Apa yang Dimaksud dengan Letak Geografis? Ketahui Bedanya dengan Letak Astronomis

Apa yang dimaksud dengan letak geografis? Letak geografis adalah letak suatu daerah dilihat dari kenyataannya di bumi atau posisi daerah itu pada bola bumi dibandingkan dengan posisi daerah lain.

oleh Fitriyani Puspa Samodra diperbarui 14 Des 2022, 16:00 WIB
Diterbitkan 14 Des 2022, 16:00 WIB
Ilustrasi Peta Indonesia
Kemenkes melakukan pengamatan surveillans untuk memerakan daerah risiko tinggi KLB Polio. (unsplash.com/Z)

Liputan6.com, Jakarta Apa yang dimaksud dengan letak geografis biasanya kerap ditanyakan saat membaca penjelasan letak suatu daerah atau negara yang berdasarkan letak geografisnya. Secara sederhana letak geografis adalah posisi keberadaan sebuah wilayah berdasarkan letak dan bentuknya dimuka bumi.

Apa yang dimaksud dengan letak geografis menjadi pengetahuan yang penting untuk dimiliki oleh semua orang. Dengan memahami pengertian letak geografis, seseorang dapat memperkirakan letak suatu tempat berdasarkan hubungannya dengan fitur geografis lain. Hal ini akan memudahkan dalam membaca peta.

Apa yang dimaksud dengan letak geografis merupakan pengetahuan yang berguna dalam kehidupan sehari-hari. Berikut ulasan Liputan6.com tentang apa yang dimaksud dengan letak geografis berdasarkan berbagai sumber, Rabu (14/12/2022).

Apa yang Dimaksud Dengan Letak Geografis?

Ilustrasi Peta Dunia China
Ilustrasi peta dunia . (Liputan6/AVCJ)

Apa yang dimaksud dengan letak geografis? Letak geografis adalah letak suatu daerah dilihat dari kenyataannya di bumi atau posisi daerah itu pada bola bumi dibandingkan dengan posisi daerah lain. Letak geografis dapat juga dikatakan sebagai  posisi keberadaan sebuah wilayah berdasarkan letak dan bentuknya dimuka bumi. 

Letak geografis biasanya dibatasi dengan berbagai fitur geografi yang ada di bumi dan nama daerah yang secara langsung bersebelahan dengan daerah tersebut. Fitur bumi yang dimaksud disini contohnya seperti benua, laut, gunung, samudera, gurun, dan lain sebagainya. Contohnya, letak geografis Indonesia berda di antara Benua Asia dan Benua Australia, serta di antara Samudera Hindia dan Samudera Pasifik.

Robert Kaplan, seorang analist geopolitik dari Amerika serikat menyebutkan bahwa letak geografis suatu wilayah atau negara secara luas akan menjadi determinan yang mempengaruhi berbagai peristiwa yang lebih daripada apa yang pernah terjadi sebelumnya. Dengan kata lain, letak geografis memiliki andil yang cukup krusial dalam menentukan masa depan suatu negara dalam menjalin hubungan internasional.

Apa yang Dimaksud Dengan Letak Geografis: Perbedaannya dengan Letak Astronomis

Peta ilustrasi
Ilustrasi Peta. (RAC)

Selain mengetahui apa yang dimaksud dengan letak geografis, ada baiknya juga mengetahui apa itu letak astronomis. Letak astronomis adalah letak suatu wilayah dilihat dari posisi garis bujur serta garis lintang. Garis bujur merupakan garis khayal atau imajiner yang menghubungkan Kutub Selatan serta Kutub Utara bumi secara vertikal. Garis bujur membagi bumi menjadi 2 bagian, belahan bumi bagian Barat yang disebut dengan Bujur Barat serta belahan bumi bagian Timur yang disebut dengan Bujur Timur.

Konferensi Meridian Internasional (1884) menetapkan posisi nol derajat yang menjadi garis dasar pembagi Bujur Barat serta Bujur timur jatuh di Kota Greenwich, Inggris. Titik nol derajat yang berada di kota Greenwich inilah yang disebut dengan garis meridian utama universal atau titik nol bujur. Titik ini juga kerap disebut dengan istilah garis meridian. Garis meridian kemudian ditetapkan sebagai titik awal perhitungan waktu internasional yang biasa kita kenal dengan istilah Greenwich Mean Time (GMT).

Berbeda dengan garis bujur, Garis lintang membagi bumi menjadi 2 bagian secara horizontal, yaitu bagian utara serta selatan. Terdapat beberapa garis lintang yang istimewa di bumi, seperti garis lintang 23½ derajat, 90 derajat, 66½ derajat, serta garis lintang 0 derajat.

Garis lintang 23½ derajat biasa disebut sebagai garis balik, garis lintang 90 derajat disebut titik kutub, garis lintang 66½ derajat disebut sebagai garis lingkaran kutub. Sedangkan garis lintang 0 derajat disebut sebagai garis equator atau garis khatulistiwa yang juga melintasi wilayah indonesia. Selain sebagai penentu letak astronomi suatu wilayah, garis lintang juga kadang digunakan untuk menandai perbedaan zona iklim di muka bumi.

Penerapan Letak Geografis dan Astronomis

Setelah memahami apa yang dimaksud dengan letak geografis dan letak astronomis, sekarang beralih ke penerapannya. Contoh penerapan letak geografis serta letak astronomis misalnya pada negara Indonesia.

Letak Geografis Indonesia 

- Indonesia terletak diantara 2 benua, yaitu Benua Australia di sebelah utara serta Benua Asia di sebelah selatan.

- Indonesia terletak diantara 2 samudera, yaitu Samudra Pasifik di sebelah timur serta Samudera Hindia di sebelah barat. 

Dengen begitu, apabila menemukan pertanyaan tentang letak geografis suatu wilayah atau negara, dapat dijawab dengan menjelaskan posisi perbatasan wilayahnya.

Letak Astronomis Indonesia

- Indonesia terletak pada 6 derajat Lintang Utara sampai 11 derajat Lintang Selatan

- Indonesia terletak pada 95 derajat Bujur Timur sampai 141 derajat Bujur Timur

Dengan letak astronomis sepertinya, apabila ditinjau dari garis lintang maka Indonesia termasuk ke dalam wilayah tropis. Daerah tropis dibatasi oleh lintang 23,5° LU serta 23,5° LS. Sedangkan kalau dilihat dari garis bujur, maka Indonesia dibagi menjadi 3 wilayah waktu adalah, Masa Indonesia Bagian Barat (WIB), Waktu Indonesia Bagian Tengah (WITA), serta Waktu Indonesia Bagian Timur (WIT).

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya