Viral Penampakan Banjir Bekasi 2025, Disebut Jadi yang Terparah dalam Beberapa Tahun Terakhir

Banjir besar melanda Bekasi, merendam rumah hingga 2,5 meter. Berikut kronologi, penyebab, dan dampaknya terhadap warga.

oleh Rizka Nur Laily Muallifa Diperbarui 04 Mar 2025, 12:55 WIB
Diterbitkan 04 Mar 2025, 12:54 WIB
Viral Penampakan Banjir Bekasi 2025
Viral Penampakan Banjir Bekasi 2025 (Foto: Instagram @infojawabarat)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Banjir besar melanda Kota Bekasi pada 4 Maret 2025 setelah hujan deras mengguyur sejak Senin malam. Sejumlah wilayah tergenang dengan ketinggian air mencapai 2,5 meter, menyebabkan ribuan warga terdampak. Perumahan Villa Nusa Indah 1 dan 2 menjadi salah satu lokasi terparah, dengan air yang hampir menutup atap rumah satu lantai.

Foto dan video yang viral di media sosial menunjukkan kondisi banjir yang begitu parah. Beberapa warga bahkan harus mengungsi ke atap rumah untuk menyelamatkan diri. 

Di Pekayon Jaya, Bekasi Selatan, air mencapai 2 meter dan merendam hampir seluruh rumah satu lantai. Warga yang memiliki rumah bertingkat masih bertahan, sementara yang lain dievakuasi menggunakan perahu karet. Beberapa titik di Bekasi Timur dan Bekasi Utara juga mengalami dampak serupa, dengan listrik dipadamkan untuk mencegah korsleting.

Promosi 1

Penyebab Banjir: Luapan Kali Bekasi dan Faktor Lain

Viral Penampakan Banjir Bekasi 2025 (Foto: Instagram @infojawabarat)
Viral Penampakan Banjir Bekasi 2025 (Foto: Instagram @infojawabarat)... Selengkapnya

Berdasarkan informasi dari BPBD Kota Bekasi, banjir terjadi akibat luapan Kali Bekasi yang menerima limpahan air dari Kali Cikeas dan Kali Cileungsi. Debit air meningkat drastis sejak pukul 01:00 WIB, membawa volume air lebih besar dari biasanya.

Faktor lain yang memperparah banjir adalah kondisi air laut yang sedang pasang. Selain itu, curah hujan yang ekstrem sejak Senin malam juga memperburuk keadaan. Sistem drainase yang tidak mampu menampung air hujan dan sedimentasi di sungai turut menyebabkan air meluap ke pemukiman warga.

Dampak Banjir: Ribuan Warga Terdampak, RSUD Ikut Terendam

Banjir ini menyebabkan ribuan warga harus mengungsi ke tempat yang lebih aman. BPBD mencatat 20 titik banjir tersebar di 7 kecamatan di Bekasi. Setidaknya 360 jiwa mengungsi di Mushola Jumiatur Khoir, Bekasi Utara, sementara 400 jiwa lainnya mencari perlindungan di rumah warga di Bekasi Timur.

Di beberapa area, warga tetap bertahan meskipun rumah mereka sudah terendam. Seperti di Villa Nusa Indah 2, beberapa warga masih melaksanakan ibadah puasa dan sahur di tengah genangan air setinggi 2,5 meter.

Banjir juga merendam RSUD Kota Bekasi, yang viral di media sosial setelah video kondisi rumah sakit tergenang air. Kerusakan fasilitas kesehatan ini menambah panjang daftar dampak dari bencana ini.

Upaya Evakuasi dan Kebutuhan Mendesak Warga

BPBD Kota Bekasi bersama tim SAR telah melakukan evakuasi terhadap warga yang terjebak di rumah-rumah mereka. Proses evakuasi menggunakan perahu karet, terutama di daerah dengan ketinggian air yang ekstrem seperti Villa Nusa Indah 2 dan Pondok Gede Permai.

Selain evakuasi, warga juga sangat membutuhkan bantuan logistik. Banyak yang kehilangan akses terhadap makanan, air bersih, dan perlengkapan darurat. Hingga kini, sejumlah warga mengandalkan bantuan dari relawan dan pemerintah untuk bertahan.

Masalah lain yang mengancam adalah risiko kesehatan. Air banjir yang bercampur dengan lumpur dan limbah dapat menjadi sumber penyakit seperti diare, leptospirosis, dan infeksi kulit. Pihak berwenang juga mengingatkan warga untuk waspada terhadap bahaya korsleting listrik jika air terus naik.

Kapan Banjir akan Surut? Prediksi dan Tindakan Selanjutnya

Viral Penampakan Banjir Bekasi 2025 (Foto: Instagram @infojawabarat)
Viral Penampakan Banjir Bekasi 2025 (Foto: Instagram @infojawabarat)... Selengkapnya

Menurut BPBD, kondisi banjir masih dalam pemantauan, dan perkembangan terbaru mengenai ketinggian air terus diperbarui. Beberapa titik seperti Bekasi Timur dan Rawalumbu mulai menunjukkan tanda-tanda surut, namun wilayah lain seperti Jatiasih dan Villa Nusa Indah masih tergenang.

Pemerintah daerah telah berkoordinasi dengan PLN untuk memadamkan listrik di area terdampak agar tidak membahayakan warga. Selain itu, upaya normalisasi sungai dan perbaikan sistem drainase menjadi langkah selanjutnya untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.

Pertanyaan Seputar Topik

1. Apa yang menyebabkan banjir di Bekasi tahun 2025 ini?

Banjir terjadi akibat luapan Kali Bekasi yang menerima kiriman air dari Kali Cikeas dan Kali Cileungsi, ditambah dengan hujan deras serta pasangnya air laut yang memperlambat aliran ke muara.

2. Wilayah mana saja yang terdampak paling parah?

Beberapa wilayah terdampak parah antara lain Villa Nusa Indah 1 dan 2, Pondok Gede Permai, Jatiasih, dan Bekasi Timur. Ketinggian air di beberapa titik mencapai 2,5 meter.

3. Apakah ada korban jiwa akibat banjir ini?

Hingga saat ini belum ada laporan resmi mengenai korban jiwa, namun ribuan warga telah dievakuasi dan banyak yang kehilangan tempat tinggal.

4. Bagaimana kondisi RSUD Kota Bekasi setelah banjir?

RSUD Kota Bekasi ikut terendam dan mengalami gangguan operasional. Video kondisi rumah sakit yang terendam air viral di media sosial.

5. Bagaimana cara mendapatkan bantuan bagi korban banjir?

Pemerintah dan relawan menyediakan posko bantuan di berbagai lokasi. Warga bisa menghubungi BPBD atau pemerintah setempat untuk informasi lebih lanjut mengenai bantuan dan pengungsian.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya