Liputan6.com, Jakarta Narasi adalah teks yang menceritakan suatu kejadian sesuai urutan waktu (kronologis). Artinya, cerita dalam narasi adalah cerita yang runut. Narasi kerap ditemukan dalam tulisan seperti novel, cerpen, naskah drama, hingga karya ilmiah.
Mengetahui apa itu narasi, dapat membuat kita paham bahwa narasi adalah dasar cerita, teks yang bukan dialog atau materi kutipan. Oleh karena itu, teks narasi tersusun secara kronologis sesuai dengan urutan waktunya. Peristiwa tersebut bisa benar-benar terjadi, maupun hanya khayalan saja.Â
Baca Juga
Advertisement
Uniknya, teks narasi adalah jenis tulisan yang sangat sering ditemukan di kehidupan sehari-hari. Narasi adalah teks yang tidak hanya digunakan dalam sastra, nonfiksi sastra, atau studi akademis. Narasi adalah teks yang juga digunakan dalam berbagai bidang pekerjaan seperti laporan kinerja, kejadian, dan banyak lagi.
Sama halnya seperti jenis teks lainnya, narasi juga mempunyai jenis, ciri-ciri, tujuan, unsur, dan struktur yang penting untuk dipahami. Berikut ini ulasannya yang telah dirangkum oleh Liputan6.com dari berbagai sumber, Kamis (30/9/2021).Â
Pengertian Narasi
Apa itu narasi? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), narasi adalah cerita atau deskripsi suatu kejadian atau peristiwa. Sedangkan, secara umum apa itu narasi adalah sebuah teks yang berisi runtutan peristiwa berdasarkan urutan waktu. Narasi dapat berupa rangkaian peristiwa dalam urutan kronologis atau kisah dengan kilas balik atau beberapa garis waktu.
Pengertian lain mengenai apa itu narasi adalah sebuah teks yang akan menjelaskan kepada pembaca bagaimana suatu peristiwa bisa terjadi. Teks narasi juga bisa digunakan untuk menghibur pembacanya melalui cerita, baik cerita fiksi maupun nonfiksi.
Narasi ditemukan dalam semua bentuk kreativitas manusia, seni, dan hiburan. Ini termasuk pidato, sastra, teater, musik dan lagu, komik, jurnalisme, film, televisi dan video, video game, radio, rekreasi dan pertunjukan, beberapa lukisan, seni pahat, menggambar, fotografi, dan seni visual lainnya.
Advertisement
Pengertian Narasi Menurut Para Ahli
Setelah dijelaskan apa itu narasi, ada perbedaan pendapat mengenai apa itu narasi menurut para ahli berikut ini :
Gorys Keraf (2001:137)
Pengertian narasi ini merupakan suatu bentuk wacana yang berusaha mengisahkan suatu peristiwa atau kejadian seolah-olah pembaca tersebut melihat atau juga mengalami sendiri peristiwa atau kejadian itu. Narasi tersebut lebih mengisahkan suatu kehidupan yang dinamis di dalam suatu rangkaian waktu.
Atar Semi (2003:29)
Pengertian narasi ini merupakan suatu bentuk percakapan atau juga tulisan yang memiliki tujaun menyampaikan atau juga menceritakan sebuah rangkaian peristiwa atau kejadian atau pengalaman manusia itu dengan berdasarkan perkembangan dari waktu ke waktu.
Widjono H.S (2007: 175)
Pengertian narasi ini merupakan uraian yang menceritakan sesuatu atau juga serangkaian tindakan, kejadian, keadaan, dengan secara berurutan dari permulaan sampai akhir sehingga kemudian terlihat rangkaian hubungan satu sama lain.
Ismail Marahimin (1994: 93)
Pengertian narasi ini merupakan suatu cerita yang dibuat dengan berdasarkan rangkaian kejadian atau peristiwa, yang mana di dalamnya itu ada tokoh yang menghadapi suatu konflik yakni dengan tikaian.
Tujuan Narasi
Setelah memahami apa itu narasi, penting pula mengetahui tujuan narasi. Tujuan teks narasi adalah untuk menyampaikan atau membagikan suatu informasi sehingga akan memperluas pengetahuan atau wawasan audiens. Narasi juga bertujuan untuk membagikan atau menyampaikan suatu pengalaman supaya para pembaca turut merasakan pengalaman tersebut. Apa itu narasi adalah bentuk tulisan yang menceritakan sebuah cerita. Orang yang menceritakan kejadian dalam narasi disebut narator. Narasi bisa berupa esai, dongeng, film, atau berita.
