Misteri Pantai dan Lautan Purba di Planet Mars Terungkap, Ini Kata Peneliti

Liputan6.com, Jakarta Mars, planet merah yang selama ini dikenal sebagai gurun tandus, ternyata menyimpan misteri yang menarik perhatian para ilmuwan. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa Mars pernah memiliki pantai dan lautan yang luas, mengubah pandangan kita tentang planet ini. Dengan adanya bukti-bukti kuat yang ditemukan melalui analisis data dari wahana penjelajah Zhurong milik Tiongkok, para peneliti semakin yakin bahwa Mars tidak selalu menjadi tempat yang gersang.

Wahana Zhurong dilengkapi dengan radar penembus tanah yang mampu mendeteksi lapisan sedimen purba hingga kedalaman 100 meter di bawah permukaan Mars. Penemuan ini berfokus pada wilayah Utopia Planitia, di mana para peneliti menemukan pola lapisan sedimen yang sangat mirip dengan endapan pesisir di Bumi. Hal ini menunjukkan bahwa Mars pernah memiliki lingkungan yang lebih ramah dan mungkin mendukung kehidupan di masa lalu.

Penemuan ini bukan hanya menarik dari segi ilmiah, tetapi juga membuka kemungkinan baru untuk memahami sejarah planet merah. Dengan adanya bukti bahwa Mars pernah memiliki pantai, pertanyaan besar tentang bagaimana lautan purba ini menghilang dan apa yang terjadi pada lingkungan Mars di masa lalu semakin mendesak untuk dijawab. Berikut ulasannya seperti yang dilansir Liputan6.com dari The Guardian, Kamis (27/02/2025). 

Berdasarkan penelitian yang dilakukan, para ilmuwan menemukan bukti kuat bahwa Mars pernah memiliki pantai. Analisis dari wahana Zhurong menunjukkan adanya lapisan-lapisan sedimen yang mengarah ke dataran rendah utara, yang mengindikasikan bahwa proses pengendapan sedimen terjadi akibat gelombang laut selama jutaan tahun. Struktur yang ditemukan menyerupai formasi pantai di Bumi, termasuk bukti adanya angin, ombak, dan pasir dalam jumlah besar.

Diperkirakan, posisi pantai di Mars bergeser dari waktu ke waktu, dengan pertumbuhan setidaknya 1,3 km ke arah utara menuju lautan purba. Temuan ini sangat signifikan karena memperkuat teori bahwa Mars tidak selalu menjadi planet yang kering dan tandus. Sebaliknya, ia pernah memiliki lautan yang luas dan pantai yang indah, yang mungkin menjadi tempat bagi kehidupan mikroba di masa lalu.

Meskipun saat ini Mars tampak seperti planet gurun, penemuan ini memberikan gambaran baru tentang sejarah planet tersebut. Dengan adanya pantai dan lautan, Mars mungkin memiliki iklim yang lebih lembab dan mendukung kehidupan. Penelitian lebih lanjut akan diperlukan untuk memahami lebih dalam tentang lautan purba Mars dan bagaimana perubahan lingkungan ini terjadi.

Selain penemuan tentang pantai dan lautan, ada banyak fakta menarik tentang Mars yang patut diketahui. Berikut adalah beberapa di antaranya:

• Planet Terdekat dengan Bumi: Mars adalah planet terdekat dengan Bumi setelah Venus, dan sering kali menjadi target eksplorasi luar angkasa.
• Permukaan yang Beragam: Mars memiliki permukaan yang beragam, mulai dari gunung berapi raksasa seperti Olympus Mons hingga lembah yang dalam seperti Valles Marineris.
• Atmosfer Tipis: Atmosfer Mars sangat tipis, terdiri terutama dari karbon dioksida, sehingga tidak mampu menahan panas dengan baik.
• Air dalam Bentuk Es: Penelitian menunjukkan adanya air dalam bentuk es di kutub Mars, yang menjadi petunjuk penting bagi kemungkinan adanya kehidupan di masa lalu.
• Potensi Koloni Manusia: Dengan adanya bukti bahwa Mars pernah memiliki air, banyak ilmuwan percaya bahwa planet ini bisa menjadi lokasi potensial untuk koloni manusia di masa depan.

Dengan berbagai penemuan dan fakta menarik ini, Mars semakin menarik untuk diteliti lebih lanjut. Kesimpulannya, penemuan bahwa Mars pernah memiliki pantai dan lautan memberikan harapan baru dalam memahami sejarah dan kemungkinan kehidupan di planet merah ini.