Organisasi adalah Kelompok Orang dengan Tujuan Tertentu, Ini Karakteristik dan Jenis-jenisnya

Organisasi adalah aktifitas atau kegiatan yang dikerjakan secara bersama-sama untuk mencapai tujuan bersama dan dilakukan oleh dua orang atau lebih dan bukan satu orang.

oleh Ayu Rifka Sitoresmi diperbarui 10 Mei 2023, 14:06 WIB
Diterbitkan 10 Mei 2023, 14:06 WIB
Organisasi adalah Kelompok Orang dengan Tujuan Tertentu, Ini Karakteristik dan Jenis-jenisnya
ilustrasi organisasi (sumber: Pixabay)

Liputan6.com, Jakarta Organisasi adalah aktifitas atau kegiatan yang dikerjakan secara bersama-sama untuk mencapai tujuan bersama dan dilakukan oleh dua orang atau lebih dan bukan satu orang. Pada dasarnya, organisasi dibentuk sebagai wadah atau tempat untuk berkumpul, bekerja sama secara rasional dan sistematis.

Secara umum, organisasi adalah sebuah wadah untuk sekumpulan orang yang bekerja sama secara rasional serta sistematis yang terpimpin atau terkendali untuk mencapai tujuan tertentu memanfaatkan sumber daya yang ada di dalamnya.

Organisasi sering kita temui disekitar kita, mulai dari organisasi skala kecil hingga organisasi dengan ruang lingkup yang besar. Misalnya, organisasi disekolah seperti OSIS dan BEM, lalu ada organisasi di tingkat desa seperti karang taruna, hingga organisasi berskala besar seperti PBB.

Untuk lebih rinci mengenai pengertian organisasi, karakteristik, jenis-jenis, hingga tujuannya. Berikut ini penjelasannya yang telah dirangkum oleh liputan6.com dari berbagai sumber, Rabu (30/6/2021).

Pengertian Organisasi Menurut Para Ahli

Organisasi adalah Kelompok Orang dengan Tujuan Tertentu, Ini Karakteristik dan Jenis-jenisnya
Ilustrasi organisasi. Ilustrasi: Amin H. Al Bakki/Kriminologi.id

Pengertian organisasi adalah sebagai dua atau lebih orang yang berada di dalam satu wadah yang sama dan memiliki satu tujuan. Tujuan tersebut nantinya akan dicapai bersama dengan anggota dari organisasi tersebut melalui kerjasama dari pihak yang bersangkutan. Namun halnya dengan pengertian menurut para ahli berikut ini mengenai organisasi, diantaranya:

W.J.S. Poerwadarminta

Organisasi adalah susunan serta aturan dari berbagai-bagai bagian (orang dan sebagainya) sehingga menjadi kesatuan yang teratur.

Janu Murdiyamoko dan Citra Handayani

Organisasi adalah sistem sosial yang memiliki identitas kolektif yang tegas, daftar anggota yang terperinci, program kegiatan yang jelas, serta prosedur pergantian anggota.

Stoner

Organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan yang melalui mana orang-orang di bawah pengarahan manajer mengejar tujuan bersama.

James D. Mooney

Organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai suatu tujuan bersama.

Chester I. Bernard

Organisasi adalah suatu sistem aktivitas kerja sama yang dilakukan oleh dua orang bahkan lebih.

Thompson

Menurut Thompson, pengertian organisasi adalah suatu perpaduan antara beberapa anggota khusus yang sangat impersonal dan rasional yang saling bekerjasama (koperasi) dalam mencapai berbagai tujuan yang spesifik yang sudah diumumkan.

Philip Slznic

Menurut Philip Slznic, pengertian organisasi adalah suatu peraturan personil berguna dalam mempermudah dalam melakukan pencapaian dari beberapa tujuan yang sudah ditetapkan lewat alokasi tanggung jawab dan fungsi atau through the allocation of functionss and responsibilites.

Kochler

Organisasi adalah sistem hubungan yang terstruktur yang mengkoordinasikan usaha suatu kelompok orang untuk mencapai tujuan tertentu.

Schein

Organisasi adalah suatu koordinasi rasional kegiatan sejumlah orang untuk mencapai tujuan umum melalui pembagian pekerjaan serta fungsi lewat hirarki otoritas serta tanggungjawab.

Max Weber

Menurut Max Weber pengertian organisasi adalah suatu kerangka hubungan terstruktur yang didalamnya terdapat wewenang, dan tanggung jawab serta pembagian kerja menjalankan sesuatu fungsi tertentu.

Jenis-Jenis Organisasi

Organisasi adalah Kelompok Orang dengan Tujuan Tertentu, Ini Karakteristik dan Jenis-jenisnya
Ilustrasi Organisasi Credit: unsplash.com/Campaign

Pengelompokan jenis organisasi dapat dilakukan dengan menggunakan kriteria sebagai berikut:

1. Berdasarkan jumlah orang yang memegang pucuk pimpinan

a.    Bentuk tunggal, yaitu pucuk pimpinan berada ditangan satu orang, semua kekuasaan dan tugas pekerjaan bersumber kepada satu orang.

b.    Bentuk komisi, pimpinan organisasi merupakan suatu dewan yang terdiri dari beberapa orang, semua kekuasaan dan tanggung jawab dipikul oleh dewan sebagai suatu kesatuan.

2. Berdasarkan lalu lintas kekuasaan

a.    Organisasi lini atau bentuk lurus, kekuasaan mengalir dari pucuk pimpinan organisasi langsung lurus kepada para pejabat yang memimpin unit-unit dalam organisasi.

b.    Bentuk lini dan staff, dalam organisasi ini pucuk pimpinan dibantu oleh staf pimpinan ahli dengan tugas sebagai pembantu pucuk pimpinan dalam menjalankan roda organisasi,

c.    Bentuk fungsional, bentuk organisasi dalam kegiatannya dibagi dalam fungsi-fungsi yang dipimpin oleh seorang ahli dibidangnya, dengan hubungan kerja lebih bersifat horizontal.

3. Berdasarkan sifat hubungan personal

a.    Organisasi formal, adalah organisasi yang diatur secara resmi, seperti: organisasi pemerintahan, organisasi yang berbadan hokum.

b.    Organisasi informal, adalah organisasi yang terbentuk karena hubungan bersifat pribadi, antara lain kesamaan minat atau hobby, dll.

4. Berdasarkan tujuan

a.    Organisasi yang tujuannya mencari keuntungan atau ‘profit oriented’.

b.    Organisasi sosial atau ‘nonprofit oriented’.

5. Berdasarkan kehidupan dalam masyarakat

a.    Organisasi pendidikan.

b.    Organisasi kesehatan.

c.    Organisasi pertanian, dan lain lain.

6. Berdasarkan fungsi dan tujuan yang dilayani

a.    Organisasi produksi, misalnya organisasi produk makanan.

b.    Organisasi berorientasi pada politik, misalnya partai politik.

c.    Organisasi yang bersifat integratif, misalnya serikat pekerja.

d.    Organisasi pemelihara, misalnya organisasi peduli lingkungan, dan lain lain.

7. Berdasarkan pihak yang memakai manfaat

a.    Mutual benefit organization, yaitu organisasi yang kemanfaatannya terutama dinikmati oleh anggotanya, seperti koperasi.

b.    Service organization, yaitu organisasi yang kemanfaatannya dinikmati oleh pelanggan, misalnya bank.

c.    Business Organization, organisasi yang bergerak dalam dunia usaha, seperti perusahaan-perusahaan.

d.    Commonwealth organization, adalah organisasi yang kemanfaatannya terutama dinikmati oleh masyarakat umum, seperti organisasi pelayanan kesehatan, contohnya rumah sakit, Puskesmas, dll.

