Mukernas PPP Masih Tunggu Kehadiran SDA

Ketua DPW Jabar Rahmat Yasin memastikan SDA bakal hadir dalam Mukernas hari ini.

oleh Bima Firmansyah diperbarui 24 Apr 2014, 11:07 WIB
Diterbitkan 24 Apr 2014, 11:07 WIB
Tanpa SDA, Mukernas PPP Tetap Berjalan
Wakil Ketua Partai Persatuan pembangunan (PPP) Suharso Manoarfa memberikan keterangan pers usai Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) III PPP di Cisarua, Bogor, Jabar, Rabu (23/4/2014) (Liputan6.com/Johan Tallo).

Liputan6.com, Bogor - Kamis ini merupakan hari kedua pelaksanaan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Namun Mukernas yang diinisiasi oleh kubu Sekjen PPP Romahurmuziy (Romi) itu belum juga dimulai meski dijadwalkan berlangsung pukul 10.00 WIB tadi.

Kehadiran Ketua Umum PPP Suryadharma Ali (SDA) masih ditunggu peserta Mukernas. Apalagi Ketua Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) mengancam akan mencopot SDA dari jabatannya jika tak hadir dalam Mukernas hari ini.

Namun Ketua DPW Jabar Rahmat Yasin memastikan SDA bakal hadir dalam Mukernas hari ini.

"Pagi tadi, Sekjen Pak Romi dan Ketua Majelis Pertimbangan KH Jarkasih Nur sudah bersama beliau (SDA) dan akan hadir ke sini," kata Rahmat di Hotel Seruni, Cisarua, Bogor, Jawa Barat, Kamis (24/4/2014).

"Kalau nanti dia datang bergeser dari pukul 10.00 WIB karena macet, itu masih bisa kita tolerir."

Menurut pria yang karib disapa RY itu, kehadiran SDA dapat diartikan jika Menteri Agama itu mengakui legalitas Mukernas. Ini menunjukkan itikad baik dari kedua kubu yang saling berseteru, SDA dan Romi, untuk membangun islah dan menerima dengan ikhlas.

"Kalau beliau mengakui legalitas Mukernas artinya ketetapan-ketetapan musyawarah kerja nasional itu harus dilaksanakan oleh DPP," tuturnya.

"Saya tidak mau berandai-andai dululah, nanti kalau dia (SDA) tak datang, baru kita ketemu lagi," pungkasnya.

Sejauh ini persiapan Mukernas masih berlangsung. Beberapa peserta juga sudah mulai memenuhi ruangan rapat. Namun penjagaan terlihat lebih sedikit longgar dibandingkan kemarin.

(Shinta Sinaga)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya