Apa Itu Reklame Komersial dan Non Komersial? Ketahui Contohnya

Apa itu reklame komersial dan non komersial adalah media promosi yang berbeda pada isinya.

oleh Laudia Tysara diperbarui 12 Feb 2023, 11:30 WIB
Diterbitkan 12 Feb 2023, 11:30 WIB
Ilustrasi reklame
Ilustrasi reklame. (Photo by DesignClass on Unsplash)

Liputan6.com, Jakarta - Apa itu reklame komersial dan non komersial? Reklame komersial dan non komersial adalah media promosi atau iklan yang dikelompokkan berdasarkan isi pesannya. Keduanya memiliki isi dan tujuan pembuatan berbeda.

Reklame komersial adalah berupa media yang memuat sebuah promosi atau iklan yang berbayar. Reklame non komersial adalah berupa media yang berisi tentang pemberitahuan hingga imbauan yang bisa berbayar dan tidak berbayar.

Apa itu reklame komersial memiliki tujuan keuntungan dagang yang jelas. Sementara itu, apa itu reklame non komersial tidak memiliki tujuan keuntungan dagang, tetapi mengarah untuk memengaruhi opini publik. Simak penjelasannya.

Berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam tentang apa itu reklame komersial dan non komersial, Minggu (12/2/2023).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Pengertian Reklame

Reklame
Ilustrasi reklame komersial. (Sumber: Wikimedia Commons)

Apa itu reklame?

Reklame adalah papan pemberitahuan yang pasti dipasang di tempat umum, isinya tentang sesuatu yang bersifat komersial dan bisa bersifat non komersial. Akan tetapi, kini reklame tidak hanya berada di tempat umum, melainkan mulai ditampilkan melalui media massa hingga internet.

Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) menjelaskan pengertian reklame adalah pemberitahuan kepada umum tentang barang dagangan (dengan kata-kata yang menarik, gambar) supaya laku atau iklan.

Dalam buku berjudul Copywriting: Retorika Iklan dan Storytelling (2021) oleh Muslikh Madiyant, apa itu reklame adalah menjadi media yang digunakan untuk menyampaikan informasi singkat kepada khalayak ramai secara berkelanjutan, baik lewat media teks, gambar, maupun audio.

Ini ciri-ciri reklame yang Liputan6.com lansir dari berbagai sumber:

- Ciri-ciri reklame adalah isi reklame harus singkat, padat, dan jelas, sehingga akan lebih mudah dimengerti oleh mereka yang membacanya.

- Ciri-ciri reklame adalah harus menarik dan mencolok. Hal tersebut bisa dilakukan dari cara penempatan gambar, penebalan font, atau hal lainnya yang terdapat pada desain grafis untuk mengundang perhatian. Selain itu, juga bisa berbentuk visual seperti papan iklan atau billboard.

- Ciri-ciri reklame adalah informasi yang ditulis pada reklame harus jujur. Artinya produk atau hal lainnya harus bisa diinformasikan secara jujur dan bisa dibuktikan, sehingga akan memberikan kepuasan pada konsumen.


Pengertian Reklame Komersial

Baliho
Ilustrasi promosi dengan reklame. (Pexels.com/Corentin HENRY)

Apa itu reklame komersial?

Apa itu reklame komersial adalah media reklame untuk mempromosikan suatu produk atau jasa untuk mempengaruhi pemikiran dan perilaku konsumen untuk membeli atau menggunakan produk atau jasa tersebut.

Dalam buku berjudul Model Implementasi Kebijakan Penataan Reklame (2018) oleh Dr. Hernimawati, M.Si., reklame komersial adalah media yang memberikan informasi suatu barang atau jasa untuk kepentingan dagang (private sign). Reklame komersial umumnya berbayar.

Fungsi praktis dari apa itu reklame komersial adalah dilakukan perusahaan atau organisasi untuk meningkatkan penjualan atau brand awareness dan menarik perhatian konsumen. Reklame komersial bisa berupa iklan televisi, iklan radio, iklan cetak, spanduk, billboard, atau bentuk lain dari komunikasi massal.

