Liputan6.com, Jakarta Pukulan bola yang menukik ke arah lapangan lawan adalah teknik smash dalam permainan bola voli. Dengan melakukan teknik smash dalam permainan bola voli ini, maka tim lawan akan kesulitan menahan bola yang diberikan.
Baca Juga
Advertisement
Pukulan bola yang menukik ke arah lapangan lawan adalah teknik smash dalam permainan bola voli ada beragam. Mulai dari open, semi, quick, straight, drive, dummy, bola 3 meter, kijang, dan masih banyak yang lainnya.
Semua jenis pukulan bola yang menukik ke arah lapangan lawan adalah teknik smash tersebut wajib hukumnya untuk dikuasai oleh pemain bola voli dan pemula meskipun memiliki spesialisasi yang berbeda.
Berikut Liputan6.com ulas mengenai pukulan bola yang menukik ke arah lapangan lawan adalah teknik smash dan jenisnya yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Kamis (10/8/2023).
Pukulan Bola yang Menukik ke Arah Lapangan Lawan
Pukulan bola yang menukik ke arah lapangan lawan adalah teknik smash dalam permainan bola voli. Smash adalah puulan keras atau spike yang merupakan bentuk serangan yang paling banyak dipergunakan dalam upaya memperoleh nilai satu tim.
Smash yang efektif selama permainan berlangsung adalah smash yang dlakukan dengan keras dan akurat penempatannya. Dengan melakukan teknik ini, tim lawan akan kesulitan untuk menahan bola tersebut karena memiliki kecepatan tinggi yang dihasilkan dari pukulan keras, terlebih lagi jika pukulan bola terarah ke ruang kosong atau titik lemah tim lawan.
Dalam buku yang berjudul Olahraga Permainan oleh Giri Wiarto, menjelaskan bahwa pukulan bola yang menukik ke arah lapangan lawan adalah teknik smash dalam permainan bola voli merupakan suatu pukulan yang dilakukan oleh pemain bola voli dengan tujuan untuk mematikan bola di daerah lawan dan bisa mendapatkan poin. Untuk melakukan smash maka harus ada pemain yang membantu memberikan bola atau umpan.
Penguasan teknik dasar smash dalam permainan bola voli sangat penting, keberhasilan suatu regu dalam memenangkan pertandingan bola voli banyak ditentukan oleh smash. Sebab smash merupakan cara termudah untuk memenangkan angka.
Advertisement
Jenis-Jenis Smash
Pukulan bola yang menukik ke arah lapangan lawan adalah teknik smash dalam permainan bola voli ada beragam, berikut ini jenis-jenisnya adalah:
1. Open
Pemukul melakukan gerak awalan setelah bola lepas dari tangan pengumpan, bola dipukul di puncak loncatan dan jangkauan lengan yang tertinggi.
2. Semi
Setelah bola lepas dari passing ke arah pengumpan, pemukul harus mulai bergerak perlahan ke depan dengan langkah tetap menuju ke arah pengumpan. Begitu pengumpan menyajikan bola dengan ketinggian 1 meter di tepi atas net, maka secepatnya pemukul meloncat ke atas dan memukul bola. Di sini kecepatan gerak harus lebih cepat daripada smash dengan bola open.
3. Quick
Begitu melihat bola passing ke pengumpan, maka pemukul melakukan awalan secepat mungkin, dengan langkah yang panjang. Timing meloncat sebelum bola diumpan dengan jarak satu jangkauan lengan pemukul dengan bola yang akan diumpan. Pemukul melayang dengan tangan siap memukul, pengumpan menyajikan bola tepat di depan tangan pemukul. Lakukan pukulan dengan secepat-cepatnya, gerakan pergelangan tangan yang cepat sangat baik hasilnya.
4. Straight
Smasher sebelum melakukan gerakan awalan, terlebih dahulu bergerak ke arah luar lapangan mendekati tiang net, smasher melakukan awalan bergerak ke arah paralel dengan jaring. Begitu bola sampai di batas tepi jaring dengan ketinggian optimal bola, segeralah melompat dan langsung memukul secepatnya. Proses menjalankan teknik ini lebih cepat dibandingkan smash dengan bola semi.
5. Drive
Smash ini biasanya digunakan oleh pemain untuk bola jauh dari net, saat meloncat smasher agak dekat di bawah bola, berbeda dengan saat meloncat pada smash normal. Bola yang akan di smash terletak di atas kanan bahu lengan pemukul. Gerak lecutan tangan dari depan atas badan diputarkan ke arah yang berlawanan dengan arah jarum jam, kemudian telapak tangan membentuk cekungan seperti sendok.
Cambukan keras, perkenaan bola di bagian belakang ke arah bagian muka dengan telapak tangan, aktifkan gerakan pergelangan tangan. Gerakan cambukan harus dibantu oleh otot-otot perut, samping dan bahu. Akibat cambukan kurva jalan bola akan panjang dan putaran bola menjauhi net, bola bergerak dengan cepat dan tajam.
6. Dummy
Pemain melakukan gerakan sama dengan pada waktu hendak melakukan smash, tetapi pada waktu kontak dengan bola, bola tidak dipukul melainkan disentuh saja dengan jari tangan. Lengan pemukul tetap bergerak dan dengan gerakan jari pemukul mengarahkan bola ke tempat yang tidak terjaga ditempat lawan. Bola dapat dilambungkan pendek atau panjang tergantung pada situasi.
7. Bola 3 meter
Smash ini adalah serangan yang dilakukan dari belakang garis serang, pemukul yang bertugas sebagai pemain belakang pada saat tolakan tidak boleh menginjak atau melewati garis serang, tetapi pada saat mendarat boleh saja jatuh di dalam garis serang.
8. Kijang
Biasanya umpan bola back, pemukul melakukan langkah panjang dan naik dengan tolakan loncatan menggunakan satu kaki, kemudian pemukul tangan kanan menolak dengan kaki kiri.
9. Double step
Smash dengan menggunakan gerak tipu, di sini pemukul melakukan dua kali gerakan untuk melakukan tolakan meloncat. Tolakan pertama hanya berupa tipuan untuk mengecoh block, baru pada tolakan kedua pemukul meloncat dan melakukan serangan.
10. Step L
Smash ini hampir sama dengan smash normal, tetapi gerakan awalan berbeda. Pemukul melangkah ke depan, kemudian melakukan langkah ke samping sebelum tolakan, baru kemudian melompat naik untuk melakukan serangan.
Hal yang Perlu Diperhatikan Ketika Smash
Dalam melatih smash, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh pemain baik atlet maupun pemula adalah sebagai berikut:
- Awalan, ketika melakukan teknik awalan perhatikan tiga langkah terakhir dan ayunan tangan.
- Tolakan, ketika melakukan teknik tolakan lakukanlah dengan kedua kaki.
- Pukulan, ketika melakukan teknik pukulan tangan harus lurus.
- Pendaratan, ketika melakukan teknik pendaratan maka lakukanlah dengan kedua kaki bersama-sama dan lutut sedikit mengeper.
Advertisement