Olahraga Zumba, Jenis, Manfaat, dan Cara Memulainya

Liputan6.com, Jakarta - Olahraga Zumba merupakan kombinasi unik antara tarian dan latihan aerobik yang berakar pada ritme musik Latin. Diciptakan oleh pelatih kebugaran Alberto "Beto" Perez pada tahun 1990-an, olahraga Zumba telah berkembang menjadi fenomena global yang menarik jutaan penggemar di seluruh dunia. 

Gerakan-gerakan enerjik dan menyenangkan dalam Zumba membuat olahraga ini cocok untuk berbagai kalangan usia dan tingkat kebugaran.

Siapa pun yang ingin meningkatkan kebugaran sambil bersenang-senang perlu mengenal olahraga Zumba. Ibu rumah tangga, pekerja kantoran, remaja, hingga lansia dapat mengikuti kelas Zumba yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan mereka.

Zumba tidak hanya menawarkan manfaat fisik seperti pembakaran kalori dan peningkatan stamina, tetapi juga memberikan dampak positif pada kesehatan mental melalui interaksi sosial dan pelepasan endorfin.

Memulai olahraga Zumba sangatlah mudah dan dapat dilakukan oleh siapa saja. Langkah pertama adalah mencari kelas Zumba terdekat di pusat kebugaran, studio tari, atau bahkan secara online. Perlengkapan yang dibutuhkan minimal adalah pakaian olahraga yang nyaman dan sepatu kets dengan dukungan yang baik.

Peserta pemula disarankan untuk mengikuti gerakan instruktur sebaik mungkin dan tidak perlu khawatir jika belum bisa mengikuti semua gerakan dengan sempurna. Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya, Rabu (25/9/2024).

Olahraga Zumba adalah bentuk latihan kebugaran yang menggabungkan elemen tarian Latin dengan gerakan aerobik. Diciptakan oleh pelatih kebugaran Alberto "Beto" Perez di Kolombia pada tahun 1990-an, Zumba telah berkembang menjadi fenomena global yang menarik jutaan peserta di seluruh dunia.

Konsep dasarnya adalah mengikuti irama musik Latin yang energik sambil melakukan gerakan-gerakan yang terinspirasi dari berbagai gaya tarian seperti salsa, merengue, samba, dan reggaeton.

Keunikan Zumba terletak pada pendekatan "fitness-party" yang menyenangkan dan tidak terasa seperti olahraga konvensional. Peserta didorong untuk mengikuti gerakan instruktur sambil menikmati musik, menciptakan atmosfer yang lebih mirip pesta dansa daripada sesi latihan yang kaku. Filosofi Zumba menekankan kesenangan dalam berolahraga, yang membuat peserta lebih mudah mempertahankan rutinitas latihan mereka dalam jangka panjang.

Struktur kelas Zumba biasanya terdiri dari serangkaian lagu dengan koreografi yang berbeda-beda. Setiap lagu fokus pada area tubuh tertentu atau gaya tarian spesifik. Sesi biasanya dimulai dengan pemanasan, diikuti oleh bagian utama yang intensitasnya bervariasi, dan diakhiri dengan pendinginan. Durasi kelas standar berkisar antara 45 hingga 60 menit, meskipun ada juga variasi yang lebih pendek atau lebih panjang.

Salah satu aspek penting dari Zumba adalah fleksibilitasnya. Peserta didorong untuk mengikuti gerakan sesuai kemampuan mereka, dengan opsi untuk memodifikasi gerakan jika diperlukan. Ini membuat Zumba dapat diakses oleh berbagai tingkat kebugaran dan usia, dari pemula hingga atlet terlatih, dari remaja hingga lansia. Instruktur Zumba juga sering menawarkan variasi gerakan untuk mengakomodasi kebutuhan peserta yang berbeda-beda.

Perkembangan Zumba tidak berhenti pada format kelas tradisional. Seiring waktu, berbagai variasi Zumba telah dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan dan preferensi yang berbeda.

