Liputan6.com, Jakarta Kebakaran hebat melanda permukiman padat penduduk di Jalan Kemayoran Gempol, Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Selasa dini hari (21/1/2025). Kebakaran ini menyebabkan kerugian besar, dengan 543 bangunan hangus terbakar dan lebih dari 1.700 warga harus mengungsi.Â
Berdasarkan dugaan awal, penyebab kebakaran adalah korsleting listrik yang terjadi di salah satu rumah. Upaya pemadaman api membutuhkan lebih dari 30 unit pemadam kebakaran dan melibatkan ratusan personel.
Advertisement
Tragedi ini terjadi di tengah malam, mengejutkan warga yang mayoritas sedang terlelap. Api menyebar dengan cepat karena jarak antarbangunan yang sangat rapat. Sementara itu, korban jiwa tidak dilaporkan, tetapi kerugian material dan psikologis yang dialami warga cukup signifikan. Kini, pemerintah daerah fokus pada pemulihan kondisi warga terdampak dan memastikan pasokan logistik terpenuhi di posko pengungsian.
Advertisement
Langkah-langkah pemadaman dan evakuasi telah dilakukan secara intensif. Proses pendinginan dilaksanakan hingga pagi hari untuk memastikan tidak ada potensi api yang kembali muncul.Â
Kronologi Kebakaran
Kebakaran dilaporkan terjadi sekitar pukul 00.35 WIB. Api pertama kali muncul di salah satu rumah di kawasan Jalan Kemayoran Gempol, RT 07/RW 08, yang kemudian dengan cepat menyebar ke rumah-rumah di sekitarnya. Pasalnya, kawasan tersebut merupakan permukiman padat penduduk, kobaran api sulit untuk dikendalikan pada awalnya.
Sebanyak 34 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi kejadian. Proses pemadaman dimulai pukul 00.45 WIB, dengan fokus awal untuk melokalisasi area yang terbakar.Â
Api berhasil dikendalikan sekitar pukul 05.29 WIB, dan proses pendinginan dilakukan hingga pukul 06.00 WIB. Menurut petugas Sudin Gulkarmat Jakarta Pusat, akses jalan yang sempit menjadi salah satu tantangan dalam proses pemadaman ini.
Advertisement
Dampak Kebakaran: Ribuan Warga Mengungsi
Sebanyak 543 bangunan dilaporkan hangus terbakar akibat kebakaran ini. Berdasarkan data dari BPBD DKI Jakarta, 11 RT terdampak, mencakup total 607 Kepala Keluarga (KK) atau 1.797 jiwa. Para korban kini mengungsi di dua posko darurat.
"Lokasi pengungsian ada di Mushola Al-Hasanah dan Masjid Baiturrahman," Kapusdatin BPBD Jakarta Mohammad Yohan, Selasa (21/1/2025), dikutip dari Liputan6.com.Â
Kebutuhan logistik segera disiapkan untuk para pengungsi, termasuk air mineral, makanan siap saji, selimut, dan paket kebutuhan sehari-hari. Kapusdatin BPBD Jakarta menuturkan, pihaknya bekerja sama dengan berbagai instansi untuk memastikan kebutuhan dasar pengungsi terpenuhi.
Dugaan Penyebab: Korsleting Listrik
Dugaan awal mengindikasikan bahwa kebakaran ini dipicu oleh korsleting listrik di salah satu rumah. Investigasi lebih lanjut sedang dilakukan untuk memastikan penyebab pastinya.Â
Kasus ini menjadi pengingat pentingnya perawatan instalasi listrik di permukiman padat penduduk. Pemeriksaan berkala terhadap instalasi listrik sangat penting untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.
Pemerintah juga mendorong masyarakat untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya tindakan pencegahan kebakaran.
Advertisement
Kendala Penanganan di Kawasan Padat
Permukiman padat penduduk seperti Kemayoran Gempol memiliki tantangan tersendiri dalam penanganan bencana kebakaran. Jarak antarbangunan yang sangat rapat mempercepat penyebaran api. Selain itu, akses jalan yang sempit sering kali menghambat mobil pemadam kebakaran untuk mencapai lokasi dengan cepat.
Petugas harus bekerja ekstra keras untuk memadamkan api dan mengevakuasi warga yang terjebak di area tersebut. Selain itu, upaya pendinginan membutuhkan waktu lebih lama karena risiko api yang dapat kembali menyala jika belum sepenuhnya dipadamkan.
1. Apa penyebab kebakaran di Kemayoran Gempol?
Dugaan sementara menyebutkan bahwa kebakaran ini disebabkan oleh korsleting listrik di salah satu rumah warga.
Advertisement
2. Berapa jumlah bangunan yang terdampak kebakaran ini?
Sebanyak 543 bangunan dilaporkan hangus terbakar, mencakup 11 RT di kawasan Kemayoran Gempol.
3. Bagaimana kondisi pengungsi pascakebakaran?
Para pengungsi kini berada di dua posko darurat dan menerima bantuan logistik berupa makanan siap saji, selimut, dan kebutuhan lainnya.
Advertisement
4. Apa yang dapat dilakukan untuk mencegah kebakaran di kawasan padat penduduk?
Pemeriksaan berkala terhadap instalasi listrik dan edukasi tentang mitigasi kebakaran adalah langkah utama untuk mencegah insiden serupa.