Advertisement
Ciri-ciri Narasi
Mengetahui apa itu narasi dan tujuannya masih kurang banyak jika Anda ingin menulis sebuah narasi, maka Anda harus mengetahui ciri-cirinya, berikut ini ada beberapa ciri-ciri narasi yaitu:
1. Narasi adalah bentuk tulisan yang menceritakan sebuah cerita.
2. Narasi memiliki lima elemen: plot, setting, karakter, konflik, dan tema.
3. Penulis menggunakan gaya narator, urutan kronologis, sudut pandang, dan strategi lain untuk menceritakan sebuah cerita.
4. Menyampaikan kronologi atau urutan cerita yang jelas.
5. Terdapat peristiwa maupun konflik.
6. Penulis mendefinisikan ruang dan waktu dalam narasi deskriptif, dan bagaimana mereka memilih untuk mendefinisikan karakteristik tersebut dapat menyampaikan suasana hati atau nada tertentu.
7. Narasi dapat disajikan melalui urutan kata-kata tertulis atau lisan, gambar diam atau bergerak, atau kombinasi dari semuanya.
Unsur-unsur Narasi
Unsur-unsur narasi adalah segala hal yang membentuk teks narasi menjadi sebuah tulisan yang bisa dipahami jalan peristiwanya. Berikut ini unsur-unsur narasi yang perlu Anda ketahui, yaitu:
1. Plot adalah rangkaian peristiwa yang terjadi dalam sebuah cerita.
2. Setting adalah lokasi kejadian dalam waktu dan tempat.
3. Karakter adalah orang-orang dalam cerita yang menggerakkan plot, dipengaruhi oleh plot, atau bahkan mungkin penonton plot.
4. Konflik adalah masalah yang sedang diselesaikan. Plot membutuhkan momen ketegangan, yang melibatkan beberapa kesulitan yang membutuhkan resolusi.
5. Tema adalah unsur paling penting dan paling tidak eksplisit adalah temanya. Ini mencakup apa moral dari cerita dan apa yang penulis ingin pembaca pahami.
Advertisement
Struktur Narasi
Selain mengetahui apa itu narasi hingga unsurnya, Â bagian lain dalam narasi yang penting adalah struktur. Ini merupakan elemen yang membangung sebuah teks narasi. Berikut ini struktur narasi, yaitu:
1. Pengenalan adalah bagian ini berisi tentang pengenalan tokoh, latar belakang, dan suasana.
2. Awal pertikaian (konflik) adalah bagian ini berisi mengenai masalah awal yang ditampilkan oleh pengarang.
3. Klimaks adalah bagian klimaks berisi pucuk pertikaian yang menggambarkan konflik utama atau juga inti cerita.
4. Penyelesaian adalah pada bagian penyelesaian penulis akan memberikan penyelesaian dari masalah yang terjadi dalam suatu cerita sekaligus mengindikasikan akhir kisah.
Jenis-jenis Narasi
Berikut ini ada beberapa jenis narasi yang wajib Anda ketahui, diantaranya:
1. Narasi Informatif
Merupakan jenis narasi yang memiliki tujuan memberikan informasi akurat mengenai suatu peristiwa untuk dapat memperluas pengetahuan orang mengenai sebuah kisah.
2. Narasi Ekspositorik
Narasi ekspositorik adalah jenis narasi yang bertujuan memberikan informasi secara akurat sesuai fakta yang ada mengenai suatu peristiwa yang dialami seseorang. Biasanya dalam narasi ini pelaku di dalam teks narasi diceritakan mulai dari masa kecil sampai sekarang atau juga hingga akhir hidupnya.
3. Narasi Artistik
Merupakan jenis narasi yang berupaya untuk bisa memberikan tujuan dan makna tertentu dengan mengirimkan pesan terselubung kepada pembaca sehingga pembaca seperti sedang melihat langsung. Ketentuannya menyangkut penggunaan bahasa yang logis, berdasarkan fakta, dan tidak memberikan unsur sugestif.
4. Narasi Sugestif
Jenis narasi sugestif adalah narasi yang menceritakan hasil dari rekaan, imajinasi, atau khayalan penulis yang fiktif. Narasi ini melibatkan imajinasi yang disebabkan karena adanya tujuan yang ingin dicapai yaitu kesan dari peristiwa tersebut. Narasi sugestif disebut juga narasi fiktif.
Advertisement