Liputan6.com, Jakarta Melaksanakan acara pernikahan pada masa pandemi Corona Covid-19 memang tidak mudah. Salah satunya ialah mendapatkan izin dari aparat setempat, serta mengikuti protokol kesehatan. Salah satunya ialah pembatasan tamu undangan.
Namun bagi pasangan yang memiliki keluarga besar, tentunya hal ini menjadi salah satu permasalahan. Tapi ada pula yang mengakali aturan tersebut. Yaitu dengan melaksanakan pernikahan di pesawat saat di udara.Â
Baca Juga
Advertisement
Seperti yang dilakukan oleh pasangan dari India yang beberapa waktu lalu viral di media sosial Twitter. Pasangan ini menyewa pesawat yang terbang dari Madurai ke Bengalore India dan melaksanakan pernikahan ketika pesawat melayang di atas Kuil Madurai Meenakshi Amman.
Berikut ulasan pasangan gelar penikahan dengan naik pesawat yang Liputan6.com kutip dari India.com, Jumat (28/5/2021).
Menyewa pesawat dan menikah saat melayang di atas kuil
Pasangan bernama Rakesh dan Dakshina merupakan penduduk dari Madurai, India. Keduanya memutuskan untuk menyewa pesawat selama dua jam dan menikah di atas udara yang melewati kuil. Hal ini dilakukan untuk menghindari pembatasan pernikahan dan jam malam Covid-19 yang sedang berlangsung.
Video pernikahan keduanya sempat viral dan jadi perbincangan netizen India di Twitter. Dalam video tersebut, terlihat bahwa pengantin pria mengikat Mangalsutra di leher pengantin wanita.
Pembatasan tamu pernikahan yang sedang berlangsung hanya diperbolehkan 50 undangan. Namun dengan menyewa pesawat keduanya dapat mengundang lebih dari 160 tamu undangan.
Rakesh-Dakshina from Madurai, who rented a plane for two hours and got married in the wedding sky. Family members who flew from Madurai to Bangalore after getting married by SpiceJet flight from Bangalore to Madurai. #COVID19India #lockdown @TV9Telugu #weddingrestrictions pic.twitter.com/9nDyn3MM4n
— DONTHU RAMESH (@DonthuRamesh) May 23, 2021
Advertisement
Otoritas bandara tidak mengetahui mengenai pernikahan yang dilangsungkan di pesawat
Melihat video yang viral tersebut, terlihat bahwa tidak ada yang memakai masker maupun menjaga jarak. Padahal diketahui bahwa India merupakan salah satu negara dengan kasus virus Corona Covid-19 yang cukup parah.
Otoritas bandara pun mengaku awalnya tidak mengetahui mengenai pernikahan yang terjadi di pesawat tujuan Madurai ke Bengalore tersebut. Namun melansir dari India Today diketahui bahwa kru dari pesawat sudah mengingatkan berulang kali mengenai pedoman Covid-19 namun diabaikan.
Melansir dari Hindustan Times, saat ini Direktorat Jenderal Penerbangan Sipil (DGCA) memulai penyelidikan untuk mencari laporan rinci tentang upacara pernikahan di udara tersebut.