Tina Talisa Eks Presenter TV Ditunjuk Jadi Staf Khusus Wapres Gibran, Begini Rekam Jejaknya di Dunia Kerja

Tina Talisa, mantan presenter TV, ditunjuk sebagai Staf Khusus Wakil Presiden Gibran Rakabuming untuk periode 2024-2029. Ia akan menangani isu UMKM, keuangan syariah, digitalisasi, hingga penanganan stunting.

oleh Rizka Nur Laily Muallifa diperbarui 07 Des 2024, 08:35 WIB
Diterbitkan 07 Des 2024, 08:35 WIB
Staf khusus dan Juru Bicara Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Tina Talisa.
Staf khusus dan Juru Bicara Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Tina Talisa.

Liputan6.com, Jakarta Wakil Presiden, Gibran Rakabuming Raka resmi menunjuk Tina Talisa sebagai Staf Khusus untuk periode 2024–2029. Penugasan ini diresmikan melalui Keputusan Presiden Nomor 83/M Tahun 2024 yang ditandatangani pada akhir November lalu. Penunjukan ini menjadi langkah strategis dalam mendukung program prioritas pemerintahan.

Tina Talisa, yang sebelumnya dikenal sebagai pembawa acara televisi swasta, menyampaikan kabar ini melalui akun Instagram pribadinya. 

"Merupakan kehormatan besar bagi saya untuk memulai pengabdian sebagai Staf Khusus Wakil Presiden," tulis Tina dalam unggahannya pada 6 Desember 2024.

Gibran memberikan tanggung jawab kepada Tina untuk menangani isu-isu penting seperti pengembangan UMKM, digitalisasi, stunting, hingga keuangan syariah. 

Rekam Jejak Tina Talisa di Pemerintahan

Setelah meninggalkan dunia penyiaran, Tina Talisa telah memiliki pengalaman di pemerintahan. Pada Maret 2020, ia diangkat sebagai Staf Khusus merangkap Juru Bicara di Kementerian Investasi/BKPM. Dalam posisi tersebut, ia bertugas mempromosikan investasi strategis di Indonesia.

Selama empat tahun, Tina menjadi bagian penting dari strategi komunikasi pemerintah dalam menarik minat investor global. Tugasnya berakhir pada Agustus 2024, menjelang pergantian pemerintahan.

Transformasi Karier dari Media ke Pemerintahan

Ketua Pokja Sinergi Substansi dan Sosialisasi, Tina Talisa
Ketua Pokja Sinergi Substansi dan Sosialisasi, Tina Talisa mengatakan bahwa mayoritas pemilik usaha yang terdaftar di website OSS RBA adalah perempuan, sehingga perempuan menjadi tulang punggung kemajuan UMKM di Indonesia.

Meski dikenal sebagai presenter, Tina memiliki latar belakang akademis sebagai lulusan Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran. Namun, ketertarikannya pada dunia komunikasi membuatnya meniti karier di media.

Karier Tina melesat dengan berbagai penghargaan sebagai pembawa acara berita terbaik. Pengalaman ini menjadi bekal baginya untuk menjalankan tugas strategis dalam pemerintahan, khususnya di bidang komunikasi kebijakan.

Fokus Utama Sebagai Staf Khusus

Sebagai Staf Khusus Wakil Presiden, Tina Talisa mengemban misi untuk mengawal berbagai isu strategis. Gibran mempercayakan Tina untuk memimpin langkah konkret dalam pemberdayaan UMKM dan pengembangan ekonomi syariah. Tina juga akan membantu digitalisasi program pemerintah dan upaya penanganan stunting.

Menurut Tina, kolaborasi lintas sektor akan menjadi kunci sukses dalam program-program ini. 

1. Mengapa Tina Talisa dipilih sebagai Staf Khusus Wapres?

Tina memiliki pengalaman dalam pemerintahan, khususnya di bidang komunikasi strategis, serta latar belakang profesional yang luas di dunia penyiaran.

2. Apa saja tugas Tina Talisa sebagai Staf Khusus?

Tugasnya meliputi pengembangan UMKM, penguatan ekonomi syariah, digitalisasi program pemerintah, dan penanganan isu stunting.

3. Bagaimana rekam jejak Tina Talisa sebelumnya?

Tina pernah menjabat sebagai Staf Khusus dan Juru Bicara di Kementerian Investasi/BKPM, serta memiliki pengalaman panjang di dunia penyiaran.

4. Apa dampak penunjukan ini terhadap program pemerintah?

Penunjukan Tina diharapkan memperkuat fokus pemerintah pada isu-isu strategis seperti ekonomi kerakyatan dan pemberdayaan masyarakat.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya