Surat An-Nasr Artinya Pertolongan, Berikut Asbabun Nuzul, Makna, dan Keistimewaannya

Surat An-Nasr artinya adalah pertolongan. Surat An-Nasr terdiri dari tiga ayat dan termasuk dalam golongan surat Manadiyah.

oleh Mabruri Pudyas Salim diperbarui 07 Des 2022, 14:00 WIB
Diterbitkan 07 Des 2022, 14:00 WIB
Tadarus Al-Qur’an Raksasa di Masjid Yaman
Pria Muslim menggunakan tasbih saat membaca Al-qur'an pada hari pertama bulan suci Ramadhan di Masjid Al-Kabir di kota tua Sanaa, ibu kota Yaman, 2 April 2022. Pada bulan Ramadhan umat muslim memanfaatkan waktu untuk memperbanyak ibadah dengan membaca Al Quran. (MOHAMMED HUWAIS/AFP)

Liputan6.com, Jakarta Surat An-Nasr artinya adalah pertolongan. Surat An-Nasr merupakan surat ke-110 dalam mushaf Al-Quran. Surat ini terdiri dari tiga ayak, dan termasuk dalam golongan surat Madaniyah, yakni surat yang turun setelah Nabi Muhammad SAW hijrah ke Madinah.

Surat An-Nasr berisi tentang kabar gembira dari Allah SWT kepada Rasulullah SAW serta kaum muslimin. Dalam surat tersebut Allah berjanji akan memberikan pertolongan dan kemenangan.

Selain kabar gembira tentang pertolongan dari Allah SWT, Surat An-Nasr juga mengingatkan para muslim untuk selalu bertaubat atas kesalahan yang telah diperbuat semasa hidup.

Meski hanya terdiri dari tiga ayat saja, Surat An-Nasr memiliki banyak keutamaan. Salah satu keutamaannya adalah pahala membaca Surat An-Nasr sama seperti membaca seperempat Al-Quran.

Sebelum lebih jauh membahas mengenai keutamaan Surat An-Nasr, berikut adalah bacaan Surat An-Nasr artinya termasuk asbabun nuzulnya, seperti yang telah dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Rabu (7/12/ 2022).

Surat An-Nasr

Surat An-Nasr artinya adalah pertolongan. Surat An-Nasr terdiri dari tiga ayat dan termasuk dalam golongan surat Manadiyah. Berikut adalah bacaan surat An-Nasr dilengkapi dengan tulisan latin dan artinya:

 

اِذَا جَاۤءَ نَصْرُ اللّٰهِ وَالْفَتْحُۙ

Idhaa jaa-a nas rullahi walfath

1. Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan,

 

وَرَاَيْتَ النَّاسَ يَدْخُلُوْنَ فِيْ دِيْنِ اللّٰهِ اَفْوَاجًاۙ

Wara-aitan naasa yadkhuluuna fii diinil laahi afwajaah

2. dan engkau melihat manusia berbondong-bondong masuk agama Allah,

 

فَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ وَاسْتَغْفِرْهُۗ اِنَّهٗ كَانَ تَوَّابًا ࣖ

Fasabbih bihamdi rabbika was taghfir, innahu kaana tawwaabaa

3. maka bertasbihlah dalam dengan Tuhanmu dan mohonlah ampunan kepada-Nya. Sungguh, Dia Maha Penerima tobat.

Asbabun Nuzul Surat An-Nasr

Surat Ath-Thalaq Ayat 2-3
Ilustrasi Membaca Al Qur’an Credit: freepik.com

Surat An-Nasr artinya adalah pertolongan. Ada dua hal penting yang menjadi asbabun nuzul Surat An-Nasr. Yang pertama, Surat An-Nasr diturunkan untuk memberikan kabar gembira tentang kemenangan dan masuknya orang-orang Arab ke agama Islam secara berbondong-bondong. Yang kedua, surat An-Nasr diturunkans ebagai isyarat telah dekatnya ajal Nabi Muhammad SAW.

Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhu menjelaskan bahwa setelah Allah menurunkan surat ini, Rasulullah memanggil Fatimah radhiyallahu ‘anha. Fatimah menangis saat Rasulullah mengabarkan bahwa ajalnya telah dekat. Lalu Fatimah tersenyum karena Rasulullah bersabda:

لاَ تَبْكِى ، فَإِنَّكِ أَوَّلُ أَهْلِى لاَحِقٌ بِى

“Jangan menangis, karena sesungguhnya engkau adalah keluargaku yang paling awal menyusulku.” (HR. Ad Darimi dan Thabrani; hasan)

Sementara itu, Imam Bukhari meriwayatkan dari Ibnu Abbas bahwa Umar bin Khattab menyertakan beliau dalam majelis para pahlawan perang Badar. Sebagian pahlawan Badar keberatan jika Ibnu Abbas dilibatkan dalam majlis itu.

Lalu Umar pun menguji mereka semua, “Apa pendapat kalian mengenai firman Allah idza ja’a nashrullahi wal fath dalam surat An Nasr?”

“Allah memerintahkan kita untuk bertahmid dan beristighfar kepada-Nya jika Dia menolong dan memberi kemenangan,” jawab salah seorang dari mereka. Yang lain diam, tidak ada jawaban berbeda.

