Liputan6.com, Jakarta Seorang pria Singapura yang belum pernah menjalin hubungan asmara sebelumnya mengklaim telah menghabiskan sekitar S$12.000 (Rp145,3 juta) untuk menggunakan jasa agen jodoh guna mencarikan istri asal Vietnam dalam kurun waktu lebih dari tiga tahun. Namun, hingga kini, ia belum menikah dengan siapa pun.
Kini, pria itu pun menuduh agen jodoh telah menipunya. Sebagai tanggapan, agen jodoh menyatakan bahwa mereka telah mengatur lebih dari 20 pertemuan untuknya.
Baca Juga
Pria berusia 43 tahun dengan marga Wang itu mengatakan bahwa pada tahun 2021, ia menggunakan jasa True Love Vietnam Bride Matchmaker yang berlokasi di Orchard Road untuk membantunya menemukan istri asal Vietnam.
Advertisement
Ia pertama kali bertemu dengan seorang wanita bernama "Ah Hua". Ia pergi ke Vietnam untuk bertemu langsung dengannya. Namun, diketahui bahwa wanita tersebut ternyata telah bertunangan dengan pria lain.
Kisah unik ini dilaporkan oleh Shin Min Daily News, berikut ini ulasan lengkapnya yang dilansir Liputan6.com melalui Mothership, Jumat (14/2/2025).
Bertemu wanita kedua
Agen jodoh kemudian memperkenalkan Wang kepada wanita Vietnam lainnya, "Ah Lian", pada akhir tahun 2024. Wang mengklaim bahwa pihak agen jodoh mengatakan kepadanya bahwa ia harus membayar sekitar S$10.000 (Rp121,1 juta) untuk membawa Ah Lian ke Singapura.
Biaya tersebut mencakup proses perkenalan hingga pengurusan dokumen resmi. Namun, wanita kedua yang dikenalkan kepadanya ternyata dilarang masuk ke Singapura karena alasan yang tidak diungkapkan, sehingga membuatnya tidak bisa menikahinya.
"Sekarang saya sudah menghabiskan sekitar S$12.000 dan masih belum menikah dengan siapa pun," kata Wang.
Wang masih bisa mengajukan permohonan banding agar Ah Lian diizinkan masuk ke Singapura, tetapi diketahui bahwa proses tersebut memakan waktu beberapa minggu.
Advertisement
Tanggapan agen jodoh yang dituduh penipu
Pendiri True Love Marriage Agency, Mark Lin (63), menanggapi bahwa ia telah memperkenalkan lebih dari 20 wanita kepada Wang. Lin juga membantah klaim bahwa wanita pertama, "Ah Hua", telah bertunangan dengan orang lain sebelumnya.
Ia menjelaskan bahwa Ah Hua memang pernah bertemu dengan seorang pria, tetapi keduanya gagal mencapai kesepakatan sehingga pernikahan tidak terjadi. Setelah itu, Lin memperkenalkan Ah Hua kepada Wang.
Bos agen jodoh ini juga menjelaskan bahwa total biaya S$12.000 yang telah dikeluarkan Wang terjadi karena Lin harus bekerja sama dengan agen jodoh Vietnam dan membayar jasa mereka untuk mencari pasangan potensial.
Karena Wang telah diperkenalkan dengan sekitar 20 wanita, biaya agen yang harus dibayarkan Lin atas nama Wang mencapai hampir S$7.000 hingga S$8.000. "Saya hampir tidak mendapatkan keuntungan sama sekali," klaim Lin.
