Who Made Me a Princess, Kisah Magis Putri yang Berusaha Bertahan Hidup

Liputan6.com, Jakarta "Who Made Me a Princess" adalah sebuah karya yang menggabungkan elemen fantasi, drama, dan romansa dalam satu cerita yang memukau. Kisah ini mengajak penonton untuk memasuki dunia magis yang penuh dengan intrik kerajaan dan perjuangan seorang putri untuk bertahan hidup. Dengan plot yang memikat dan karakter yang mendalam, "Who Made Me a Princess" telah berhasil mencuri hati para penggemar anime dan manhwa di seluruh dunia.

Awalnya dipublikasikan sebagai manhwa, "Who Made Me a Princess" kini telah diadaptasi menjadi sebuah anime yang dinantikan. Cerita ini mengisahkan perjalanan Athanasia, seorang gadis yang tiba-tiba terbangun sebagai putri dalam dunia fiksi yang sebelumnya hanya ia kenal melalui sebuah buku cerita. Dalam dunia baru ini, Athanasia harus menghadapi kenyataan bahwa ayah biologisnya, sang kaisar yang kejam, telah memberikan kutukan gelap kepadanya.

Dengan premis yang unik dan menarik, "Who Made Me a Princess" menawarkan pengalaman menonton yang berbeda dari anime-anime lainnya. Cerita ini tidak hanya mengeksplorasi tema-tema seperti reinkarnasi dan dunia fantasi, tetapi juga menggali lebih dalam tentang hubungan ayah-anak, politik kerajaan, dan perjuangan untuk mengubah takdir.

Untuk kisah lengkapnya, berikut ini telah Liputan6.com rangkum informasi seputar Who Made Me a Princess, pada Selasa (1/10).

"Who Made Me a Princess" mengisahkan tentang seorang gadis yang tiba-tiba terbangun sebagai putri bernama Athanasia dalam sebuah dunia yang sebelumnya ia anggap hanya sebagai cerita pengantar tidur. Dalam kehidupan barunya, ia menjadi putri dari Claude de Alger Obelia, seorang kaisar kejam yang ditakuti oleh seluruh negeri. Tantangan utama Athanasia adalah bertahan hidup di tengah kehidupan istana yang berbahaya, di mana ketidaksetujuan ayah biologisnya bisa mengakibatkan kematian dini.

Meskipun berada di lingkungan yang penuh bahaya, Athanasia harus memanfaatkan pesonanya untuk mendapatkan persetujuan sang kaisar demi menghindari kematian. Strategi bertahan hidupnya tidak hanya sekadar untuk tetap bernapas, tetapi juga untuk mengumpulkan cukup uang dan sekutu guna melindungi posisinya dan hidup dengan damai. Sepanjang seri, Athanasia berhadapan dengan politik istana yang rumit.

Rencana A-nya melibatkan kehidupan yang tenang agar tidak menarik perhatian kaisar. Rencana B-nya adalah mengumpulkan cukup uang untuk melarikan diri dari istana, sementara Rencana C-nya termasuk merayu sang ayah untuk mendapatkan kebaikannya.

Ia bertekad untuk mengubah ceritanya dari seorang putri yang ditakdirkan binasa menjadi putri yang dapat tumbuh dengan tenang di bawah pengawasan kaisar terkenal. Setiap musim menambahkan lapisan baru pada cerita, menarik penggemar lebih dalam ke dalam pencarian Athanasia untuk bertahan hidup dan akhirnya menemukan tempat di mana ia merasa cocok.

Adaptasi Anime Who Made Me a Princess

Adaptasi anime "Who Made Me a Princess" dikembangkan oleh studio animasi terkenal bernama Colored Pencil Animation. Studio ini dikenal karena kemampuannya menciptakan dunia yang realistis dan karakter yang khas. Bersama dengan tim direktur dan produser yang berbakat, studio ini telah menghasilkan serial-serial terkenal yang memadukan fantasi dan realitas, seperti perjalanan Athanasia yang indah.

Colored Pencil Animation memiliki reputasi dalam kemampuannya untuk terhubung dengan penonton secara emosional dan visual, terutama melalui serial dengan plot yang kompleks dan latar kerajaan. Keahlian mereka memastikan bahwa adaptasi film "Who Made Me a Princess" tetap setia pada cerita aslinya, yang berkisah tentang seorang putri yang bertekad untuk menghindari takdirnya dan hidup tenang tanpa menarik perhatian.

Meskipun anime ini belum dirilis, para penggemar sudah sangat antusias menantikan adaptasi ini. Mereka berharap anime akan menangkap kedalaman emosional dan kompleksitas hubungan yang ada dalam manhwa. Penggemar terutama bersemangat untuk melihat bagaimana putri malang Athanasia menangani ayahnya yang berdarah dingin, Kaisar Claude de Alger Obelia, dan air berbahaya kehidupan kerajaan.

"Who Made Me a Princess" menonjol di antara anime-anime lainnya karena menggabungkan fantasi dan drama dengan cara yang sangat kompleks. Cerita ini mengisahkan tentang seorang wanita yang tiba-tiba terbangun sebagai putri dalam dunia kerajaan yang berbahaya. Serial ini menggabungkan kegembiraan cerita pengantar tidur dengan emosi dan bahaya yang intens dari kehidupan istana di bawah pemerintahan yang kejam.

Keunikan anime ini terletak pada fokusnya terhadap Athanasia, sang putri cantik, dan perjuangannya untuk mendapatkan persetujuan ayah biologisnya demi menghindari akhir yang tragis. Athanasia harus menggunakan kecerdasan dan kemampuan diplomasinya untuk bertahan hidup, berbeda dengan banyak cerita fantasi di mana karakter utama langsung menjadi kuat atau dicintai. Aspek perkembangan karakter ini digambarkan dengan sangat detail, menciptakan koneksi yang lebih dalam dengan penonton.

Dibandingkan dengan anime fantasi dan drama lainnya yang sering berkutat pada kekuatan dan konflik, "Who Made Me a Princess" mengambil pendekatan berbeda dengan berfokus pada hubungan rumit Athanasia dengan ayahnya yang terkenal, Kaisar Claude de Alger Obelia.

Jenis hubungan ini jarang terjadi dalam anime, di mana taruhan emosional secara langsung terkait dengan kemampuan karakter utama untuk diam-diam menangani masalah yang mengancam nyawa. Kombinasi animasi yang detil dan perkembangan karakter yang kuat membuat serial ini berbeda dan lebih menarik dibandingkan dengan serial lain yang mungkin memiliki latar belakang magis tetapi tidak memiliki taruhan personal yang sekuat ini.

Perbandingan antara Manhwa dan Anime Who Made Me a Princess

Adaptasi anime "Who Made Me a Princess" tetap setia pada manhwa aslinya, mempertahankan inti cerita tentang Athanasia dan masalahnya dengan ayah biologisnya, sang kaisar terkenal. Versi ini tetap mempertahankan perpaduan manhwa antara sihir dan drama, berfokus pada masalah berbahaya yang dihadapi oleh Athanasia yang cantik.

Meskipun anime tetap setia pada plot utama, ada beberapa perubahan dalam cara beberapa adegan divisualisasikan untuk mengoptimalkan cerita untuk media televisi. Misalnya, anime memberikan kedalaman lebih pada istana dan latar belakang yang lebih rinci untuk beberapa karakter. Perubahan-perubahan ini memperkaya cerita dan membuatnya lebih menarik bagi penonton anime.

Reaksi dari komunitas penggemar sebagian besar positif. Para penggemar mengapresiasi kesetiaan adaptasi dalam menggambarkan elemen-elemen penting, seperti perjuangan Athanasia untuk tetap berada dalam perkenanan ayahnya dan rencananya untuk melarikan diri dari takdir yang telah ditentukan.

Namun, beberapa penggemar menyatakan keinginan agar anime lebih setia lagi pada manhwa, terutama dalam penggambaran beberapa adegan yang intens. Secara keseluruhan, komunitas tetap antusias terhadap serial ini dan tidak sabar untuk mendiskusikan setiap episode baru dan seberapa dekat episode tersebut dengan materi sumber yang populer.

Bagi mereka yang ingin menyelami dunia dramatis "Who Made Me a Princess", anime ini dapat dengan mudah ditemukan di beberapa layanan streaming terkenal. Penggemar dapat menonton anime secara legal di situs-situs ini, sehingga mereka dapat mengikuti perjalanan Athanasia dari kenyamanan rumah mereka sendiri.

Anime ini tersedia di layanan streaming besar yang memiliki koleksi anime yang luas. Dengan berlangganan layanan-layanan ini, penonton dapat menikmati "Who Made Me a Princess" beserta ribuan judul anime lainnya dalam kualitas tinggi. Untuk mengakses serial ini secara legal, pengguna dapat mendaftar akun di salah satu situs streaming anime ternama. Seringkali, platform-platform ini menawarkan periode uji coba gratis bagi pengguna baru untuk mencoba konten mereka sebelum memutuskan untuk berlangganan.

Untuk menikmati kisah Athanasia secara legal dan aman, disarankan untuk hanya mengakses melalui situs web atau aplikasi resmi yang telah diverifikasi. Hindari sumber-sumber ilegal yang dapat membahayakan perangkat Anda atau melanggar hukum hak cipta.

"Who Made Me a Princess" menawarkan perpaduan menarik antara fantasi dan drama yang telah memikat penggemar dan pendatang baru. Anime ini menceritakan kisah menarik tentang seorang putri bernama Athanasia, seorang wanita yang terbangun di dunia yang sebelumnya hanya ia kenal sebagai cerita pengantar tidur. Kini, sebagai putri Claude de Alger Obelia, kaisar yang terkenal kejam, ia harus menghadapi intrik istana dan berusaha mendapatkan perkenanan ayahnya untuk bertahan hidup.

Serial anime ini merupakan tambahan penting bagi genre ini, menampilkan perkembangan karakter yang mendalam, terutama hubungan Athanasia dengan ayah biologisnya. Ceritanya yang unik dan kedalaman emosionalnya kemungkinan akan menarik berbagai kalangan penonton, memperkaya diskusi komunitas dan berpotensi memulai tren baru dalam genre anime fantasi dan drama.