Kata-Kata Sindiran Lucu Tapi Pedas Penuh Makna, Langsung Tepat Sasaran

Liputan6.com, Jakarta Sindiran merupakan salah satu bentuk ungkapan yang dilakukan dengan cara tidak langsung ke orang yang dituju. Tujuan dari menyindir adalah untuk menyentil orang lain supaya orang tersebut lebih peka dan merasa ada yang keliru. Biasanya, sindiran yang digunakan orang-orang mengandung kata-kata sindiran lucu tapi pedas.

Banyak orang menggunakan hal-hal yang lucu dan unik untuk mengungkapkan kritikan dan lain sebagainya. Pasalnya, dengan menggunakan kata-kata sindiran lucu tapi pedas bisa mengurangi efek tegang ketika sedang mengungkapkan perasaan kesal. Dimana dengan menggunakan kata-kata sindiran lucu tapi pedas bisa mengurangi potensi sakit hati orang yang disindir.

Namun tidak semua orang bisa membuat kata-kata sindiran lucu tapi pedas ini. Ya, apabila rangakian kata-kata sindiran lucu tapi pedas ini tidak pas, yang ada malah menyakitkan hati seseorang. Dengan adanya kebutuhan ini, maka tak heran kalau banyak ditemukan kata-kata sindiran lucu tapi pedas di media daring.

Berikut ini, Liputan6.com, Selasa (13/8/2019) juga telah mengumpulkan beberapa kata-kata sindiran lucu tapi pedas yang bisa kamu jadikan referensi. Telah dirangkum dari berbagai sumber, ini kumpulan kata-kata sindiran lucu tapi pedas yang bisa kamu gunakan.

1. “Mereka memang tertawa menyaksikan saya berbeda. Namun saya juga tertawa menyaksikan mereka sama.”

2. “Mereka berkata bahwa impian yang saya miliki terlampau besar. Dan saya bilang bahwa mereka berfikiran yang terlalu kecil.”

3. “Orang yang memiliki sifat sok tahu hanya akan memperdalam ketidaktahuan yang dimilikinya.”

4. “Perjalan hidup indah yang sesungguhnya adalah ketika seseorang mampu untuk berbagi bukan hanya menikmatinya sendiri bahkan menyombongkan diri mereka sendiri.”

5. “Jangan pernah membicarakan kejelekan yang dimiliki oleh orang lain. Karena sesungguhnya orang yang membicarakan itulah yang menjadi orang jelek.”

6. “Seberat apa pun pekerjaan, jika tidak dikerjakan pasti akan terasa ringan.”

7. “Karena kadang keyakinan bisa dikalahkan dengan usaha.”

8. “Nggak usah ngomentarin hidup gue, kayak lo gak ada kerjaan lain aja. Lagipula ini hidup gue buat apa lo urus.”

9. “Silahkan ngomongin gue sepuasnya, gue hanya senyum aja karena gue tahu karena akan ada yang membalas.”

10. “Karena rasa nyaman itu hadir dari obrol obrolan ngaco dan gak penting tapi lucu.”

1. “Teman yang datang hanya karena ia sedang membutuhkan itu sangat biasa. Dan teman yang datang di saat engkau membutuhkan itulah yang sangat layak untuk diperjuangkan. Dan cobalah untuk mengecek siapa saja dia.”

2. “Jangan mengaku sahabat jika sahabat tertimpa masalah dia hanya diam-diam saja.”

3. “Jangan sekalipun mencari seseorang yang mampu menyelesaikan problemmu, namun carilah sosok yang bisa bertahan di dalam mengatasi semua masalah yang ada bersamamu.”

4. “Jika dengan orang lain saja sudah seenaknya sendiri, bagaimana dengan sahabat. Bersiap-siap saja.”

5. “Aku menyukaimu secara diam-diam. Namun ternyata diam-diam sahabatku juga menyukaimu.”

6. “Ini ya yang katanya tulus. Tulus gimana, tulus kok perhitungan.”

7. “Berteman saja engkau masih pilih-pilih. Difikir ada orang yang mau berteman sama orang yang pekerjaannya hanya memanfaatkan orang saja.”

8. “Seandainya dulu aku tidak mengenal orang seperti kamu. Pasti hari ini aku tidak akan pernah mencicipi yang rasanya sakit karena dihianati oleh teman sendiri.”

9. “Sekali-kali bolehlah menjadi orang yang jahat karena menjadi orang baik terus malah dimanfaatin sama teman sendiri.”

10. “Kadang antara teman dan musuh itu beda tipis, ada kalanya dia mendukung semua yang kau lakukan namun ada kalanya dia justru menusukmu dari belakang.”

1. “Aku memang sangat mudah merasakan, namun sangat sulit untuk menyatakan. Aku juga amat mudah untuk mengharapkan namun amat sulit untuk melepaskan.. Dan aku juga sangat mudah memaafkan namun tidak mudah untuk melupakan.”

2. “Tahu nggak kalau kamu itu sebastian, sebatas teman tanpa adanya kepastian.”

3. “Perbuatan yang selama ini engkau lakukan memang berhasil membuatku merasa jatuh cinta kepadamu, namun kemudian aku malah menghianatiku dengan memakai senjata omong kosongmu.”

4. “Kamu emang maunya hanya dimengerti terus namun nyatanya sama sekali tidak pernah bisa mengerti aku.”

5. “Apabila nantinya aku tanpak baik-baik saja saat hidup tanpa kamu, maka yakinlah bahwa itu hanyalah sebatas sandiwara yang besar dariku.”

6. “Digantung itu rasanya memang sangat tidak enak.”

7. “Gimana bisa mengungkapkan perasaan melalui kata-kata, dia aja cuek banget. Padahal aku hanya bisa menyampaikan perasaan ini melalui kata.”

8. “Seandainya obat kangen bisa dibeli, maka aku pasti sudah memesannya dalam jumlah yang banyak.”

9. “Mungkin benar apa kata orang bahwa cinta itu memang buta dan juga tuli, namun cinta jugalah yang mampu untuk merasakan.”

10. “Jika sudah tidak mengerti yang tak akan pernah mengerti, mau dijelaskan seperti apapun akan tetap tidak mengerti.”