Liputan6.com, Jakarta Di dalam dunia mobil, kehadiran kelistrikan menjadi sangat penting. Pasalnya, kelistrikan berfungsi untuk membuat berbagai komponen dapat berfungsi dengan maksimal. Salah satu yang membutuhkan kelistrikan adalah sistem audio.
Kelistrikan di dalam dunia audio mobil memang bahkan bisa dikatakan sangat penting. Apabila kurang pasokan listrik sedikit saja, suara yang dihasilkan pastinya tidak akan maksimal. Lantas bagaimana cara mencegahnya? Di sinilah fungsi kapasitor bank mobil diperlukan. Pasalnya, fungsi kapasitor bank mobil sebagai tempat penyimpanan arus listrik.
Advertisement
Baca Juga
Sebab, adanya aki pada mobil berguna sebagai sumber listrik. Umumnya, letak aki mobil ada di depan. Padahal, perangkat audio seperti power amplifier berada di bagian belakang mobil atau bagasi. Hal tersebut membuat aliran arus listrik pasti jadi lambat untuk masuk. Sebab listrik diharuskan melalui kabel yang cukup panjang. Itulah mengapa, fungsi kapasitor bank mobil salah satunya juga untuk mengakali kebutuhan akan pasokan listrik dalam jumlah besar.
Lantas apa bedanya kapasitor dengan aki? Jika melihat dari fungsinya, sebenarnya kapasitor menyimpan arus listrik kecil akan tetapi dapat lebih cepat mengalirkan arus. Beda halnya dengan aki yang punya kapasitas besar akan tetapi lambat ketika melepas arus. Padahal, audio pada mobil membutuhkan arus yang cepat dan stabil. Tujuan akhirnya, membuat suara yang dihasilkan dapat stabil.
Tapi memang, fungsi kapasitor bank mobil memang cukup jarang diketahui. Berikut ini Liputan6.com telah merangkum dari berbagai sumber, apa saja fungsi kapasitor bank mobil sehingga berpengaruh besar pada audio, Kamis (28/1/2021).
1. Menyimpan arus listrik
Fungsi kapasitor bank mobil bagi audio adalah berguna sebagai alat untuk menyimpan arus listrik. Di mana arus listrik yang ada di dalam kapasitor bank akan disalurkan kepada perangkat audio mobil Anda. Itulah mengapa, akhirnya Anda dapat menikmati lagu dengan lebih mudah dan tanpa gangguan berkat adanya salah satu fungsi kapasitor bank mobil ini.
Advertisement
2. Menyalurkan arus listrik lebih cepat
Proses penyaluran arus listrik dari kapasitor ke audio mobil tentunya terhitung jauh lebih cepat apabila dibandingkan proses penyaluran listrik dari aki. Sebab, penyalutan daya listrik dari aki akan terlampau jauh dan akhirnya jadi lebih lambat.
Saat komponen audio mobil secara tiba-tiba butuh daya tambahan, maka fungsi kapasitor bank mobil dapa lebih cepat mengirimkan listrik dibandingkan mengharapkan kinerja dari aki mobil Anda.
3. Mencegah turunnya daya listrik
Fungsi kapasitor bank mobil lainnya adalah mengurangi penurunan daya listrik yang bisa saja secara tiba-tiba. Sebab, tidak dapat dimungkiri jika kebutuhan arus listrik dalam sistem audio mobil tentu harus terpenuhi secara terus menerus dan stabil.
Advertisement
4. Seimbangkan daya listrik
Arus listrik pasti punya daya tersendiri. Supaya kondisi dari arus listrik dapat lebih seimbang, maka sangat dibutuhkan kapasitor audio mobil. Itulah mengapa, tiap arus listrik yang disalurkan ke seluruh komponen audio mobil dapat seimbang serta sesuai kebutuhan. Apbila terlalu berlebih, maka komponen audio pada mobil Anda bukan tidak mungkin dapat rusak. Maka dari itu diperlukan kapasitor.
5. Membuat suara audio stabil
Dengan menggunakan kapasitor, maka suara yang dihasilkan audio mobil Anda dapat lebih stabil. Sebab dengan adanya kapasitor, tegangan arus listrik yang disalurkan pada tiap-tiap perangkat audio mobil lebih stabil.
Dengan stabilnya arus listrik, maka suara yang keluar dari speaker audio mobil Anda dapat lebih stabil pula. Maka dari itu Anda bisa mendapatkan kualitas suara yang paling baik berkat adanya fungsi kapasitor bank mobil yang berjalan maksimal.
Advertisement
6. Menjaga keawetan komponen audio
Fungsi kapasitor bank mobil yang terakhir, yaitu menjaga keawetan komponen yang ada di dalamnya. Sebab, kondisi arus listrik yang stabil dan terus dipertahankan akan menghindari komponen dalam audio rusak secara tiba-tiba.
Akan tetapi, meski fungsi kapasitor bank mobil sangat beragam, kapasitor rupanya punya kelemahan, yaitu pada daya tampung kelistrikan yang kecil. Kemudian, harga kapasitor bank mobil juga tergantung besaran farad dan merek. Ada yang harganya ratusan ribu bahkan sampai jutaan rupiah.
Cara merawat kapasitor bank mobil
Lantas bagaimana cara merawat kapasitor bank mobil, antara lain:
- Cek rutin komponen kapasitor bank mobil dan pastikan seluruh komponen tersebut dapat berfungsi normal.
- Saat tidak membutuhkan kapasitor bank di dalam mobil, maka buang isi berupa cairan yang ada di dalam tabung kapasitor bank untuk audio tersebut. Sebab, jika isi tersebut tidak dibuang, maka setrum yang ditinggalkan bisa mempercepat proses kerusakan pada komponen di dalam kapasitor bank mobil tersebut.
- Cek kelistrikan secara berkala. Tujuannya untuk memastikan komponen kapasitor bank mobil dalam kondisi prima saat akan digunakan, terutama untuk suplai aliran listrik ke seluruh komponen audio mobil.
Advertisement