Ini termasuk Zumba Toning yang menggunakan alat pemberat ringan, Aqua Zumba yang dilakukan di dalam air, Zumba Gold untuk peserta yang lebih tua atau pemula, dan bahkan Zumba Kids untuk anak-anak. Inovasi ini memastikan bahwa Zumba tetap relevan dan menarik bagi berbagai segmen populasi, sambil tetap mempertahankan esensi kesenangan dan kebugaran yang menjadi ciri khasnya.

Melansir dari berbagai sumber, berikut adalah jenis-jenis Zumba dan penjelasannya:

Zumba Fitness

Ini adalah kelas Zumba standar dan paling populer. Zumba Fitness menggabungkan ritme Latin yang energik dengan gerakan aerobik untuk memberikan latihan kardio yang intens dan menyenangkan. Kelas ini cocok untuk peserta dengan tingkat kebugaran menengah hingga tinggi dan biasanya berlangsung selama 60 menit.

Zumba Toning

Zumba Toning menambahkan elemen penguatan otot pada rutinitas Zumba tradisional. Peserta menggunakan tongkat toning ringan (mirip marakas) selama kelas, yang membantu membangun kekuatan otot di area perut, paha, lengan, dan pinggul. Kelas ini ideal bagi mereka yang ingin menggabungkan latihan kardio dengan pembentukan otot.

Zumba Gold

Dirancang khusus untuk populasi yang lebih tua atau peserta yang menginginkan latihan dengan intensitas lebih rendah. Zumba Gold menawarkan gerakan yang lebih lambat dan lebih mudah diikuti, sambil tetap mempertahankan elemen kesenangan dari Zumba tradisional. Kelas ini cocok untuk lansia, pemula, atau mereka yang sedang dalam pemulihan dari cedera.

Aqua Zumba

Sering disebut sebagai "Zumba pool party", Aqua Zumba membawa energi Zumba ke dalam air. Peserta melakukan gerakan Zumba di dalam kolam renang, yang menambah resistensi dan mengurangi tekanan pada sendi. Ini adalah pilihan yang baik untuk mereka yang mencari latihan berintensitas rendah dengan manfaat kardio yang tinggi.

Zumba Sentao

Zumba Sentao berfokus pada penggunaan kursi sebagai alat untuk meningkatkan kekuatan inti, keseimbangan, dan kardio. Kelas ini menggabungkan gerakan tarian Zumba dengan latihan kekuatan menggunakan kursi, menciptakan pengalaman latihan yang unik dan menantang.

Olahraga Zumba menawarkan berbagai manfaat kesehatan yang signifikan. Melansir dari Healthline dan American Council on Exercise, berikut adalah beberapa manfaat utama Zumba:

1. Pembakaran Kalori yang Efektif

Zumba adalah latihan kardio intensitas tinggi yang dapat membakar kalori dengan cepat. Sebuah studi pada tahun 2012 menemukan bahwa sesi Zumba standar selama 39 menit dapat membakar sekitar 369 kalori. Ini setara dengan jogging atau bersepeda dengan kecepatan sedang.

2. Peningkatan Kebugaran Kardiovaskular

Gerakan aerobik dalam Zumba membantu meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru. Penelitian menunjukkan bahwa peserta Zumba reguler mengalami peningkatan signifikan dalam VO2 max (penggunaan oksigen maksimal), yang merupakan indikator penting kebugaran kardiovaskular.

3. Penguatan Otot

Meskipun Zumba terutama dianggap sebagai latihan kardio, gerakan-gerakan tarian juga membantu memperkuat berbagai kelompok otot. Terutama dalam variasi seperti Zumba Toning, peserta dapat memperoleh manfaat penguatan otot yang lebih besar.

4. Peningkatan Koordinasi dan Keseimbangan

Gerakan tarian dalam Zumba membantu meningkatkan koordinasi tubuh dan keseimbangan. Ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan keterampilan motorik secara keseluruhan dan mengurangi risiko jatuh, terutama bagi peserta yang lebih tua.

5. Manfaat Psikologis

Zumba tidak hanya bermanfaat secara fisik tetapi juga mental. Suasana yang menyenangkan dan interaksi sosial dalam kelas Zumba dapat meningkatkan mood, mengurangi stres, dan meningkatkan kepercayaan diri. Pelepasan endorfin selama latihan juga berkontribusi pada perasaan bahagia dan kesejahteraan.