Perubahan Mental Jadi Kunci Kylian Mbappe untuk Perbaiki Performanya di Real Madrid

Bola.com, Jakarta - Penyerang Real Madrid, Kylian Mbappe, menyatakan bahwa perubahan mentalitasnya memberikan kontribusi penting dalam memperbaiki kondisinya di klub asal ibu kota Spanyol tersebut.

Kylian Mbappe mengakui bahwa ia menghadapi tantangan di awal kariernya bersama Real Madrid setelah transfer impian dari Paris Saint-Germain (PSG). Kini, pemain asal Prancis tersebut telah kembali ke performa puncaknya.

Pemain bintang Prancis ini menunjukkan ketidakstabilan dalam beberapa bulan pertama setelah bergabung dengan Real Madrid pada musim panas lalu. Namun, dalam beberapa minggu terakhir, ia kembali menampilkan permainan yang sangat mengesankan.

"Anda harus selalu tenang dan fokus pada permainan serta apa yang bisa Anda tingkatkan. Saya tahu bahwa saya bisa mengubah situasi, dan sekarang situasinya telah berubah," ujar Mbappe.

Kylian Mbappe pernah menghadapi masa sulit ketika gagal mengeksekusi penalti dalam pertandingan melawan Liverpool dan Athletic Bilbao menjelang akhir tahun 2024. Pada saat itu, dia mengakui bahwa dirinya telah mencapai titik terendah dalam karier sepak bolanya. Pemain yang kini berusia 26 tahun tersebut berjanji akan menunjukkan karakternya dan mengatasi awal yang kurang stabil tersebut. Saat ini, dia berhasil mencetak delapan gol dalam sepuluh pertandingan terakhirnya di semua kompetisi.

"Masalahnya lebih kepada mentalitas. Saya tahu secara fisik saya baik, saya baik dengan tim, dengan grup, tetapi saya harus melakukan lebih banyak, dan saya menyadarinya," ujar Mbappe.

Dia menyadari pentingnya perubahan dalam pendekatannya dan bertekad untuk memperbaiki situasi yang ada.

"Ini adalah momen untuk mengatakan bahwa sekarang saya harus mengubah segalanya, mengubah situasi, karena saya tidak datang ke Madrid untuk bermain buruk," tambahnya.

Mbappe merasa bahwa sekarang semuanya telah berubah, dan dia harus terus melanjutkan usaha kerasnya. Dia menyadari bahwa bermain baik selama satu bulan itu bagus, tetapi itu adalah hal yang mudah.

"Sekarang semuanya telah berubah, dan saya harus terus melanjutkan, karena bermain baik selama sebulan itu bagus, tapi itu mudah," lanjutnya.

Dengan tekad yang kuat, Mbappe berkomitmen untuk terus meningkatkan performanya dan membuktikan kemampuannya di lapangan.

Di tengah periode penampilannya yang kurang memuaskan, Mbappe mengalami cedera paha yang membuatnya beberapa kali tidak dipanggil untuk memperkuat tim nasional Prancis dalam pertandingan UEFA Nations League di penghujung tahun lalu. Namun, sang penyerang menegaskan semangatnya untuk kembali membela Timnas Prancis.

"Tidak ada masalah dengan tim nasional... Saya bisa memahami kritik di Prancis," ujar Mbappe, yang telah memenangkan Piala Dunia bersama Prancis pada tahun 2018. Ia menambahkan, "Saya sangat bersemangat untuk kembali pada bulan Maret dan mencoba mencapai semifinal Nations League. Cinta saya untuk tim nasional tidak pernah berubah."

Seiring dengan peningkatan performanya di Real Madrid, Mbappe kini terlihat siap untuk melanjutkan momentum positifnya, baik di tingkat klub maupun internasional. Transformasi mental yang dialaminya menjadi faktor utama dalam kebangkitan bintang sepak bola ini.