Unsur Unsur Organisasi

Organisasi adalah Kelompok Orang dengan Tujuan Tertentu, Ini Karakteristik dan Jenis-jenisnya
Ilustrasi Organisasi. Credit: pexels.com/fauxels

Supaya sebuah organisasi berjalan dengan baik, maka harus terdapat beberapa unsur penting di dalamnya. Berikut ini adalah unsur-unsur organisasi secara umum, diantaranya:

1. Personil (Man)

Adalah unsur terpenting di dalam sebuah organisasi dimana masing-masing personil memiliki tingkatan dan fungsi tersendiri.

2. Kerjasama (Team Work)

Organisasi hanya bisa mencapai tujuan bersama bila para anggotanya melakukan tugas dan tanggungjawab secara bersama-sama.

3. Tujuan Bersama

Merupakan sasaran yang ingin dicapai oleh sebuah organisasi, baik dari sisi prosedur, program, pola, hingga hasil akhir dari pekerjaan organisasi tersebut.

4. Peralatan (Equipment)

Untuk mencapai tujuan diperlukan sarana dan prasarana berupa kelengkapan sebuah organisasi, seperti; kantor atau gedung, material, uang, sumber daya manusia, dan lainnya.

5. Lingkungan (Environment)

Faktor lingkungan juga sangat berpengaruh pada sebuah organisasi. Misalnya sosial budaya, kebijakan, anggaran, peraturan, dan kondisi ekonomi.

6. Sumber Daya Alam

Selain lingkungan, sumber daya alam juga merupakan unsur penting yang harus terpenuhi agar organisasi berjalan dengan baik. Beberapa contohnya adalah air, keadaan iklim, kondisi tanah, cuaca, flora dan fauna.

Karakteristik Organisasi

Ada beberapa karakteristik yang perlu Anda pahami sebelum membentuk sebuah organisasi, yaitu:

1. Terdiri dari Sekelompok Orang

Sebuah organisasi pasti memiliki anggota yang terdiri dari dua orang atau lebih.

2. Memiliki Tujuan

Alasan mengapa beberapa orang bekerjasama membentuk organisasi adalah karena memiliki tujuan bersama yang ingin diwujudkan. Dengan adanya tujuan tersebut, para anggota organisasi akan saling bahu membahu dalam melakukan usaha untuk mencapai tujuan.

3. Saling Bekerjasama

Untuk mencapai tujuan organisasi maka para anggotanya harus saling bekerjasama. Tanpa adanya kerjasama antar anggota organisasi maka tujuan tidak dapat tercapai secara efektif dan efisien.

4. Adanya Peraturan

Setiap organisasi pasti memiliki peraturan masing-masing. Peraturan ini bertujuan untuk mengatur dan membatasi sumberdaya yang dimiliki agar saling bersinergi dalam proses pencapaian tujuan dan menciptakan manajemen yang baik dalam organisas.

5. Pembagian Tugas dan Tanggungjawab

Dengan adanya peraturan tentu harus disertai dengan pembagian tugas dan tanggungjawab yang jelas pada setiap anggota organisasi. Pembagian tugas tersebut bisa dilakukan dengan pembentukan beberapa divisi yang bertanggungjawab pada beberapa tugas dan tanggungjawab.

Tujuan Organisasi

Ada beberapa dibentuknya tujuan organisasi, berikut ini tujuan organisasi yang perlu Anda ketahui yaitu:

1.    Mencapai, merealisasikan keinginan atau cita-cita bersama dari setiap anggota organisasi.

2.    Mendapat keuntungan dan penghasilan bersama.

3.    Mengatasi keterbatasan mandiri dan kemampuan pribadi untuk mencapai tujuan bersama.

4.    Mendapat pengakuan dan penghargaan. Baik bagi para personel dan organisasinya sendiri.

5.    Mendapatkan pengalaman dan interaksi antar anggota dan dengan organisasi lain.

6.    Memperoleh hasil akhir pada waktu yang ditentukan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya