Final Indonesia Masters 2025, Jadwal Tayang Serta Strategi Jonathan Christie dan Fajar/Rian untuk Amankan Gelar Juara

Liputan6.com, Jakarta Final Indonesia Masters 2025 berlangsung hari ini, Minggu (26/1/2025). Istora Senayan kembali menjadi saksi pertempuran sengit para pebulutangkis terbaik dunia di Final Indonesia Masters 2025. Ajang bulu tangkis bergengsi kategori Super 500 ini digelar pada Minggu, 26 Januari 2025, dengan menghadirkan lima pertandingan final, termasuk dua wakil tuan rumah. Jonatan Christie di sektor tunggal putra dan pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di ganda putra menjadi harapan besar Indonesia untuk mengamankan gelar juara.

Jonatan Christie, unggulan ketiga, akan menghadapi rivalnya dari Thailand, Kunlavut Vitidsarn, yang berada di peringkat keempat. Pertemuan ini menjadi sorotan karena Jojo memiliki catatan head-to-head yang impresif, dengan tujuh kemenangan dari sepuluh pertemuan. Di sisi lain, pasangan Fajar/Rian, yang juga menjadi unggulan, akan menantang pasangan Malaysia, Man Wei Chong/Tee Kai Wun, dalam laga penutup.

Turnamen Indonesia Masters telah menjadi ajang bergengsi bagi para pebulu tangkis, terutama bagi Indonesia yang memiliki sejarah dominasi di sektor ganda putra. Partai final hari ini menjadi momentum penting untuk melanjutkan tradisi juara. Bagaimana peluang kedua wakil Indonesia ini dalam merebut gelar? Dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, berikut jadwal dan analisis lengkap laga Final Indonesia Masters 2025.

Partai final Indonesia Masters 2025 akan dimulai pada Minggu (26/1/2025) pukul 13.00 WIB di Istora Senayan, Jakarta. Pertandingan ini disiarkan secara langsung melalui MNCTV, iNews TV, dan layanan streaming Vision+. Lima laga final akan dimainkan, dimulai dengan sektor ganda campuran dan diakhiri oleh ganda putra.

Jonatan Christie dijadwalkan bermain di partai keempat melawan Kunlavut Vitidsarn. Sementara itu, pasangan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto akan tampil di pertandingan terakhir melawan pasangan Malaysia. Laga ini menjadi penutup yang diharapkan membawa kemenangan bagi Indonesia.

Bagi yang tidak dapat menyaksikan langsung di Istora, layanan streaming Vision+ menawarkan berbagai paket langganan untuk menikmati pertandingan secara penuh. Final ini menjadi penentu apakah tuan rumah dapat mengulang sukses merebut dua gelar sekaligus.

Jonatan Christie, yang akrab disapa Jojo, memiliki rekam jejak yang cukup baik melawan Kunlavut. Dari 10 pertemuan, Jojo memenangkan tujuh di antaranya, termasuk empat pertemuan terakhir. Kemenangan terakhir terjadi di BWF World Tour Finals 2024 dengan skor 21-15, 21-17.

Keberhasilan Jojo menembus final ini tak lepas dari konsistensinya di lapangan. Di Indonesia Masters tahun 2023, Jojo berhasil menjadi juara setelah mengalahkan sesama pemain Indonesia, Chico Aura Dwi Wardoyo. Pengalaman ini menjadi modal penting untuk mengatasi tekanan di laga besar.

Namun, Kunlavut bukan lawan yang mudah. Pebulutangkis asal Thailand ini dikenal memiliki kecepatan dan pukulan akurat yang sering merepotkan lawan. Dukungan penonton di Istora diharapkan menjadi tambahan energi bagi Jojo untuk merebut gelar kedua Indonesia Masters dalam kariernya.

Jonatan Christie, atau yang akrab disapa Jojo, menunjukkan kemampuan adaptasi yang luar biasa sepanjang turnamen. Di babak 16 besar, ia sempat mengalami kesulitan di gim kedua melawan Lin Chun-Yi dari Chinese Taipei. 

Namun, ia mampu membalikkan keadaan di gim ketiga dengan mengubah strategi dan pola permainan. Jojo menekankan pentingnya mengontrol permainan, bermain sabar, dan tetap tenang untuk menghadapi pertandingan selanjutnya. Hal ini terbukti efektif, karena di semifinal, ia mampu mengalahkan Wang Tzu Wei dari Taiwan dengan skor 21-18, 24-22, meskipun gim kedua berjalan ketat.

Pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto memiliki peluang besar untuk merebut gelar juara Indonesia Masters 2025. Berdasarkan catatan head-to-head, mereka unggul dengan empat kemenangan dari empat pertemuan melawan pasangan Malaysia, Man Wei Chong/Tee Kai Wun. Kemenangan terakhir diraih di Japan Open 2024 melalui rubber game.

Meski diunggulkan, Fajar/Rian tetap harus berhati-hati. Lawan dari Malaysia ini dikenal memiliki daya juang tinggi dan sering memaksakan rubber game di laga penting. Namun, pengalaman Fajar/Rian sebagai juara Indonesia Masters 2022 bisa menjadi keunggulan untuk menghadapi situasi sulit.

Ganda putra Indonesia memiliki sejarah kuat di Indonesia Masters. Dalam 15 edisi turnamen ini, sektor ganda putra berhasil merebut 12 gelar juara. Kesuksesan ini diharapkan dapat diteruskan oleh Fajar/Rian di partai penutup final hari ini.

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, atau yang dikenal sebagai Fajar/Rian, juga menunjukkan kemampuan membaca permainan yang apik. 

Di babak 16 besar melawan Hang Yee Low/Eng Cheong Ng dari Malaysia, mereka berhasil comeback setelah kalah di gim pertama. Kemampuan membaca permainan lawan, memanfaatkan keuntungan angin, dan mengubah strategi menjadi kunci kemenangan mereka. Lawan kesulitan mengantisipasi perubahan strategi dan pola permainan Fajar/Rian yang tiba-tiba.

Indonesia Masters pertama kali digelar pada tahun 2010 dan telah menjadi salah satu turnamen bergengsi di kalender BWF. Turnamen ini tidak hanya menjadi ajang pembuktian pebulutangkis top dunia tetapi juga momentum dominasi tuan rumah, terutama di sektor ganda putra.

Hingga tahun 2025, ganda putra Indonesia telah merebut 12 gelar dari 15 edisi turnamen. Dominasi ini mencerminkan keunggulan Indonesia dalam mencetak pasangan ganda putra kelas dunia. Nama-nama seperti Hendra Setiawan, Mohammad Ahsan, hingga Fajar/Rian menjadi ikon keberhasilan tersebut.

Final tahun ini menjadi momen penting untuk melanjutkan tradisi juara. Fajar/Rian memiliki peluang besar untuk menambah catatan emas Indonesia di turnamen ini dan memberikan kebanggaan bagi pendukung yang memadati Istora.

Final dimulai pada pukul 13.00 WIB, Minggu, 26 Januari 2025, di Istora Senayan, Jakarta.

Jonatan Christie akan menghadapi Kunlavut Vitidsarn dari Thailand.

Fajar/Rian diunggulkan dengan rekor head-to-head 4-0 melawan pasangan Malaysia, Man Wei Chong/Tee Kai Wun.

Ya, pertandingan disiarkan langsung melalui MNCTV, iNews TV, dan streaming di Vision+.