Koalisi Parpol Islam? PKB: PPP Lari Duluan, PAN Punya Calon

Poros koalisi partai Islam sudah dapat dianggap terlambat jika baru akan dibentuk saat ini.

oleh Sugeng Triono diperbarui 19 Apr 2014, 13:24 WIB
Diterbitkan 19 Apr 2014, 13:24 WIB
Profil PKB

Liputan6.com, Jakarta - Mantan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais menggagas penggabungan parpol berbasis Islam. Namun gagasan Amien itu dinilai sulit untuk dilancarkan oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Ini lantaran masing-masing parpol telah memiliki sikap. "PPP sudah lari duluan, PAN sudah punya calon, PKS sudah punya calon, PKB sudah punya calon," kata Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Marwan Jafar di Cikini, Jakarta, Sabtu (19/4/2014).

"Untuk menyatukan ini dalam politik Indonesia kontemporer sangat berat alias galau. Partai Islam belum bisa bersatu."

Selain itu, sambung Marwan, masih ada beberapa hal yang menyebabkan partai Islam sulit bersatu. Salah satunya adalah masalah figur tokoh yang bakal diusung sebagai capres. Berdasarkan hasil sejumlah survei, tidak ada tokoh partai Islam yang bisa menandingi tokoh dari partai nasionalis.

Untuk itu, kata Marwan, poros koalisi partai Islam sudah dapat dianggap terlambat jika baru akan dibentuk saat ini. Koalisi ini dinilai akan efektif jika dibicarakan pada masa mendatang atau Pemilu 2019.

"Untuk saat ini rasanya belum. Kalau untuk lima tahun yang akan datang bisa untuk menyatukan partai berbasis Islam. Bisa di-setting sejak awal," pungkas Marwan. (Elin Yunita Kristanti)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya