Baim Wong Diduga Jual iPad Refurbished/Rekondisi Rp 1 Jutaan, Apa Artinya?

Liputan6.com, Jakarta - Baim Wong menjadi sorotan warganet setelah mengumumkan niatnya untuk menjual iPad seharga Rp 1 juta melalui platform TikTok Shop. Dalam unggahan di akun TikTok @baimwong, Baim Wong memamerkan beberapa kardus berisi iPad yang akan dijual secara live pada 26 Desember 2023 pukul 20.00 WIB.

Dalam video tersebut, Baim Wong menyatakan, "Hey iPad bro. Siapa bilang iPad mahal? Enggak. Saya kasih harga murah Rp 1 juta. Beneran nih. Ini namanya menyambut 2024. Saya kasih hadiah."

Namun, unggahan Baim Wong mendapat respon skeptis dari warganet yang mempertanyakan keaslian iPad tersebut. Tentang berapa lama tablet Apple ini dapat dipakai, dan apakah perangkat tersebut merupakan barang refurbished atau rekondisi.

Seiring dengan serbuan komentar dari warganet, Baim Wong akhirnya memberikan klarifikasi terkait kontroversi iPad murah tersebut. Berikut juga Liputan6.com ulas lebih mendalam tentang arti iPad refurbished dan rekondisi yang diduga dijual oleh Baim Wong tersebut, Jumat (29/12/2023).

Dia menyatakan, "Cuma mau bilang, kita sudah siap live. Cuma bagaimana? Kalian belum tahu iPad yang dijual apa berapanya? Saya cuma bingung opini yang digiring. Kadang-kadang ini harus bagaimana. Kadang-kadang mau berbagi caranya kita sulit. Kayaknya salah-salah lagi.”

Meskipun Baim Wong telah memberikan bukti memiliki faktur pembelian untuk memvalidasi keaslian iPad murah tersebut, ia akhirnya memutuskan untuk tidak menjualnya secara live di TikTok Shop.

Baim Wong berusaha meyakinkan calon pembeli melalui video di Instagram dengan menunjukkan testimoni positif dari kakaknya, yang disebut sebagai pembeli pertama. Namun, rencana Baim Wong untuk menjual iPad dengan harga murah harus ditunda karena terus menerima kritik dari netizen.

Sebagai tanggapan, Baim Wong membuat video klarifikasi mengenai legalitas iPad yang akan dijualnya, dengan pernyataan, "Itu fakturnya ada, ini resmi semuanya. Jadi saya cuma mau bilang sama kalian semua. Kita sudah siap live."

Dugaan bahwa Baim Wong menjual iPad refurbished atau bekas yang diperbarui muncul berdasarkan kondisi iPad yang dibungkus oleh kotak polos transparan, bukan kardus tebal seperti yang biasa dijual di toko resmi. Warganet juga mengekspresikan kecurigaan terkait proses impor barang elektronik bekas.

"Gaada ceritanya bisa impor elektronik bekas. Izin dan prosesnya bukan main. Gue impor casing PC 1 biji ada goresan keliatan bekas aja akhirnya jadi timbunan. Minta tolong Pak @prastow praktek impor elektronik bekas ini diberantas soalnya saya iri sama mereka bisa cuan," ungkap pemilik akun X @lucaxyzz.

Sebagai bagian dari responsnya, Direktur Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan Askolani menyatakan perlunya pemeriksaan lebih lanjut terkait asal barang, apakah impor atau dari dalam negeri, sebelum memastikan legalitasnya.

"Terima kasih informasinya. Kami berkoordinasi dengan rekan2 DJBC untuk memastikan fakta lapangan. Mari kita awasi bersama untuk memastikan perdagangan yang adil bagi semua @beacukaiRI,” tulis Prastowo dalam akun X atau Twitter.

Menemukan perangkat Apple dengan harga yang lebih terjangkau seringkali menjadi daya tarik, terutama melalui produk berlabel 'Refurbished'. Apple secara resmi memproduksi dan memasarkan produk refurbishe melalui jaringan ritelnya, seperti Apple Store dan Apple.com.

Menurut situs resminya, produk iPad Refurbished dapat memiliki diskon rata-rata sekitar 15%, membuatnya tersedia dalam kisaran harga lebih terjangkau, yakni sekitar Rp 2.5 jutaan. Saat ini, seri iPad terbaru yang tersedia dalam versi Refurbished adalah iPad seri ke-13.

Istilah 'Refurbished' artinya merujuk pada produk iPad yang sebelumnya ditarik dari pasaran karena mengalami kerusakan atau malfungsi. Apple kemudian melakukan perbaikan dengan suku cadang resmi dan mengemasnya kembali dalam kotak baru, serta memberikan garansi 1 tahun. Ini memberikan kepastian atas keamanan dan kualitas produk, membuatnya tidak seperti perangkat secondhand biasa.

Namun, perlu dicatat bahwa saat ini, di Indonesia, pembelian iPad Refurbished secara resmi melalui Apple Store tidak tersedia. Distributor resmi Apple di Tanah Air, seperti iBox dan Digimap, juga tidak menyediakan produk iPad Refurbished.

Banyak penjual independen yang mengklaim menjual iPad Refurbished di platform e-commerce atau kios-kios di pusat perbelanjaan elektronik. Namun, ada perbedaan yang signifikan antara Refurbished dan 'Rekondisi'.

Apple menjelaskan bahwa untuk iPad 'Rekondisi', suku cadang yang digunakan tidak berasal dari Apple, sehingga tidak ada jaminan terkait keamanan produk dan ketahanannya dalam jangka waktu yang lama. Selain itu, pembeli juga tidak akan mendapatkan garansi resmi dari Apple. Risiko yang ditanggung pembeli jauh lebih besar dibandingkan dengan membeli produk Refurbished yang resmi.

"Produk Refurbished kami diproduksi dengan standar yang sama dengan produk baru dan mendapatkan garansi yang sama dengan produk baru," ungkap Apple dalam situs resminya dikutip, pada Jumat (29/12/2023).

Mereka menegaskan bahwa produk refurbishe mereka telah melalui proses pengujian yang ketat dan dilengkapi dengan suku cadang resmi, memberikan keyakinan akan kualitas dan keandalannya.

Penjualan yang diduga dilakukan Baim Wong dengan iPad seharga Rp 1 jutaan, jika benar berstatus refurbished, seharusnya memenuhi standar kualitas yang dijamin oleh Apple. Namun, penting untuk mengetahui bahwa penjualan iPad refurbished secara resmi di Indonesia tidak tersedia, dan pembelian dari sumber yang tidak resmi berisiko tinggi.

Jadi, sebelum membeli produk iPad dengan harga miring atau diskon besar-besaran, perlu dipastikan bahwa produk tersebut bukanlah produk 'Rekondisi' yang suku cadangnya tidak resmi dan tak dijamin keamanannya. Lebih direkomendasikan membeli produk resmi yang telah melalui proses refurbishing dengan standar Apple yang ketat.