5 Fakta Sidang Kasus Johnny Depp dan Amber Heard, Beberkan Bukti Kuat

Liputan6.com, Jakarta Aktor Hollywood, Johnny Depp, kini tengah mnjadi sorotan publik. Dirinya terlibat konflik dengan Amber Heard, sang mantan istri. Bahkan perselisihan keduanya semakin memanas. 

Pasangan yang menikah pada 2015 lalu itu terlibat konflik KDRT hingga akhirnya harus dibawa ke meja hijau. Baru-baru ini fakta mengejutkan kasus Johnny Depp dan Amber Heard pun terungkap di persidangan, bahkan sampai menjadi trending topik di Twitter.

Pada Selasa (19/4/2022) waktu Amerika Serikat, persidangan atas gugatannya pada Amber mengenai pencemaran nama baik telah digelar. Sebelumnya pemeran Jack Sparrow itu dituduh melakukan kekerasan.

Dalam sidang yang digelar, Depp memberikan sejumlah pernyataan. Termasuk soal tudingan bahwa dirinya telah melakukan kekerasan terhadap Amber Heard. Akibat tuduhan KDRT tersebut, nama Johnny Depp jadi tercemar. Bahkan ia didepak dari film Fantastic Beast.

Lebih jelasnya, berikut ini 5 fakta sidang kasus Johnny Depp dan Amber Heard yang dirangkum dari berbagai sumber oleh Liputan6.com, Jumat (22/4/2022).

Pada 2018 lalu, ia dituduh sebagai pelaku KDRT dan disebut “tukang pukul istri” oleh tabloid Inggris, The Sun. Depp juga mengundurkan diri dari film Fantastic Beasts, setelah diminta oleh Warner Bros. Nama baiknya tercemar hingga menganggu kariernya.

"Tidak pernah diri saya mencapai titik menyerang Nyonya Heard dengan cara apa pun, saya juga tidak pernah memukul perempuan mana pun dalam hidup saya," kata Depp, dikutip dari KapanLagi.

Depp mengaku hanya ingin kebenaran segera terungkap. Ia tak ingin namanya ternodai dengan tuduhan-tuduhan yang sebenarnya tidak pernah ia lakukan.

Kasus gugatan hukum tentang pencemaran nama baik yang diajukan Johnny Depp pertama kali pada 2019. Gugatan tersebut kemudian mulai bergulir di meja hijau pada 11 April 2022 lalu.

Depp bersaksi bahwa sang mantan istri yang kerap menyerangnya, mulai dari memukul, melempar remot TV ke kepala, sampai melempar botol minuman keras dan gelas wine ke arahnya, dikutip dari The New York.

Pemeran utama di film Pirates of the Carribean itu menyebut jika Amber Heard bukan hanya melakukan kekerasan fisik, namun juga secara verbal. Ia pernah berkata bahwa Depp gagal menjadi orang tua. Hal itu pun lantas membuat Depp meragukan dirinya sendiri.

"Waktu itu umurku sekitar 52 tahun dan aku jadi bertanya-tanya, di umur yang segitu ternyata aku masih melakukan banyak kesalahan dalam segala hal. Aku selalu mencoba menghabiskan banyak waktu dengan anak-anakku. Dan ternyata itu membuat Nona Heard marah besar sampai-sampai aku tidak punya waktu lagi untuk bertemu dengan anak-anakku,” ungkap Depp.

Kekerasan yang dilakukan mantan istrinya tersebut juga meninggalkan luka fisik pada tubuh Depp. Luka-luka itu bahkan diketahui oleh beberapa orang seperti asisten rumah tangga dan dokter.

Bahkan Depp sempat mengalami jarinya terputus usai pertengkarannya dengan sang mantan istri. Ia pun dilarikan ke UGD setelah menghubungi dokter pribadinya. ART menemukan jari Depp di dapur. Potongan jari itu lalu dijahit dan disambungkan kembali.

Dalam persidangan, Johnny Depp beberkan bukti rekaman suara pertengkarannya dan Amber Heard. Ia ingin kebenaran terungkap dan mengembalikan nama baiknya.

"Saya tidak ingin salah satu dari orang-orang itu percaya bahwa saya telah melakukan kesalahan atau berbohong kepada mereka atau bahwa saya penipu, Saya bangga dengan kejujuran saya," ujar Johnny Depp.

"Kebenaran hanyalah satu-satunya yang saya inginkan," sambungnya.