6 Prediksi Penampakan Bumi 1.000 Tahun Lagi, Hewan Peliharaan Perlahan Punah

Liputan6.com, Jakarta Seiring dengan perkembangan zaman, bumi juga ikut berkembang. Sama seperti manusia yang kian menua, bumi juga ikut menua dan tentunya banyak perubahan yang dirasakan oleh manusia jika usia bumi sudah semakin tua.

Bahkan kerap muncul perkiraan-perkiraan para pakar terkait penampakan bumi 10 tahun, 100 tahun ataupun 1.000 tahun mendatang. Tanaman sampai hewan yang menghiasi bumi bahkan ikut mengalami perubahan seiring dengan usia bumi yang juga semakin tua.

Salah satu permasalahan yang merugikan bumi dan hingga kini belum bisa diatas secara maksimal adalah permasalahan terkait sampah. Jumlah sampah yang semakin tak terkendali bisa saja berdampak buruk terhadap bumi di masa mendatang.

Tak hanya sampah, ada banyak permasalahan lainnya yang tentunya bisa merugikan bumi. Oleh sebab itu penting untuk menjaga bumi mulai dari hal terkecil. Pasalnya hal kecil bisa berdampak sangat besar untuk bumi di 1.000 tahun mendatang.

Berikut Liputan6.com merangkum dari Brightside tentang potret penampakan bumi 1.000 tahun mendatang, Senin (21/6/2021).

Penampakan bumi yang pertama di 1.000 tahun mendatang yakni hutan akan tumbuh kembali dan menghijaukan bumi. Hutan hujan yang rusak berat membutuhkan lebih dari 4.000 tahun untuk sepenuhnya regenerasi. Hal tersebut dikarenakan aktivitas manusia membuatnya sulit untuk melakukan tugasnya lebih cepat.

Tak hanya itu, hewan-hewan yang hidup di hutan juga akan mulai bertambah jumlahnya karena makanan hewan tentunya tersedia banyak jika hutan kembali pulih. Hewan adalah faktor kunci dalam regenerasi area hutan yang dibuka.

Pohon akan mendapatkan tempat yang nyaman untuk hidup memakan waktu lebih dari 160 tahun. Dalam masa tersebut, pohon akan menemukan naungannya untuk hidup di hutan.

Sama seperti manusia, kondisi bumi 1.000 tahun mendatang tentunya sudah menua. Begitu juga dengan bangunan-bangunan yang akan mengalami banyak perubahan ketika usia bumi kian bertambah.

Kebanyakan sirap atap yang digunakan untuk membangun rumah dibangun untuk bertahan 20-30 tahun. Setelah 20-30 tahun, masalah pada bangunan akan muncul sehingga membutuhkan campur tangan manusia untuk memperbaikinya. Bahkan struktur kayu dan atap pada bangunan juga semakin lapuk dan tentunya harus segera diganti.

Tak hanya itu, struktur kaca dan logam juga akan mulai membusuk dengan sangat cepat. Satu-satunya bangunan yang mungkin akan tetap berdiri setelah 1.000 tahun adalah yang terbuat dari batu.

Pada 1.000 tahun mendatang sebagian besar pembangkit listrik berbahan bakar fosil akan mati, mengakibatkan pemadaman listrik di seluruh dunia. Melansir dari Brightside, hanya Times Square dan Las Vegas yang masih memiliki cahaya untuk beberapa hari lagi.

Selain itu, banyak sistem kereta bawah tanah yang memompa air akan mulai tidak berfungsi, sehingga membanjiri terowongan dalam waktu 36 jam. Tak hanya itu, di Alaska tangki penyimpanan minyak akan terisi penuh dan kemudian meledak. Minyak akan mulai tumpah, dan galon minyak akan berakhir di lautan.

Permasalahan pertama selanjutnya akan muncul di bumi 1.000 tahun mendatang adalah hewan peliharaan perlahan akan punah. Hewan seperti anjing kecil dan domba akan menjadi yang paling rentan, dan hewan tersebut akan berada dalam bahaya besar. Bahkan jika hewan tersebut tinggal di di dalam gedung, mereka akhirnya akan kehabisan makanan dan dipaksa untuk keluar dan mencarinya.

Untuk anjing yang lebih besar, seperti Gembala Jerman, anjing gembala, dan ras liar, akan dapat menyesuaikan diri di alam liar dan melindungi diri mereka sendiri. Kucing juga kemungkinan akan berhasil beradaptasi dengan cara hidup baru mereka. Namun, harus sedikit lebih kuat untuk bertahan hidup.

Korosi adalah salah satu musuh terbesar dari semua bahan yang telah digunakan untuk membangun semua monumen indah di seluruh dunia, dan hanya emas yang kebal terhadap korosi dalam perjalanan waktu.

Saat ini, polusi udara adalah penyebab utama korosi dan alasan mengapa orang harus terus memelihara dan memperbaiki rumah atau bangunan saat ini. Hal tersebut karena logam dirusak hanya dengan adanya oksigen. Hal ini juga menyebabkan mereka tumbuh karat, sesuatu yang cepat atau lambat akan mengakibatkan kehancuran bangunan.

Penampakan bumi 1.000 tahun mendatang yakni adalah akan banyak kota yang tenggelam. Kota-kota seperti Amsterdam misalnya, dapat bertahan karena dikelilingi berkat sistem drainase, bendungan, dan jembatan. Letak kota-kota tersebut dibangun jauh dari lautan guna mencegah bencana, seperti banjir dan tsunami.

Namun, jika manusia tidak melindungi dan merawat kota-kota tersebut, kekuatan air akan menghancurkannya. Sejumlah besar air perlahan akan memasuki kota-kota tersebut dan menenggelamkannya.

Melansir dari Brightside, kota-kota seperti New York City, Miami, dan New Orleans mungkin akan tenggelam 1.000 tahun mendatang. Kota-kota ini semuanya akan mengalami kenaikan permukaan air yang ekstrem pada tahun 2070.