat Jumat. Maka akan dihapus dosa selama satu tahun baginya.

"Barang siapa membasuh pakaian dan kepalanya, mandi, bergegas Jumatan, menemui awal khutbah, berjalan dan tidak menaiki kendaraan, dekat dengan Imam, mendengarkan khutbah dan tidak bermain-main, maka setiap langkahnya mendapat pahala berpuasa dan shalat selama satu tahun." (HR. Al-Tirmidzi dan al-Hakim).

Memperbanyak Selawat

Syekh Ali Jaber menjelaskan memperbanyak selawat adalah amalan sunah hari Jumat. Sebab Rasulullah Shalallahu 'alaihi wa sallam dalam hadis menganjurkan umatnya untuk memperbanyak selawat pada hari Jumat.

"Perbanyak aktsiruu alayya minash sholaati yaumal jumu'ah. Perbanyaklah selawat kepadaku (Nabi Muhammad SAW). Jadi saya mohon, sepanjang hari di dalam perjalanan, di mana pun kita berada, berselawat kepada Nabi Muhammad SAW," kata Syekh Ali Jaber.

Amalan Sunah Hari Jumat

Nuzulul
Ilustrasi Al-Qur’an. Credit: freepik.com

Membaca Surat Yasin

Membaca surat Yasin adalah amalan sunnah hari Jumat yang sudah cukup populer. Keutamaan dari amalan sunnah hari Jumat ini didasarkan dalam hadis riwayat Abu Daud sebagai berikut:

"Barangsiapa membaca surat Yasin dan al-Shaffat di malam Jumat, Allah mengabulkan permintaannya." (HR Abu Daud dari al-Habr).

Meski Al-Manawi menegaskan amalan sunnah hari Jumat dalam hadis ini tergolong lemah, karena sanadnya terputus. Akan tetapi masih ada yang memercayai sebagai amalan yang baik di hari Jumat, berkaitan dengan keutamaan amal (fadlail al-a’mal).

Memperbanyak Sedekah

Memperbanyak sedekah adalah amalan sunnah hari Jumat. Berbagi merupakan ajaran Islam yang membahagiakan dan cukup mudah dilakukan. Baik dalam bentuk harta maupun bantuan.

Sedekah bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja. Akan tetapi ada hari baik yang dianjurkan kepada umat muslim untuk bersedekah yaitu pada hari Jumat. Jangan disia-siakan, raihlah pahala berlimpah dengan menunaikan amalan sunnah hari Jumat ini.

Amalan sunnah hari Jumat ini tertuang dalam hadis riwayat Abi Syaibah, "Sedekah itu dilipatgandakan pahalanya pada hari Jumat (yakni bila sedekah itu pada hari Jumat, maka pahala berlipat ganda dari hari-hari lain."

Ibnu Qayyim mengatakan, "Sedekah pada hari itu dibandingkan dengan sedekah pada enam hari lainnya laksana sedekah pada bulan Ramadhan dibanding bulan-bulan lainnya". Hadits dari Ka’ab menjelaskan: "Dan sedekah pada hari itu lebih mulia dibanding hari-hari selainnya." (Mauquf Shahih).

Amalan Sunah Hari Jumat

Ilustrasi Muslim - Image by Muhammad Afwan from Pixabay
Ilustrasi berpakaian baik. Image by Muhammad Afwan from Pixabay

Berbuat Kebaikan

Berbuat kebaikan sebagaimana sedekah adalah amalan sunnah hari Jumat. Amalan ini akan dilipatgandakan pahala kebaikannya sepuluh kali lipat dibanding hari lain. Hal ini diperuntukkan bagi siapa saja yang melakukan perbuatan baik.

Keutamaan amalan sunnah hari Jumat ini dijelaskan Syekh Abu Bakr bin Syatha:

"Ucapan Syekh Zainuddin; dan sunnah memperbanyak kebaikan di malam dan hari Jumat; karena riwayat Ibnu Zanjawiyah dari Ibn al-Musayyab bin Rafi’, beliau berkata, Barang siapa yang berbuat kebaikan pada hari Jumat maka akan dilipatgandakan sepuluh kali lipat dari hari yang lain, dan barang siapa berbuat kejelekan maka juga demikian (dilipatgandakan dosanya). Dan disamakan hari, yaitu malam, sebab tidak ada perbedaan sama sekali." (Syaikh Abi Bakr bin Sayyid Muhammad Syatha Ad-Dimyati, Hasyiyah I’anah At-Thalibin, juz 2, hal. 104, Dar Al-Fikr).