Umar kemudian bertanya, “Apakah demikian pendapatmu wahai Ibnu Abbas?”

Ibnu Abbas menjawab, "Tidak wahai Amirul Mukminin. Idza ja’a nashrullahi wal fath merupakan isyarat ajal Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam yang Allah beritahukan kepada beliau. Datangnya kemenangan dan fathu Makkah merupakan tanda ajal beliau.”

“Aku tidak mengetahui tafsir surat An Nasr ini melainkan apa yang kamu katakan,” pungkas Umar.

Makna Surat An-Nasr

Ilustrasi Al-Qur’an
Ilustrasi Al-Qur’an (sumber: pixabay)

Surat An-Nasr artinya adalah pertolongan. Surat ini menyampaikan kabar gembira bahwa pertolongan dan kemenangan telah lebih dekat. Selain itu surat tersebut juga mengabarkan bahwa setelah ini, akan ada banyak orang berbondong-bondong untuk masuk Islam. meski demikian, surat ini juga menjadi pertanda bahwa ajal Nabi Muhammad SAW sudah semakin dekat.

Berikut adalah makna dari tiap-tiap yang terkandung di dalam surat An Nasr, yaitu:

1. Makna Surat An Nasr Ayat 1

Wahai Nabi Muhammad, apabila telah datang pertolongan Allah kepadamu dan pengikutmu dalam menghadapi kaum kafir Quraisy, dan telah datang pula kemenangan kepadamu dengan penaklukan Mekah menjadi kota yang suci kembali dari kesyirikan dan kekafiran,

2. Makna Surat An Nasr Ayat 2

Dan engkau lihat manusia dari seluruh penjuru Jazirah Arab berbondong-bondong masuk agama Allah, yakni agama Islam, setelah sebelumnya mereka masuk Islam secara perorangan,

3. Makna Surat An Nasr Ayat 3

Maka sebagai ungkapan syukur kepada Allah atas karunia-Nya yang agung itu, bertasbihlah dan sucikanlah Tuhanmu dari sifat-sifat yang tak layak bagi-Nya, dan sertailah tasbihmu itu dengan memuji Tuhanmu yang telah menyokongmu dalam menaklukkan Mekah, dan mohonlah ampunan kepada-Nya untukmu dan umatmu.

Keistimewaan Surat An-Nasr

Pengertian Tabligh
Ilustrasi Membaca Kita Suci Al-Qur'an Credit: shutterstock.com

Setelah mengetahui bahwa An-Nasr artinya pertolongan, maka kalian juga bisa mengetahui keutamaan dari surat An-Nasr. Ada beberapa keutamaan dari surat An Nasr, dan berikut ini beberapa keutamaan surat An Nasr yang bisa kalian ketahui:

1. Menjadi Sebuah Kabar Gembira dari Allah SWT

Surat An Nasr artinya menceritakan tentang pertolongan Allah dan rasulullah serta umat Islam yang mendapatkan kemenangan berkat pertolongan Allah SWT. Tuhan pun memerintahkan umat-Nya agar bertasbih, memuji-Nya, dan meminta ampunan kepada-Nya saat terjadi peristiwa yang menggembirakan.

2. Berbondong-Bondong Masuk Islam

Keutamaan surat An Nasr berikutnya yaitu selepas peristiwa Fathu Mekkah, banyak orang berbondong-bondong memeluk agama Islam. Hal tersebut terbukti hingga saat ini bahwa Islam adalah agama yang jumlah pemeluknya sangat besar.

3. Bukti Kebenaran Al Quran

Keutamaan lainnya yaitu surat An Nasr sebagai bukti bahwa yang dikatakan di dalam Al Quran itu benar-benar menjadi kenyataan yakni, adanya peristiwa Fathu Mekkah serta banyaknya orang-orang yang memelukan agama Islam.

4. Menjadi Kunci Masuk Surga

Kemudian keutamaan membaca surat An Nasr yaitu dapat dimasukkan ke surga Allah, sebagaimana Rasulullah SAW bersabda:

"Siapa yang membacanya maka seolah-olah dia bersama Rasulullah pada saat pembukaan kota Mekkah."

5. Mendapat Pahala Seperti Orang Syahid

Selanjutnya, keutamaan dari surat An Nasr yaitu mendapatkan pahala seperti orang syahid. Dengan membaca surat An Nasr artinya umat Islam akan mendapat pahala seperti orang yang syahid bersama Nabi di hari fathul Makkah. Hal ini sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW,

“Barangsiapa yang membaca surat ini, maka ia akan diberi pahala seperti pahala orang yang syahid bersama Nabi pada hari fathul Makkah, dan barangsiapa yang membacanya dalam sholat dan membacanya setelah al-hamdul, maka sholatnya akan diterima dengan sebaik-baiknya penerimaan.”

6. Seperti Membaca Seperempat Al-Quran

Keutamaan membaca surat An Nasr yang terkahir yaitu siapa saja yang membaca surat An Nasr artinya setiap hari maka ia seperti membaca seperempat Al Quran. Hal tersebut juga tercantum dalam hadis Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi, sebagai berikut:

"Surat Idza jaa nashrullahi wal fat-hu sama dengan seperempat Al-Quran." (HR. Tirmidzi)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya