Pria Ini Cetak Rekor Bikin Mesin Cuci Terkecil di Dunia, Bisa Mencuci Benang

Liputan6.com, Jakarta Mesin cuci semakin diminati karena memudahkan kegiatan mencuci pakaian. Sebagian besar perusahaan berlomba menciptakan mesin cuci berkapasitas besar, namun kini ada penemuan mesin cuci terkecil di dunia yang mengejutkan. Pria asal India, Sebin Saji, berhasil mencetak rekor dengan menciptakan mesin cuci terkecil yang diakui dunia.

Mesin cuci terkecil di dunia ini berukuran hanya 3,2 cm x 3,3 cm x 3,8 cm, lebih kecil dari mainan digital Tamagotchi. Meski kecil, mesin ini tetap berfungsi layaknya mesin cuci standar, tetapi hanya untuk beban yang sangat kecil. Rekor unik ini telah diakui oleh Guinness World Records sebagai mesin cuci terkecil yang pernah ada.

Sebin Saji menunjukkan keterampilan tekniknya dengan menciptakan mesin cuci mini yang dapat melakukan satu siklus penuh mulai mencuci, membilas, dan memeras. Mesin mungil tersebut bahkan bisa mencuci sedikit kain atau beberapa helai benang saja. Inovasi ini telah menarik perhatian dunia, termasuk para penggemar teknologi dan rekayasa miniatur.

Desain kubus kecil berwarna putih ini menarik perhatian berkat detailnya yang sempurna. Berikut Liputan6.com merangkum keunikan mesin cuci terkecil di dunia melansir dari Guinness World Records, Rabu (16/10/2024).

Mesin cuci terkecil di dunia karya Sebin Saji bukan sekadar inovasi biasa. Dengan ukuran hanya 3,2 cm x 3,3 cm x 3,8 cm, mesin ini benar-benar berfungsi layaknya mesin cuci berukuran penuh. Meskipun kecil, mesin ini dapat mencuci bahan-bahan kecil seperti kain mini atau benang.

Mesin ini bekerja dengan siklus penuh: mencuci, membilas, dan memeras.  Cara kerjanya sama dengan mesin cuci konvensional. Mulai dari memasukkan kain, menambahkan detergen, hingga memasukkan air bisa dilakukan mesin cuci super mungil ini.

Meski hanya bisa menangani beban kecil, seperti beberapa helai benang, hasil akhirnya sangat memuaskan. Guinness World Records menyatakan bahwa mesin ini memenuhi semua kriteria untuk mendapat pengakuan sebagai mesin cuci terkecil di dunia.

Meski mungkin tidak praktis untuk mencuci pakaian manusia, inovasi ini tetap menjadi simbol kemampuan teknisi dalam menciptakan perangkat yang menggabungkan fungsionalitas dan ukuran yang ekstrem.

Selain mesin cuci terkecil, dunia juga dikejutkan oleh inovasi penyedot debu terkecil yang diciptakan oleh Tapala Nadamuni. Mahasiswa berusia 23 tahun asal India ini berhasil memecahkan rekor dunia dengan menciptakan alat yang hanya berukuran 0,65 cm, bahkan lebih kecil dari lebar kuku kelingking manusia.

Meskipun mini, penyedot debu ini berfungsi penuh layaknya vacuum cleaner biasa. Alat ini mampu menghasilkan daya isap yang cukup kuat untuk membersihkan debu-debu kecil setelah dihubungkan ke sumber listrik. Dengan motor kecil dan beberapa bagian dari pulpen, Tapala berhasil merakit alat yang sesuai dengan standar Guinness World Records.

Proses pembuatannya memakan waktu hingga dua tahun, karena setiap desainnya harus memenuhi kriteria yang ketat. Namun, kerja keras Tapala membuahkan hasil saat inovasinya diakui dunia.

“Meski kecil, saya bangga alat ini bisa berfungsi sempurna,” ujar Tapala dalam sebuah kesempatan setelah menerima sertifikat Guinness.