5 Kepribadian Unik yang Dimiliki Pecinta Kucing, Kamu Termasuk?

Liputan6.com, Jakarta Setiap orang memiliki kepribadiannya masing-masing. Tak jarang pula ada orang-orang yang punya kepribadian unik dibandingkan yang lainnya. Kepribadian tersebut dapat mempengaruhi seseorang dalam menjalani kesehariannya.

Salah satu cara untuk mengetahui kepribadian seseorang adalah dengan melalui tes kepribadian. Dengan cara ini, seseorang dapat mengungkap bagian dari kepribadiannya yang belum diketahui sebelumnya.

Namun rupanya, kepribadian seseorang juga dapat ditebak dari jenis hewan peliharaannya. Seperti orang-orang yang suka memelihara kucing. Orang-orang ini cenderung memiliki kepribadian yang unik. Beberapa kepribadian unik dari pecinta kucing ini bisa menjadi ciri khas dari dirinya.

Apakah kamu termasuk di antaranya? Berikut 5 kepribadian unik yang dimiliki pecinta kucing, dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Senin (30/8/2021).

Seorang pecinta kucing cocok dijadikan sebagai teman curhat karena ia adalah pendengar yang baik. Dia lebih mudah memahami masalah seseorang karena juga paham dengan suasana hati kucingnya yang bahkan tak bisa berbicara.

Ketika ada seseorang yang curhat dengannya, pecinta kucing ini akan lebih mudah mengerti dengan permasalahan yang dibahas daripada orang lain. Jadi ketika kamu ingin curhat, carilah teman yang seorang pecinta kucing.

Para pecinta kucing lebih konsisten dan sedikit lebih berpikiran terbuka dari yang lain. Ia mau mengapresiasi seni, pemikiran dan ide-ide orang lain.

Pemikiran terbuka membuat seseorang tak kaku dengan perbedaan pendapat. Hal ini justru dapat menghasilkan solusi yang lebih beragam serta perasaan saling menghargai.

Seorang pecinta Kucing memang cenderung setia terhadap sesuatu. Hal ini dapat dilihat dari ketika ia memelihara seekor kucing dan terus merawatnya. Orang ini bahkan enggan untuk berpaling dari anabul kesayangannya.

Begitu pula sikapnya terhadap orang-orang di sekitarnya. Ia akan menjadi teman yang sangat setia karena sudah terbiasa setia kepada sang kucing. Termasuk kepada pasangannya, kesetiaannya tak usah diragukan lagi.

Orang yang suka kucing cenderung punya perasaan yang sensitif. Hal ini dapat membuatnya akan lebih mudah menangis pada kondisi tertentu. Seperti saat mengalami hal-hal mengharukan atau menonton film.

Perasaan sensitif terkadang juga dapat membuatnya mudah tersinggung. Akan tetapi ia juga dapat lebih mudah mengerti dengan perasaan orang lain.

Seorang pecinta kucing biasanya sangat suka menghabiskan waktu dengan peliharaan berbulu ini. Terkadang ada yang sampai tidak bisa pisah dari kucing peliharaannya. Sifat seperti itu muncul karena rentan waktu kedekatan seorang majikan dengan kucing yang sudah terjalin lama. Hal ini menimbulkan rasa sayang dan menganggap sang kucing adalah bagian hidupnya yang sangat penting.

Sifat ini dapat berdampak di kehidupan sosial yang mempengaruhi pecinta kucing ini menjadi seseorang yang penyayang terhadap orang-orang di sekitarnya. Pecinta kucing juga cenderung sangat menyayangi pasangannya.