Berpakaian Baik

Berpakaian yang baik adalah amalan sunnah hari Jumat selain mandi besar. Setelah membersihkan diri dan menggunakan wewangian, amalan sunnah hari Jumat adalah dianjurkan untuk memakai pakaian terbaik. Pakaian terbaik ini bukan berarti harus pakaian dengan harga yang mahal dan baru, tetapi pakaian yang sesuai digunakan untuk beribadah.

Keutamaan amalan sunnah hari Jumat ini dijelaskan Rasulullah dalam hadis berikut:

"Wajib bagi kalian membeli 2 buah pakaian untuk shalat Jum’at, kecuali pakaian untuk bekerja." (HR. Abu Dawud dan Ibnu Majah, dinilai shahih oleh Al Albani)

Amalan Sunah Hari Jumat

Salah Potong Rambut, Pria Lakukan Hal Menjijikan ke Tukang Cukur
Ilustrasi cukur rambut. (pixabay.com)

Membaca Surah As-Sajadah dan Surah Al-Insan

Rasulullah biasa membaca surat tertentu pada hari Jumat. Di antara amalan sunnah hari Jumat ini adalah membaca surat As-Sajadah dan surah Al-Insan.

Dari Aisyah radhiyyallahu'anha, ia berkata amalan sunnah hari Jumat bahwa:

"Rasulullah biasa membaca pada salat subuh pada hari Jumat 'Alam Tanzil' (surat As Sajadah) pada rokaat pertama dan 'Hal ataa'alal insaani hiinum minad dahri lam yakun syai-am madzkuro' (surat Al Insan) pada rokaat kedua." (HR. Muslim)

Memotong Kuku dan Mencukur Rambut

Memotong kuku dan mencukur rambut adalah amalan sunnah hari Jumat. Keutamaan dari amalan sunnah hari Jumat ini ditegaskan Imam Nawawi rahimahullah sebagai berikut:

"Imam Syafi'i dan para ulama mahzab Syafi'iyah rahimahullah menegaskan dianjurkannya memotong kuku dan mencukur rambut-rambut pada tubuh (kumis dan bulu kemaluan) pada hari Jumat." (Al-Majmu'Syarh Al-Muhadzdzab, 1:287)

Amalan Sunah Hari Jumat

Menggosok Gigi dengan Gerakan yang Kasar
Ilustrasi Menggosok Gigi. Credit: pexels.com/Matt

Menggosok Gigi

Selain mandi besar, menggosok gigi adalah amalan sunnah hari Jumat. Keutamaan dari amalan sunnah hari Jumat ini sesuai dengan sebuah hadis Nabi SAW yang diriwayatkan oleh Abu Said Al Khudri.

Rasulullah saw bersabda, “Mandi hari Jumat diperintahkan bagi setiap yang sudah bermimpi (akil baligh), bersiwak dan menggunakan minyak wangi jika dia memilikinya.” (HR Muslim).

Bersiwak atau menggosok gigi sebagai amalan sunnah hari Jumat ini bisa dengan batang kayu siwak. Di antara hikmah amalan sunnah hari Jumat ini adalah untuk membersihkan dan menghilangkan bau mulut.

Salat Sunnah Ba’diyah

Setelah selesai salat Jumat, dirikanlah salat sunnah ba’diyah Jumat baik di masjid maupun di rumah. Salat ini adalah amalan sunnah hari Jumat. Rasulullah saw bersabda, “Apabila kalian telah selesai mengerjakan salat Jumat, maka salatlah empat rekaat.”

Selain itu, Amr menambahkan penegasan dari keutamaan amalan sunnah hari Jumat ini dalam riwayat dari Ibnu Idris bahwa Suhail berkata, “Apabila engkau tergesa-gesa karena sesuatu, maka salatlah dua rakaat di masjid dan dua rokaat apabila engkau pulang.” (HR Muslim dan Tirmidzi).

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya