Deformasi Adalah Teknik Menggambar, Ketahui Bedanya dengan Stilasi dan Distorsi

Liputan6.com, Jakarta Deformasi adalah salah satu teknik menggambar, dengan tujuan bisa mengubah bentuk asli dari sumber atau dengan melihat objek dari berbagai arah. Deformasi juga memiliki kaitan erat dengan ilmu seni rupa, di mana sebuah kegiatan pengayaan atau perubahan bentuk dilakukan pada hasil gambar yang telah diamati.

Deformasi adalah teknik yang memiliki kaitan erat dalam pembuatan suatu karya seni yang unik dan menarik. Karya yang dihasilkan menggunakan teknik deformasi, terlihat berbeda dengan karya seni dan budaya lainnya. Saat Anda mulai menggambar motif ragam hias menggunakan teknik deformasi, maka sangat penting menumbuhkan kreativitas tersendiri agar karya yang dihasilkan memiliki kesan unik.

Deformasi adalah teknik menggambar yang juga dilakukan, dengan mengubah atau memisahkan bagian-bagian tertentu dari bentuk asli objek. Namun sebelum menggambar dengan teknik deformasi, maka sangat penting dalam pemilihan objek yang digambar, karena Anda perlu mengamati sebelum menggambar. Selain teknik deformasi, teknik lainnya yang sering digunakan adalah teknik stilasi, juga distorsi.

Berikut ini pengertian deformasi yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (8/11/2022).

Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), arti deformasi secara singkat adalah perubahan bentuk atau wujud. Di mana suatu objek akan mengalami perubahan bentuk dari bentuk aslinya menjadi bentuk lainnya.

Deformasi adalah salah satu teknik yang digunakan dalam menggambar, dengan tujuan mengubah bentuk asli dari sumber atau dengan melihat objek dari berbagai arah. Teknik menggambar deformasi ini, akan menyederhanakan struktur maupun proporsi dari bentuk asli, menjadi sesuatu yang baru dengan kesan karyanya lebih terlihat sederhana, dengan proporsi yang jauh berbeda dari objek aslinya.

Deformasi adalah salah satu istilah yang tidak hanya digunakan dalam bidang ilmu seni, namun kerap digunakan dalam berbagai bidang ilmu lainnya, seperti fisika, teknik, kimia serta bidang lainnya. Jika dikaji secara umum, sebenarnya istilah deformasi memiliki makna dan arti yang sama. 

Deformasi dalam kajian ilmu seni rupa artinya sebuah kegiatan pengayaan atau perubahan bentuk, baik itu secara posisi, dan dimensi terkait suatu objek dengan cara menambah unsur visual tertentu. Sebagai proses menggambar dengan mengubah bentuk asli objek, maka teknik deformasi akan mengubah proporsinya menjadi lebih sederhana, tetapi perubahan tersebut tetap tidak mengubah karakter bentuk aslinya.

Meskipun objek yang digambar sudah mengalami perubahan dari bentuk aslinya, namun tak akan mengubah karakter utama, yang tentunya memiliki kesatuan atau keselarasan dengan bentuk objek aslinya. Adapun tujuan utama terkait perubahan yang dilakukan, bisa menciptakan karya seni baru yang lebih menarik dan unik. Adapun hasil karya teknik deformasi, akan sangat cocok dijadikan sebagai hiasan. Selain itu, Anda juga bisa menjumpai teknik deformasi yang sering digunakan dalam pembuatan logo branding.

Adapun langkah-langkah yang dapat digunakan dalam penerapan teknik deformasi karya seni, yaitu:

1. Menentukan objek asli yang ingin digambar

Dalam penerapannya, langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah menentukan objek asli yang ingin digambar. Untuk pemilihan objek bisa memilih apapun, baik itu kendaraan, bunga, hewan, tanaman, yang kemudian bisa Anda perhatikan atau amati secara lebih detail. Setelah itu, maka objek tersebut akan membantu Anda, untuk memahami setiap bagian bentuk objek sambil mencari inspirasi karya yang akan dibuat.

2. Menggambar bentuk bagian luar objek

Teknik deformasi selanjutnya, Anda bisa menggambar bentuk bagian luar dari objek yang telah diamati, secara utuh untuk melibat secara keseluruhan dari bentuk objek. Untuk metode sederhananya, bisa dilakukan dengan gaya tertentu sesuai dengan kreativitas dari seniman. Anda tetap menggambarkan bentuk objek asli, dengan tujuan untuk mempertahankan karakter yang diperoleh secara original.

3. Melakukan penyederhanaan bentuk objek

Langkah deformasi selanjutnya yang bisa Anda lakukan adalah penyederhanaan bentuk objek, dengan cara membagi-bagi atau membuang bagian-bagian objek dengan bentuk terlalu kompleks. Anda bisa membuat gambar yang terlihat lebih sederhana, minimalis, namun tetap menarik. Dengan adanya proses penyederhanaan ini, tentu memerlukan kreativitas dan imajinasi yang luas, tanpa meninggalkan nilai estetika yang ada.

1. Teknik Stilasi

Melansir dari laman resmi Sumber Belajar Kemendikbud, stilasi adalah teknik yang mengubah bentuk asli dari sumber atau dengan melihat objek dari berbagai arah, dengan penggayaan dan dapat dibuat menjadi bermacam-macam bentuk baru. Adapun bentuk yang dibuat harus bersifat dekoratif, namun ciri khas bentuk aslinya masih terlihat.

Stilasi juga bisa dilakukan untuk bentuk-bentuk geometris dan bentuk-bentuk naturalis seperti stilasi bentuk segitiga, bentuk segi empat, bentuk lingkaran dan bentuk lainnya. Stilasi dengan bentuk alam seperti stilasi buah-buahan, stilasi daun, stilasi bunga, stilasi manusia, stilasi binatang, dan stilasi bentuk-bentuk alam lainnya.

2. Teknik Distorsi

Distorsi merupakan salah satu teknik yang digunakan saat menggambar,  dengan mengubah bentuk asli dari sumber atau dengan melihat objek dari berbagai arah. Teknik ini berbeda dari deformasi dan stilasi, di mana objek akan digambar dengan melebih-lebihkan struktur dan perubahan bentuk yang digambar. Distorsi juga bisa mengubah proporsi sehingga terjadi perubahan yang sangat signifikan antara bentuk yang digambar dengan objek aslinya.

Deformasi adalah salah satu teknik menggambar, yang sebenarnya tujuannya dengan stilasi yang dapat menciptakan suatu karya yang menarik. Karya yang digambar juga memiliki nilai keindahan lebih dari objek aslinya.  Adapun perbedaan antara gambar deformasi dan gambar stilasi tergantung pada sifatnya, di mana deformasi lebih bersifat murni sebagai hiasan, namun karya stilasi lebih bersifat terapan artinya lebih fokus pada nilai fungsi.