Liputan6.com lansir dari berbagai sumber, apa itu reklame komersial adalah media untuk memengaruhi pemikiran dan perilaku konsumen dengan teknik-teknik persuasi seperti penggunaan warna, suara, tata letak, dan pesan yang memotivasi konsumen.

Ini contoh reklame komersial yang dimaksudkan melansir dari berbagai sumber:

- Iklan televisi

Sebuah iklan produk baru yang ditayangkan di saluran televisi selama acara yang populer, seperti acara olahraga atau acara hiburan.

- Iklan radio

Sebuah iklan yang dipromosikan melalui stasiun radio, biasanya selama jam siaran tertentu.

- Iklan cetak

Iklan yang diterbitkan di koran atau majalah, seperti iklan untuk produk kecantikan atau produk makanan.

- Spanduk

Sebuah banner besar yang ditempatkan di jalan raya atau tempat-tempat lain yang ramai, seperti stadion atau pusat perbelanjaan, untuk mempromosikan produk atau jasa.

- Iklan online

Iklan yang ditampilkan di situs web atau media sosial, seperti iklan untuk produk teknologi atau layanan pemesanan makanan online.

- Iklan suara

Iklan yang dipromosikan melalui telepon, seperti iklan untuk layanan bantuan darurat atau produk keamanan rumah.

- Iklan produk secara langsung

Sebuah iklan yang dikirimkan ke alamat rumah atau email individu, seperti iklan untuk produk kecantikan atau layanan keuangan.


Pengertian Reklame Non Komersial

Baliho
Ilustrasi promosi dengan reklame. (Pexels.com/Alexandr Podvalny)

Apa itu reklame non komersial?

Apa itu reklame non komersial adalah media iklan yang tidak mempromosikan produk atau jasa dengan tujuan memperoleh keuntungan finansial. Reklame non komersial ada yang berbayar dan tidak berbayar.

Praktik pemasangan reklame non komersial, umumnya dipasang dengan tujuan mempengaruhi opini publik dan perilaku masyarakat, mempromosikan isu-isu sosial atau politik, atau memberikan informasi penting dan bermanfaat bagi masyarakat.

Dalam buku berjudul Model Implementasi Kebijakan Penataan Reklame (2018) oleh Dr. Hernimawati, M.Si., reklame non komersial adalah media reklame yang mengandung informasi pelayanan kepada masyarakat (public sign).

Contoh reklame non komersial adalah kampanye kesehatan, kampanye hak-hak perempuan, kampanye perlindungan lingkungan, dan kampanye isu-isu sosial dan politik lainnya. Ini ditayangkan melalui media massa seperti televisi, radio, atau cetak, atau situs web dan media sosial.

Liputan6.com lansir dari berbagai sumber, apa itu reklame komersial adalah media untuk memengaruhi pemikiran dan perilaku konsumen dengan teknik-teknik persuasi seperti penggunaan warna, suara, tata letak, dan pesan yang memotivasi masyarakat untuk bertindak atau berubah pandangan.

Ini contoh reklame komersial yang dimaksudkan melansir dari berbagai sumber:

- Iklan tentang keselamatan jalan raya

Iklan ini bertujuan untuk mempengaruhi perilaku masyarakat dalam hal pengemudi, dengan memberikan informasi dan nasihat tentang cara berkendara yang aman.

- Iklan tentang konservasi lingkungan

Iklan ini bertujuan untuk mempengaruhi opini dan perilaku masyarakat dalam hal lingkungan, dengan mempromosikan isu-isu seperti pengurangan sampah dan perlindungan lingkungan.

- Iklan kampanye anti-rokok

Iklan ini bertujuan untuk mempengaruhi perilaku masyarakat untuk tidak merokok, dengan menunjukkan bahaya dan efek negatif dari rokok terhadap kesehatan.

- Iklan kampanye pemilu

Iklan ini bertujuan untuk mempengaruhi opini publik dan perilaku pemilih, dengan mempromosikan partai politik atau calon tertentu.

- Iklan tentang hak asasi manusia

Iklan ini bertujuan untuk mempengaruhi opini publik dan perilaku masyarakat, dengan mempromosikan isu-isu seperti hak-hak perempuan, hak-hak minoritas, dan perlindungan terhadap diskriminasi.

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya