9 Penyebab Rambut Beruban, Usia Muda Bukan Jaminan Tidak Memiliki Uban

Liputan6.com, Jakarta Rambut beruban tidak jarang menjadi masalah setiap orang. Munculnya rambut beruban sering kali menurunkan kepercayaan diri seseorang serta dianggap mengganggu karena alasan estetika. Untuk itu perlu diketahui lebih dulu apa penyebab rambut beruban.

Rambut beruban yang muncul juga sering dikaitkan dengan usia yang semakin menua. Akan tetapi, hal tersebut tidak menutup kemungkinan rambut beruban muncul sebelum usia dianggap wajar memiliki rambut beruban. Ini disebut sebagai uban rambut prematur atau premature hair greying (PHG). Untuk mengatasinya, tentu saja penyebab rambut beruban diketahui lebih dulu.

D J Tobin, School of Life Sciences, University of Bradford, UK menyebutkan dalam penelitiannya bahwa usia rambut beruban bervariasi menurut ras dan etnis. Rambut secara konvensional dianggap beruban sebelum waktunya jika hal tersebut terjadi sebelum usia 20 tahun pada orang Kaukasia, sebelum 25 tahun di Asia dan sebelum 30 tahun di Afrika. Akan tetapi, pada akhirnya rambut beruban di alami banyak orang terlepas dari jenis kelamin, ras serta usia tertentu.

Rambut beruban pada kenyataannya dapat disebabkan oleh banyak faktor. Oleh karena itu, Liputan6.com telah merangkum dari berbagai sumber terkait kemungkinan penyebab rambut beruban di usia muda yang perlu diketahui, Kamis (8/9/2022).

1. Stres

Untuk pertama kalinya, pada tahun 2020 para peneliti dari HSCRB ( Harvard Department of Stem Cell and Regenerative Biology) menemukan bagaimana proses pasti stres dapat menyebabkan bahkan mempercepat rambut beruban. Disebutkan bahwa stres mengaktifkan saraf yang merupakan bagian dari respons fight-or-flight, yang pada gilirannya menyebabkan kerusakan permanen pada sel induk regenerasi pigmen di folikel rambut.

Stres mendorong produksi hormon yang memengaruhi sel-sel melanosit yang terlibat dalam pembuatan pigmen rambut. Penelitian ini juga menunjukkan bagaimana bisa orang memiliki rambut beruban lebih awal karena stres dialami, baik yang masih muda maupun orang tua.

2. Aspek Genetik

Dilansir dari Harvard Health Publishing : Harvard Medical School, bahwa kapan dan seberapa banyaknya rambut berubah menjadi abu-abu atau putih sebagian besar dipengaruhi oleh gen yang diwarisi dari orang tua. Meskipun stres mungkin memainkan peran utama dalam proses penyebab rambut beruban, tetapi akan lebih mudah mengetahui alasan beruban jika melihat keadaan garis keturunan terkait dengan rambut beruban terlebih dahulu. Menurut Journal of American Academy of Dermatology, mereka yang memiliki riwayat ayah dengan rambut beruban lebih awal adalah yang paling berisiko.

3. Auto Imun

The Guardian menyebutkan bahwa, meskipun genetik menjadi penyebab rambut beruban prematur, tetapi penelitian juga menemukan bahwa hal ini dapat disebabkan karena gangguan auto imun, seperti vitiligo dan alopecia areata. Vitiligo menyebabkan melanosit (sel-sel di dasar folikel rambut yang menghasilkan warna) hilang atau hancur, yang mana mungkin karena sistem kekebalan tubuh “salah tembak” dan menyerang kulit kepala daripada infeksi. Sedangkan alopecia areata merupakan gangguan di mana bercak rambut mendadak hilang, terutama rambut berwarna (non abu-abu atau putih). Hal ini dapat menyebabkan rambut berubah menjadi uban dalam “semalam” karena bisa saja rambut putih atau abu-abu yang sudah ada sebelumnya menjadi semakin jelas.  

Sindrom penuaan dini, saat dimana semua aspek penuaan dipercepat, seperti progeria Hutchinson-Gilford dan sindrom Werner juga dapat menyebabkan rambut beruban. Gen diperkirakan mengatur greying atau uban, tetapi para ilmuwan belum mengidentifikasi mereka yang bertanggung jawab penuh.

4. Penyakit Tiroid

Dilansir dari healthline.com, terjadinya perubahan hormon yang disebabkan oleh masalah tiroid , seperti hipertiroidisme atau hipotiroidisme memungkinkan menjadi menyebab munculnya rambut uban prematur. Tiroid merupakan kelenjar yang berada di pangkal leher yang bentuknya menyerupai kupu-kupu.

Tidak sedikit fungsi tubuh yang dikontrol oleh kelenjar ini, termasuk metabolisme. Kemudian, kesehatan tiroid ini berpengaruh pada warna rambut. Tiroid yang kurang aktif atau terlampau aktif dapat membuat tubuh hanya memproduksi melanin dalam jumlah sedikit.

5. Neurofibromatosis

Penyakit yang juga disebut dengan penyakit Von Recklinghausen. Harvard Health Publishing : Harvard Medical School menyebutkan bahwa penyakit ini merupakan kelompok penyakit bawaan yang menyebabkan tumor tumbuh di sepanjang saraf dan perkembangan abnormal tulang dan kulit. Penyakit ini menjadi salah satu penyakit yang dapat menjadi penyebab rambut beruban.

6. Tuberous Sclerosis

Penyakit yang menjadi penyebab rambut beruban selanjutnya, yaitu tuberous sclerosis. Tuberous sclerosis merupakan kondisi yang jarang terjadi dan diwariskan yang menyebabkan tumor jinak di banyak organ (termasuk otak, jantung, mata, ginjal, paru-paru dan kulit).

7. Kekurangan Vitamin B12

Healthline.com menyebutkan bahwa rambut putih pada usia dini dapat menjadi indikasi bahwa tubuh kekurangan vitamin B12. Vitamin tersebut memainkan peran yang penting dalam tubuh dengan dapat memberi energi dan berkontribusi pada warna rambut dan tumbuhnya rambut dengan sehat.

Vitamin B12 dibutuhkan untuk sel darah merah yang sehat, yang membawa oksigen ke sel-sel dalam tubuh termasuk ke sel-sel yang ada di rambut. Kekurangan vitamin ini berarti dalam melemahkan sel-sel rambut yang mana akan mengganggu produksi melanin.

8. Merokok

Dalam sebuah jurnal oleh Ayman A. Zayed dengan judul “Smokers’ Hair : Does Smoking Cause Premature Hair Graying?”, diketahui bahwa merokok dapat meningkatkan risiko kanker paru-paru dan penyakit jantung. Efek jangka panjang dari dari hal tersebut bagaimanapun akan memengaruhi rambut dan menjadi salah satu penyebab rambut beruban lebih awal.

Merokok akan membuat pembuluh darah sempit, yang mana akan mengurangi aliran darah ke folikel rambut dan menyebabkan rambut rontok dan racun dalam rokok tersebut akan merusak tubuh termasuk folikel rambut sehingga dapat menyebabkan rambut putih lebih awal.

9. Konsumsi Obat-Obatan Tertentu

Dilansir dari MedicineNet, obat-obatan tertentu yang dikonsumsi juga dapat menjadi penyebab rambut beruban lebih awal. Obat-obat tersebut, seperti Chloroquine (digunakan untuk malaria), Mephenesin (pelemas otot), Phenylthiourea (digunakan dalam tes DNA), Triparanol (digunakan untuk mengurangi kolesterol), Dixyrazine (digunakan untuk mengobati berbagai gangguan kejiwaan) dan obat topikal (dithranol, chrysarobin, dan benzocaine-resorcinol (digunakan untuk pengobatan psoriasis))

Setelah mengetahui berbagai hal yang menjadi penyebab rambut beruban, terutama uban rambut prematur yang terjadi di usia lebih awal, faktor seperti faktor genetik memang tidak dapat dicegah. Akan tetapi, beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mencegah rambut beruban lebih awal, seperti dengan berhenti merokok dan memakan makanan yang banyak mengandung vitamin B12 (makanan laut, telur daging dsb) atau beberapa suntikan dan pil vitamin B12.

Selain itu jika disebabkan oleh penyakit, maka perlu melakukan pengobatan pada penyakit tersebut, meskipun tidak ada jaminan pasti rambut akan kembali jika penyakit yang mendasarinya sembuh. Kemudian mengurangi stress yang  dapat dilakukan dengan salah satunya mengonsumsi makanan yang kaya akan antioksidan ( termasuk sayuran, buah-buahan segar, teh hijau, minyak zaitun dan ikan).

Reporter Magang : Friska Nur Cahyani